PSSI Kembangkan Manajemen Olahraga Nasional, 105 Orang Ikuti Pelatihan FIFA
PSSI berkolaborasi dengan FIFA dalam Program Akademi Garuda untuk melatih 105 orang di bidang manajemen olahraga, bertujuan meningkatkan kualitas manajemen sepak bola Indonesia.

Jakarta, 14 Maret 2024 - Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) menunjukkan komitmennya dalam meningkatkan kualitas manajemen olahraga nasional. Hal ini diwujudkan melalui kerja sama dengan Federation Internationale de Football Association (FIFA) dalam Program Akademi Garuda, sebuah pelatihan manajemen olahraga yang akan diikuti oleh 105 orang terpilih.
Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, menjelaskan bahwa program ini bukan semata-mata untuk pengembangan pemain atau pelatihan teknis, melainkan untuk membangun fondasi sport management yang kuat di Indonesia. Langkah ini merupakan bagian dari upaya PSSI dalam membenahi tata kelola olahraga nasional dengan sumber daya manusia yang kompeten dan handal.
Dengan dukungan FIFA, PSSI berharap dapat melahirkan para ahli manajemen olahraga yang mampu membawa sepak bola Indonesia ke level yang lebih tinggi. Program ini dirancang secara bertahap dan selektif, memastikan hanya kandidat terbaik yang lolos ke setiap tahap pelatihan.
Seleksi Ketat Menuju 10 Ahli Manajemen Olahraga
Tahap awal pelatihan akan melibatkan 105 peserta yang akan menerima pelatihan intensif dari FIFA. Setelah melalui proses seleksi yang ketat, jumlah peserta akan dipangkas menjadi 84 orang. Mereka yang terpilih akan melanjutkan pelatihan dan menghadapi seleksi lebih lanjut.
Selanjutnya, dari 84 peserta tersebut, hanya 30 orang terbaik yang akan mengikuti pelatihan lanjutan yang diselenggarakan oleh Konfederasi Sepak Bola Asia (AFC). Proses seleksi yang berlapis ini bertujuan untuk memastikan bahwa hanya kandidat dengan kualitas terbaik yang dapat melanjutkan ke tahap berikutnya.
Puncak dari program ini adalah terpilihnya 10 orang terbaik yang akan menjadi cikal bakal pengembangan manajemen olahraga di Indonesia. Mereka diharapkan mampu menjadi pemimpin dan penggerak perubahan di bidang manajemen olahraga nasional.
Kesempatan Emas bagi Mantan Pemain Nasional
Erick Thohir juga menyampaikan bahwa PSSI telah menyiapkan dana melalui yayasan PSSI untuk mendukung para mantan pemain tim nasional yang ingin mengikuti pelatihan ini. Hal ini memberikan kesempatan bagi para mantan pemain untuk mengembangkan karier di bidang manajemen olahraga.
Dengan mengikuti pelatihan ini, mantan pemain nasional memiliki peluang untuk berkarier sebagai pelatih, manajer, atau bahkan memiliki klub sepak bola sendiri, seperti yang umum terjadi di luar negeri. PSSI berharap program ini dapat membuka jalan bagi para mantan pemain untuk tetap berkontribusi dalam dunia sepak bola Indonesia.
Inisiatif ini mencerminkan komitmen PSSI untuk meningkatkan kualitas manajemen olahraga secara menyeluruh. Dengan adanya pelatihan ini, diharapkan dapat terjadi peningkatan kualitas manajemen olahraga di Indonesia dan membawa kemajuan bagi sepak bola Indonesia secara keseluruhan.
Dengan adanya Program Akademi Garuda, PSSI berharap dapat melahirkan generasi baru pemimpin di bidang olahraga yang profesional dan berdedikasi. Hal ini merupakan langkah penting dalam mewujudkan visi PSSI untuk memajukan sepak bola Indonesia di kancah internasional.