24 Kades Terpilih Lombok Tengah Resmi Dilantik, Bupati Pesan Tegas Soal Keuangan Desa

Bupati Lombok Tengah melantik 24 kepala desa terpilih periode 2025-2033, menekankan pentingnya transparansi dan akuntabilitas pengelolaan keuangan desa serta pengembangan potensi desa secara inovatif.

Bupati Lombok Tengah, Lalu Pathul Bahri, resmi melantik 24 Kepala Desa (Kades) terpilih hasil Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) serentak tahun 2025 pada Kamis. Pelantikan tersebut menandai dimulainya periode kepemimpinan baru di 24 desa di Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB), untuk periode 2025-2033. Acara pelantikan ini berlangsung di Lombok Tengah dan dihadiri oleh para kepala desa terpilih, masyarakat, dan pejabat terkait. Para kades terpilih akan memimpin pemerintahan, pembangunan, pembinaan kemasyarakatan, dan pemberdayaan masyarakat di desa masing-masing.

Dalam sambutannya, Bupati Pathul Bahri menyampaikan amanah besar yang diemban oleh para kepala desa terpilih. Ia menekankan pentingnya tanggung jawab dan komitmen dalam menjalankan tugas, selalu berorientasi pada kemajuan desa dan kesejahteraan masyarakat. Bupati juga mengingatkan pentingnya integritas dan kepedulian tinggi terhadap kebutuhan warga desa. "Ini adalah amanah besar dari masyarakat yang harus dijaga, dijalankan dengan sungguh-sungguh, penuh tanggung jawab, dan berorientasi pada kemajuan desa serta kesejahteraan masyarakat," tegas Bupati Pathul Bahri.

Lebih lanjut, Bupati Pathul Bahri memberikan pesan khusus terkait pengelolaan keuangan desa. Ia mengingatkan para kades akan tanggung jawab besar dalam mengelola keuangan desa secara transparan, akuntabel, partisipatif, dan disiplin anggaran. Hal ini penting untuk mencegah penyalahgunaan dana desa dan memastikan penggunaan dana tersebut untuk pembangunan dan kesejahteraan masyarakat, bukan untuk kepentingan pribadi. "Saya tidak ingin mendengar ke depan ada kepala desa yang tersangkut masalah hukum karena penyalahgunaan dana desa. Jadikan keuangan desa sebagai alat untuk membangun, bukan untuk kepentingan pribadi," pesannya.

Bupati menekankan pentingnya menaati peraturan perundang-undangan yang berlaku dalam menjalankan tugas sebagai kepala desa. Hal ini sejalan dengan sumpah dan janji yang telah diucapkan para kades terpilih. Ia mengingatkan agar sumpah jabatan tersebut tidak hanya menjadi formalitas semata, melainkan dijalankan dengan penuh tanggung jawab dan integritas. Para kades juga didorong untuk mengembangkan potensi desa secara inovatif dan kreatif, mengingat setiap desa memiliki keunikan dan kekuatan masing-masing.

Bupati berharap para kades mampu menggali dan mengelola potensi tersebut untuk kemajuan, kemandirian, dan kesejahteraan desa. Pengembangan potensi desa ini diharapkan dapat meningkatkan taraf hidup masyarakat dan menciptakan desa yang lebih maju dan mandiri. Dengan demikian, para kades terpilih diharapkan mampu menjalankan tugasnya dengan baik dan membawa perubahan positif bagi masyarakat di desa masing-masing.

Selain itu, Bupati juga mengingatkan pentingnya kolaborasi dan sinergi antara pemerintah desa dengan pemerintah daerah dan stakeholder terkait dalam membangun desa. Kerja sama yang baik akan mempermudah dalam mencapai tujuan pembangunan desa dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Dengan demikian, pengembangan potensi desa akan berjalan lebih efektif dan efisien.

Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) serentak tahun 2025 di Lombok Tengah diikuti oleh sejumlah desa. Berikut daftar desa yang telah melaksanakan Pilkades dan kepala desanya baru saja dilantik:

• Desa Bilebante
• Desa Pandan Tinggang
• Desa Kerame Jati
• Desa Dadap
• Desa Jeropuri
• Desa Pengonak
• Desa Beleke Daye
• Desa Beleke Lebesane
• Desa Lelong
• Desa Prako
• Desa Tibusisok
• Desa Lingkok Beringe
• Desa Janggawana
• Desa Berinding
• Desa Pajangan
• Desa Lendang Tampel
• Desa Ganti
• Desa Ketare
• Desa Mekarsari
• Desa Ubung
• Desa Mantang
• Desa Aik Berik
• Desa Prabu
• Desa Jago

Dengan dilantiknya 24 kepala desa ini, diharapkan pemerintahan desa di Lombok Tengah dapat berjalan lebih efektif dan efisien dalam melayani masyarakat serta memajukan desanya masing-masing. Komitmen dan integritas para kades terpilih sangat penting dalam mewujudkan kesejahteraan masyarakat dan kemajuan desa.