14 Ribu Personel Gabungan Siap Amankan Arus Mudik Lebaran di Jateng

Operasi Ketupat Candi 2025 di Jawa Tengah melibatkan 14 ribu personel gabungan TNI/Polri untuk mengamankan arus mudik dan balik Lebaran, dengan puncak arus mudik diperkirakan pada 28-30 Maret 2025.

Sebanyak 14 ribu personel gabungan TNI, Polri, dan instansi terkait dikerahkan untuk Operasi Ketupat Candi 2025 di Jawa Tengah. Operasi ini bertujuan mengamankan arus mudik dan balik Lebaran yang diperkirakan akan meningkat signifikan. Gelar pasukan yang dilakukan di Semarang, Jawa Tengah, Kamis (21/3), menandai kesiapan penuh menghadapi lonjakan pemudik.

Gubernur Jawa Tengah, Ahmad Luthfi, memberikan semangat kepada seluruh personel yang bertugas. Beliau menekankan pentingnya memberikan rasa nyaman bagi petugas sebelum memastikan kenyamanan masyarakat yang mudik. "Di saat masyarakat berlebaran, para petugas ini tetap bertugas. Oleh karena itu harus diberi semangat," ujar Gubernur Luthfi.

Polda Jawa Tengah merupakan salah satu polda prioritas dalam Operasi Ketupat Candi 2025, yang akan berlangsung mulai 23 Maret hingga 8 April 2025. Puncak arus mudik diprediksi terjadi pada 28-30 Maret, sementara arus balik diperkirakan pada 5-7 April 2025. Antisipasi dini menjadi kunci keberhasilan operasi ini.

Direktorat Lalu Lintas (Dirlantas) Polda Jawa Tengah, Kombes Pol. Sonny Irawan, menjelaskan bahwa penggeseran pasukan ke titik-titik pengamanan telah dimulai sejak 21 Maret, meskipun operasi resmi dimulai pada 23 Maret. Hal ini dilakukan sebagai antisipasi dini mengingat anak sekolah sudah mulai libur, sehingga potensi peningkatan arus lalu lintas perlu diantisipasi sejak dini.

Polda Jawa Tengah telah menyiapkan 213 pos pengamanan dan pelayanan yang tersebar di berbagai wilayah Jawa Tengah untuk memberikan pelayanan terbaik kepada para pemudik. Pos-pos tersebut akan difungsikan secara optimal untuk membantu kelancaran arus mudik dan balik.

Kesiapan personel dan fasilitas ini diharapkan mampu memberikan rasa aman dan nyaman bagi para pemudik selama perjalanan mudik dan balik Lebaran. Koordinasi yang baik antar instansi terkait juga menjadi kunci keberhasilan Operasi Ketupat Candi 2025.

Kepada para pemudik, Dirlantas Polda Jawa Tengah memberikan imbauan untuk mempersiapkan diri dengan baik sebelum melakukan perjalanan mudik. Persiapan meliputi kondisi fisik yang prima dan kendaraan yang laik jalan. Selain itu, para pemudik juga diimbau untuk selalu mematuhi peraturan lalu lintas selama berkendara.

Dengan persiapan yang matang dan kesadaran akan peraturan lalu lintas, diharapkan perjalanan mudik dan balik Lebaran dapat berjalan lancar dan aman. Kerjasama antara petugas dan masyarakat menjadi faktor penting untuk menciptakan suasana kondusif selama periode mudik Lebaran.

Operasi Ketupat Candi 2025 ini merupakan wujud nyata komitmen pemerintah dalam memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat, khususnya dalam hal keamanan dan kelancaran arus mudik dan balik Lebaran. Semoga dengan adanya operasi ini, masyarakat dapat merayakan Lebaran dengan tenang dan nyaman.

Selain itu, masyarakat diimbau untuk selalu waspada dan berhati-hati selama perjalanan. Jangan ragu untuk meminta bantuan kepada petugas jika mengalami kendala selama di perjalanan.