Wabup Trenggalek Buka Pasar Murah Bank Jatim, Ringankan Beban Masyarakat Jelang Ramadhan
Wakil Bupati Trenggalek, Syah Muhammad Natanegara, resmi membuka pasar murah Bank Jatim di Pasar Pon, Trenggalek, menawarkan sembako murah dan mendukung UMKM lokal menjelang Ramadhan.

Wakil Bupati Trenggalek, Syah Muhammad Natanegara, secara resmi membuka pasar murah yang diselenggarakan Bank Jatim di Pasar Pon, Trenggalek, pada Kamis, 20 Maret 2025. Kegiatan ini merupakan bagian dari rangkaian Pasar Tumpah dalam rangka menyambut bulan suci Ramadhan yang berlangsung dari 19 Maret hingga 7 April 2025. Pasar murah ini menyediakan ratusan paket sembako dengan harga jauh lebih terjangkau daripada harga pasar, sekaligus memberikan kesempatan bagi ratusan pelaku UMKM lokal untuk berpartisipasi dalam bazar takjil dan produk lokal.
Pasar murah ini menjawab kebutuhan masyarakat Trenggalek akan sembako murah menjelang Ramadhan. Siapa yang diuntungkan? Tentu masyarakat Trenggalek yang dapat membeli kebutuhan pokok dengan harga terjangkau. Dimana kegiatan ini berlangsung? Di Pasar Pon, Trenggalek. Kapan kegiatan ini berlangsung? Pada tanggal 20 Maret 2025 dan merupakan bagian dari Pasar Tumpah yang berlangsung hingga 7 April 2025. Mengapa kegiatan ini penting? Karena membantu meringankan beban ekonomi masyarakat, terutama menjelang Idul Fitri. Bagaimana caranya? Dengan menyediakan paket sembako murah dan melibatkan UMKM lokal.
Pembukaan pasar murah ini disambut baik oleh Wakil Bupati Trenggalek. "Kami sangat bersyukur dan mengapresiasi langkah Bank Jatim yang telah membantu masyarakat memperoleh bahan kebutuhan pokok dengan harga terjangkau, apalagi di tengah kondisi ekonomi yang belum sepenuhnya pulih," ujar Syah Natanegara. Beliau berharap kegiatan serupa dapat terus dilakukan untuk memberikan manfaat nyata bagi masyarakat Trenggalek, khususnya menjelang hari raya Idul Fitri dimana permintaan akan kebutuhan pokok cenderung meningkat.
Paket Sembako Murah dan Dukungan UMKM Lokal
Kepala Cabang Bank Jatim Trenggalek, Sella Ivany, menjelaskan bahwa kegiatan pasar murah ini merupakan wujud kepedulian Bank Jatim terhadap masyarakat dan bentuk dukungan terhadap UMKM lokal. "Produk sembako yang dijual sebagian besar kami beli dari UMKM binaan. Jadi tidak hanya meringankan masyarakat, tapi juga memberdayakan pelaku usaha lokal," kata Sella. Paket sembako murah yang ditawarkan berisi beras lima kilogram, gula pasir, dan minyak goreng satu liter dengan harga tebus hanya Rp75.000 per paket, terbuka untuk semua kalangan masyarakat.
Lebih lanjut, Sella menambahkan bahwa pemilihan produk dan harga telah melalui pertimbangan matang untuk memastikan keterjangkauan bagi masyarakat. Keterlibatan UMKM binaan juga menjadi poin penting dalam program ini, sejalan dengan komitmen Bank Jatim untuk mendukung perekonomian lokal. Program ini diharapkan dapat memberikan dampak positif baik bagi masyarakat maupun pelaku UMKM.
Inisiatif ini mendapat sambutan positif dari berbagai pihak. Hal ini menunjukkan sinergi yang baik antara lembaga keuangan dan pemerintah daerah dalam upaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Keberhasilan program ini juga dapat menjadi contoh bagi daerah lain dalam menjalankan program serupa.
Kolaborasi Pasar Murah dan Pasar Tumpah Ramadhan
Kepala Dinas Koperasi, Usaha Mikro, dan Perdagangan Kabupaten Trenggalek, Saniran, menjelaskan bahwa pasar murah Bank Jatim merupakan bagian dari kolaborasi dengan agenda Pasar Tumpah Ramadhan yang rutin digelar di Pasar Pon. "Bank Jatim antusias bergabung dalam kegiatan ini, dan kami langsung kolaborasi dengan Pasar Tumpah. Tujuannya adalah untuk meningkatkan daya tarik Pasar Pon agar ramai pengunjung, sehingga pedagang di sini mendapatkan manfaat ekonomi secara langsung," terang Saniran.
Pasar Tumpah sendiri tidak hanya menawarkan pasar murah, tetapi juga dimeriahkan dengan berbagai kegiatan seperti bazar takjil, hiburan, wahana permainan anak, dan stan UMKM dari berbagai kecamatan di Trenggalek. Kolaborasi ini diharapkan dapat memberikan dampak ekonomi yang signifikan bagi para pedagang di Pasar Pon dan pelaku UMKM di Kabupaten Trenggalek.
Dengan adanya kolaborasi ini, diharapkan Pasar Pon Trenggalek semakin ramai dan memberikan dampak positif bagi perekonomian lokal. Kegiatan ini juga menjadi contoh sinergi positif antara lembaga keuangan, pemerintah daerah, dan pelaku UMKM dalam rangka meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Pasar murah Bank Jatim di Pasar Pon Trenggalek telah berhasil memberikan dampak positif bagi masyarakat dan pelaku UMKM lokal. Kegiatan ini menjadi bukti nyata komitmen Bank Jatim dan Pemerintah Kabupaten Trenggalek dalam mendukung perekonomian masyarakat, khususnya menjelang bulan Ramadhan dan Idul Fitri.