Surabaya Samator Raih Peringkat Tiga Proliga 2025 Setelah Taklukkan Bank Sumsel Babel
Surabaya Samator berhasil merebut peringkat ketiga PLN Mobile Proliga 2025 usai kemenangan dramatis atas Bank Sumsel Babel dengan skor 3-1 dalam grand final di Yogyakarta.

Tim putra voli Surabaya Samator berhasil meraih peringkat ketiga PLN Mobile Proliga 2025 setelah perjuangan dramatis melawan Palembang Bank Sumsel Babel. Pertandingan grand final yang digelar di GOR Amongrogo, Yogyakarta, Minggu (11/5), dimenangkan Samator dengan skor 3-1 (25-23, 25-13, 21-25, 25-23). Kemenangan ini diraih setelah perjuangan keras dan menegangkan di setiap setnya.
Pertandingan diawali dengan set pertama yang berlangsung ketat. Kedua tim saling bergantian memimpin, dengan Bank Sumsel Babel sempat unggul 16-13. Namun, Surabaya Samator mampu bangkit dan membalikkan keadaan, akhirnya menutup set pertama dengan kemenangan tipis 25-23. Keunggulan Samator semakin terlihat pada set kedua. Dengan permainan yang rapi dan banyaknya kesalahan dari Bank Sumsel Babel, Samator unggul cepat 6-0 dan terus menjauh hingga menang telak 25-13.
Bank Sumsel Babel memberikan perlawanan sengit di set ketiga. Mereka berhasil membalikkan keadaan dan memenangkan set dengan skor 25-21. Namun, semangat juang Samator tak padam. Di set keempat, pertandingan kembali berlangsung ketat, kedua tim saling kejar poin. Pada akhirnya, kesalahan servis dari Bradley Robert Gunter dari Bank Sumsel Babel memastikan kemenangan Samator dengan skor 25-23.
Tren Positif Surabaya Samator
Manajer Surabaya Samator, Hadi Sampurno, mengungkapkan rasa syukurnya atas pencapaian timnya. "Dari awal di Kediri, Semarang, dan Solo, saya memang melihat tren pemain kami cenderung meningkat. Saya sangat berharap pada grand final di sini, 'high perform'-nya muncul, dan itu ternyata dikabulkan Allah, terjadi," ujar Hadi. Ia menilai para pemain tampil lepas dan minim kesalahan, bermain dengan enjoy dan tanpa beban.
Hadi menambahkan bahwa kemenangan ini akan menjadi bekal berharga untuk menghadapi kompetisi berikutnya. "Ini bekal bagi kami untuk bisa meningkatkan kualitas individu maupun tim pada event-event berikutnya, karena tidak akan berhenti di sini. Masih banyak event lain yang menunggu kita," katanya. Hal senada juga diungkapkan oleh kapten tim, Rama Fazza Fauzan. Ia mengakui pertandingan kali ini terasa berbeda dibanding final sebelumnya, dengan minim kesalahan dan permainan yang lebih enjoy.
Rama juga menjelaskan strategi tiga blok yang dianggap efektif menopang performa permainan timnya. "Kalau sistem tiga block itu sudah dari awal sebelum Proliga sudah dilatih karena Bang Sumsel mainnya bola tinggi-tinggi jadi banyak di tiga block," ucap Rama. Strategi ini terbukti ampuh dalam menghadapi serangan-serangan tinggi dari Bank Sumsel Babel.
Analisis Pertandingan
Pertandingan grand final Proliga 2025 antara Surabaya Samator dan Bank Sumsel Babel menunjukkan kualitas permainan voli tingkat tinggi. Kedua tim menampilkan permainan yang menarik dan menegangkan. Kemenangan Surabaya Samator tidak lepas dari performa konsisten dan minim kesalahan, serta strategi yang tepat, terutama strategi tiga blok yang efektif meredam serangan Bank Sumsel Babel. Kekalahan Bank Sumsel Babel, meskipun sempat memberikan perlawanan sengit, disebabkan oleh beberapa kesalahan individu yang krusial pada momen-momen penentu.
Secara keseluruhan, pertandingan ini menjadi penutup yang dramatis untuk PLN Mobile Proliga 2025. Surabaya Samator berhasil menunjukkan peningkatan performa yang signifikan sepanjang turnamen, mengakhiri musim dengan peringkat ketiga yang membanggakan. Kemenangan ini juga menjadi modal berharga bagi tim untuk menatap kompetisi-kompetisi mendatang.
Berikut poin-poin penting dari pertandingan:
- Surabaya Samator menang 3-1 atas Bank Sumsel Babel.
- Pertandingan berlangsung ketat dan menegangkan di beberapa set.
- Strategi tiga blok Samator terbukti efektif.
- Kemenangan ini menjadi bekal bagi Samator untuk kompetisi selanjutnya.
Kemenangan ini menjadi bukti kerja keras dan dedikasi seluruh tim Surabaya Samator. Mereka telah menunjukkan peningkatan yang signifikan sepanjang turnamen dan pantas mendapatkan apresiasi atas pencapaiannya.