Wagub Gorontalo Dorong Sinergi Pembangunan Daerah, Cegah Tumpang Tindih Program
Wakil Gubernur Gorontalo, Idah Syahidah Rusli Habibie, mendorong sinergi kuat antara pemerintah provinsi dan kabupaten/kota untuk pembangunan daerah yang merata dan berkelanjutan, serta mencegah tumpang tindih program.

Gorontalo, 24 April 2024 - Wakil Gubernur Gorontalo, Idah Syahidah Rusli Habibie, menekankan pentingnya sinergi yang kuat antara pemerintah provinsi dan pemerintah kabupaten/kota dalam pembangunan daerah. Hal ini disampaikan dalam Forum Gorontalo Inklusi Dulohupa di Kota Gorontalo, Kamis lalu. Inisiatif ini bertujuan untuk memastikan pembangunan yang merata dan berkelanjutan di seluruh wilayah Gorontalo, menjawab pertanyaan apa, siapa, di mana, kapan, mengapa, dan bagaimana pembangunan daerah Gorontalo dapat berjalan optimal.
Menurut Wagub Idah, sinergi ini krusial untuk memastikan program pembangunan pemerintah provinsi dan kabupaten/kota saling mendukung dan terintegrasi. Dengan demikian, sasaran pembangunan yang telah ditetapkan dapat tercapai secara efektif dan efisien. Ia juga menekankan pentingnya koordinasi untuk menghindari pemborosan anggaran dan tumpang tindih program.
Forum Gorontalo Inklusi Dulohupa sendiri menjadi wadah penting bagi pembahasan program dan kegiatan pembangunan daerah. Program-program yang dibahas merupakan hasil kesepakatan bersama dari Musyawarah Perencanaan Pembangunan Daerah (Musrenbangda) dan rapat teknis antara Organisasi Perangkat Daerah (OPD) provinsi dan kabupaten/kota. Hal ini menunjukkan komitmen bersama untuk mencapai pembangunan yang responsif terhadap kebutuhan masyarakat.
Sinergi Program dan Pencegahan Tumpang Tindih
Wagub Idah menjelaskan bahwa semua rencana pembangunan harus selaras dengan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Provinsi Gorontalo Tahun 2025 hingga 2029. "Pentingnya kita membangun sinergi antara program pembangunan pemerintah provinsi dan pemerintah kabupaten/kota," tegas Wagub Idah. "Hal tersebut dalam rangka mencapai sasaran pembangunan yang merata dan berkelanjutan di seluruh wilayah Gorontalo."
Ia juga menekankan peran strategis Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) dalam mengoordinasikan seluruh program dan kegiatan. Koordinasi yang baik antara Bappeda Provinsi dan Bappeda Kabupaten/Kota sangat penting untuk mencegah tumpang tindih program dan memastikan efisiensi anggaran. "Jangan sampai ada kegiatan dari OPD provinsi yang dilakukan di daerah, tapi tidak diketahui oleh bupati atau wali kota. Semua harus terkoordinasi dengan baik," tegasnya.
Lebih lanjut, Wagub Idah meminta agar OPD provinsi memprioritaskan belanja publik dalam perencanaan kerja mereka. Porsi belanja untuk masyarakat harus lebih besar daripada belanja aparatur, agar manfaat pembangunan dapat langsung dirasakan oleh warga Gorontalo. Hal ini menunjukkan komitmen pemerintah untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Dengan demikian, sinergi yang kuat antara pemerintah provinsi dan kabupaten/kota diharapkan dapat menghasilkan pembangunan yang lebih efektif, efisien, dan berdampak langsung bagi masyarakat Gorontalo.
Pentingnya Koordinasi Antar Instansi
Salah satu poin penting yang dibahas dalam forum tersebut adalah pentingnya koordinasi antar instansi pemerintah. Koordinasi yang baik akan mencegah terjadinya tumpang tindih program dan memastikan efisiensi penggunaan anggaran. Hal ini sejalan dengan upaya pemerintah untuk mewujudkan tata kelola pemerintahan yang baik dan bersih.
Selain itu, koordinasi yang efektif juga akan memastikan bahwa program-program pembangunan benar-benar sesuai dengan kebutuhan masyarakat dan selaras dengan sasaran RPJMD Provinsi Gorontalo. Dengan demikian, pembangunan dapat berjalan secara terarah dan terukur.
Partisipasi aktif dari seluruh pemangku kepentingan, termasuk pemerintah kabupaten/kota, sangat penting untuk keberhasilan program pembangunan daerah. Kerja sama yang erat antar instansi akan memperkuat sinergi dan menghasilkan pembangunan yang lebih optimal.
Dengan komitmen bersama dan koordinasi yang baik, diharapkan pembangunan di Gorontalo dapat berjalan lancar dan memberikan manfaat yang sebesar-besarnya bagi masyarakat.
Prioritas Belanja Publik
Wakil Gubernur Gorontalo juga menekankan pentingnya memprioritaskan belanja publik dalam perencanaan anggaran. Belanja publik yang dimaksud adalah belanja yang langsung memberikan manfaat kepada masyarakat, seperti pembangunan infrastruktur, peningkatan pelayanan kesehatan, dan pendidikan. Dengan memprioritaskan belanja publik, maka dampak pembangunan akan lebih terasa oleh masyarakat.
Hal ini menunjukkan komitmen pemerintah untuk selalu mengutamakan kepentingan rakyat. Dengan demikian, pembangunan di Gorontalo diharapkan dapat meningkatkan kesejahteraan dan kualitas hidup masyarakat.
Program-program pembangunan yang telah direncanakan diharapkan dapat berjalan dengan lancar dan memberikan manfaat yang optimal bagi masyarakat Gorontalo. Hal ini memerlukan kerja sama dan koordinasi yang baik antar instansi pemerintah.
Dengan adanya sinergi dan koordinasi yang baik antara pemerintah provinsi dan kabupaten/kota, diharapkan pembangunan di Gorontalo akan semakin maju dan memberikan manfaat yang sebesar-besarnya bagi masyarakat.