Waisak di Singkawang: Refleksi Cinta Kasih dan Harapan Maju Kota
Wali Kota Singkawang mengajak warga merefleksikan nilai cinta kasih dalam Tri Suci Waisak 2569 BE/2025, sekaligus optimistis dengan kemajuan kota berkat bandara baru.

Peringatan Tri Suci Waisak 2569 BE/2025 di Singkawang, Kalimantan Barat, pada Senin, 12 Mei 2025, menjadi momen refleksi bagi Wali Kota Tjhai Chui Mie dan seluruh warga. Acara yang mengusung tema "Kesadaran Keagamaan dalam Hidup yang Harmonis dan Bahagia" ini menekankan pentingnya nilai-nilai cinta kasih, ketenangan, dan keharmonisan dalam kehidupan sehari-hari. Wali Kota mengajak seluruh masyarakat untuk merenungkan ajaran Sang Buddha dan mengaplikasikannya dalam kehidupan nyata.
Wali Kota Tjhai Chui Mie menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak yang berpartisipasi dalam perayaan Waisak. Ia menekankan pentingnya menghindari permusuhan dan konflik, serta membangun kerja sama yang erat antar sesama, tidak hanya di tingkat lokal Singkawang, tetapi juga di Indonesia dan dunia. Ajakan ini sejalan dengan tema Waisak tahun ini yang menekankan pentingnya kesadaran keagamaan untuk mencapai kehidupan yang harmonis dan bahagia.
Dalam sambutannya, Wali Kota juga menyampaikan pesan pentingnya cinta kasih sebagai kekuatan utama dalam menciptakan kehidupan yang damai dan harmonis. "Cinta kasih adalah kekuatan terbesar. Jika kita semua hidup dengan cinta kasih, tanpa memandang suku dan agama, maka kita akan hidup harmonis karena kita semua adalah ciptaan Tuhan," ujarnya. Ia berharap perayaan Waisak dapat menjadi momentum bagi warga untuk melakukan introspeksi diri dan meningkatkan kualitas hidup dengan menjalankan nilai-nilai kebaikan.
Refleksi Waisak dan Pembangunan Singkawang
Wali Kota Singkawang juga menyampaikan optimismenya terhadap kemajuan kota Singkawang, khususnya dengan beroperasinya bandara baru. Ia melihat infrastruktur ini sebagai kunci percepatan konektivitas dan pembuka peluang bagi kemajuan daerah. "Dengan bandara ini, perjalanan bisa dipersingkat empat hingga lima jam. Ini akan mempercepat pembangunan roda. Maka dari itu, mari kita jaga kota kita bersama, bangun jalan lingkar, atasi banjir, dan tambah destinasi wisata," kata Wali Kota.
Kehadiran bandara baru diharapkan mampu mendorong pertumbuhan ekonomi dan pariwisata di Singkawang. Pemerintah kota berencana untuk memanfaatkan momentum ini dengan mengembangkan infrastruktur pendukung, seperti jalan lingkar untuk mengatasi kemacetan dan meningkatkan aksesibilitas ke berbagai destinasi wisata. Upaya penanggulangan banjir juga menjadi prioritas untuk meningkatkan kualitas hidup warga.
Selain itu, Wali Kota juga menekankan pentingnya menjaga persatuan dan kesatuan di tengah perbedaan pilihan politik pasca Pilkada. Ia mengajak masyarakat untuk kembali bersatu dan bahu-membahu membangun kota Singkawang. "Pilkada adalah pesta demokrasi. Setelah pemilu, kita harus kembali bersatu demi membangun kota kita tercinta," pesannya.
Pentingnya Nilai-nilai Ajaran Buddha
Perayaan Waisak di Singkawang tidak hanya sekedar ritual keagamaan, tetapi juga menjadi momentum untuk merefleksikan nilai-nilai luhur ajaran Buddha, terutama cinta kasih. Ajaran ini diyakini mampu menciptakan kehidupan yang damai dan harmonis bagi seluruh masyarakat, tanpa memandang latar belakang suku, agama, atau ras.
Wali Kota berharap perayaan Waisak dapat menginspirasi warga Singkawang untuk mengamalkan nilai-nilai luhur tersebut dalam kehidupan sehari-hari. Dengan demikian, diharapkan tercipta kehidupan masyarakat yang rukun, damai, dan saling menghormati satu sama lain. Hal ini sejalan dengan tema Waisak tahun ini, yaitu "Kesadaran Keagamaan dalam Hidup yang Harmonis dan Bahagia."
Perayaan Waisak di Singkawang juga menjadi bukti nyata toleransi dan kerukunan antar umat beragama di kota tersebut. Perayaan ini dihadiri oleh berbagai kalangan masyarakat, yang menunjukkan semangat kebersamaan dan persatuan dalam membangun kota yang lebih baik.
Dengan beroperasinya bandara baru dan semangat kebersamaan yang ditunjukkan oleh masyarakat, Singkawang diharapkan dapat terus berkembang dan maju menjadi kota yang lebih baik di masa mendatang. Perayaan Waisak menjadi momentum untuk merefleksikan nilai-nilai luhur dan membangun komitmen bersama untuk mewujudkan Singkawang yang lebih maju, damai, dan harmonis.
Waisak di Singkawang tidak hanya menjadi perayaan keagamaan, tetapi juga momentum untuk memperkuat persatuan dan kesatuan dalam membangun kota yang lebih baik. Semoga semangat cinta kasih dan kebersamaan yang ditunjukkan dalam perayaan ini dapat terus terjaga dan diimplementasikan dalam kehidupan sehari-hari.