Walubi Undang Gubernur Sulsel Saksikan Arak-Arakan Cap Go Meh Imlek 2576
Perwakilan Umat Buddha Indonesia (Walubi) Sulsel mengundang Pj Gubernur Sulsel untuk menghadiri arak-arakan Cap Go Meh Imlek 2576 di Makassar pada 2 Februari 2025, yang akan menampilkan keberagaman budaya dan kerukunan masyarakat.
Makassar, 20 Januari 2024 - Perwakilan Umat Buddha Indonesia (Walubi) Sulawesi Selatan (Sulsel) resmi mengundang Penjabat (Pj) Gubernur Sulsel untuk menyaksikan kemeriahan arak-arakan Cap Go Meh dalam rangka perayaan Imlek 2576 di Makassar. Arak-arakan budaya yang penuh warna ini dijadwalkan berlangsung pada 2 Februari 2025.
Wakil Ketua III Walubi Sulsel sekaligus panitia Cap Go Meh, Mikel Darmaji, menyampaikan bahwa perayaan tahun ini akan jauh lebih meriah dari tahun-tahun sebelumnya. Diperkirakan lebih dari lima ribu peserta dari 12 klenteng di Makassar akan turut serta dalam pawai budaya tersebut. Kehadiran berbagai elemen masyarakat akan menambah semarak acara.
Suasana akan semakin meriah dengan penampilan marching band gabungan dari TNI Angkatan Laut, Angkatan Darat, dan barisan Bhinneka Tunggal Ika. Hal ini, menurut Mikel, secara simbolis merepresentasikan keberagaman dan persatuan bangsa Indonesia, khususnya di Sulawesi Selatan. Unsur keberagaman ini menjadi poin penting dalam acara Cap Go Meh tahun ini.
Dalam pertemuan dengan Pj Gubernur Prof. Fadjry Djufry di Kantor Gubernur Sulsel pada Senin lalu, Mikel menyampaikan harapannya agar Pj Gubernur dapat hadir. Kehadiran beliau, diharapkan dapat menjadi simbol dukungan pemerintah terhadap kerukunan dan keberagaman masyarakat Sulsel. Hal ini penting untuk menunjukkan komitmen pemerintah dalam menjaga toleransi antarumat beragama.
Mikel menambahkan bahwa kehadiran Pj Gubernur dalam acara akbar tingkat provinsi ini akan menjadi bukti nyata perhatian pemerintah terhadap masyarakat Tionghoa di Sulsel. Acara ini bukan sekadar perayaan budaya, tetapi juga momentum untuk memperkuat persatuan dan kesatuan di tengah keberagaman.
Lebih lanjut, Mikel menjelaskan bahwa dalam arak-arakan Cap Go Meh, masyarakat Tionghoa akan memanjatkan doa bersama untuk kedamaian, keamanan, kesejahteraan, dan ketentraman hidup bagi seluruh masyarakat Kota Makassar. Doa ini diharapkan dapat membawa berkah bagi seluruh warga.
Pertemuan tersebut turut dihadiri oleh Asisten III Pemprov Sulsel, Kepala Dinas Koperasi dan UMKM Provinsi Sulsel, Pelaksana Harian Kepala Dinas Perdagangan, dan sejumlah pejabat Pemprov Sulsel lainnya. Kehadiran mereka menunjukkan dukungan penuh pemerintah daerah terhadap penyelenggaraan Cap Go Meh.