Waspada! Kemendikbudristek Imbau Guru Tak Tergiur Janji Kelulusan PPG Berbayar
Kemendikbudristek mengingatkan 325 ribu guru peserta PPG agar tidak tergiur janji kelulusan dengan membayar sejumlah uang, karena peluang kelulusan mencapai 99 persen dengan usaha sendiri.

Direktur Jenderal Guru, Tenaga Kependidikan, dan Pendidikan Guru Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek), Nunuk Suryani, memberikan peringatan penting kepada 325 ribu guru yang telah lolos seleksi administrasi Pendidikan Profesi Guru (PPG) tahun 2025. Peringatan tersebut disampaikan melalui siaran daring pada Kamis di Jakarta. Nunuk menekankan agar para guru tidak mudah tergiur oleh janji-janji kelulusan PPG yang menuntut pembayaran sejumlah uang.
Pernyataan tegas Nunuk disampaikan sebagai respons terhadap praktik-praktik yang tidak bertanggung jawab. Ia menjelaskan bahwa tidak ada jalur khusus atau cara cepat untuk lulus PPG dengan membayar sejumlah uang. Kemendikbudristek telah membangun sistem yang transparan dan akuntabel untuk memastikan proses sertifikasi PPG berjalan dengan adil dan merata.
Dengan peluang kelulusan yang mencapai 99 persen, Nunuk mendorong para guru untuk fokus mempersiapkan diri dan mengerjakan setiap tahapan PPG dengan jujur. Ia menekankan pentingnya mengandalkan kemampuan dan pengetahuan yang telah dimiliki selama bertahun-tahun mengabdi sebagai guru.
Waspada Penipuan Berkedok PPG
Kemendikbudristek telah menyiapkan rangkaian proses sertifikasi PPG dengan akuntabilitas tinggi. Sistem ini dirancang untuk mendeteksi segala bentuk kecurangan. Guru yang terbukti melakukan kecurangan akan menghadapi konsekuensi berupa ketidaklulusan. Oleh karena itu, Nunuk kembali mengingatkan agar para guru tidak terpengaruh oleh pihak-pihak yang menjanjikan kelulusan dengan imbalan uang.
Nunuk menegaskan, "Saya mohon bapak-ibu berhati-hati, janji apapun terkait dengan pemanggilan peserta supaya didahulukan harus bayar sekian, itu semuanya tidak ada." Ia menekankan pentingnya kejujuran dan integritas dalam mengikuti seluruh tahapan PPG.
Kemendikbudristek memastikan bahwa setiap peserta akan menerima pemberitahuan resmi melalui akun Sistem Informasi Manajemen Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan (SIMPKB) masing-masing. Oleh karena itu, para guru diimbau untuk selalu mengecek akun SIMPKB secara berkala.
Rincian Peserta PPG Guru Tertentu 2025
Sebanyak 325.000 guru telah dinyatakan lolos seleksi administrasi PPG Guru Tertentu 2025. Rinciannya meliputi:
- TK: 22.310 guru
- SD: 152.322 guru
- SMP: 72.826 guru
- SMA: 37.534 guru
- SMK: 36.544 guru
- SLB: 3.464 guru
Para guru tersebut akan mengikuti sertifikasi PPG di 124 Lembaga Pendidikan Tenaga Kependidikan (LPTK) di seluruh Indonesia. Kemendikbudristek berkomitmen untuk memastikan proses sertifikasi berjalan lancar dan transparan.
Kemendikbudristek mengimbau para guru untuk mengutamakan kejujuran dan menghindari segala bentuk kecurangan. Dengan kesungguhan dan persiapan yang matang, para guru dapat melewati tahapan PPG dengan baik dan meraih sertifikat PPG yang didambakan. Peluang kelulusan yang tinggi menjadi bukti kepercayaan Kemendikbudristek terhadap kemampuan para guru.