83 Sarjana UKIP Sorong Didorong Ciptakan Lapangan Kerja, Bukan Sekadar Jadi ASN
Rektor UKIP Sorong mendorong 83 wisudawannya untuk menjadi inisiator lapangan kerja bagi masyarakat, bukan hanya berfokus pada pekerjaan ASN.
Universitas Kristen Papua (UKIP) Sorong baru saja mewisuda 83 sarjana muda angkatan XVII pada Jumat lalu. Acara wisuda yang berlangsung di Kampus UKIP Sorong, Papua Barat Daya ini menandai pencapaian penting bagi para wisudawan dan universitas. Rektor UKIP Sorong, Sofian Andi, menekankan harapannya agar para lulusan tidak hanya mencari pekerjaan sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN), tetapi juga menjadi inisiator dalam menciptakan lapangan kerja bagi masyarakat luas. Hal ini disampaikannya seusai prosesi pelantikan wisudawan yang terdiri dari berbagai program studi.
Dalam sambutannya, Rektor Sofian Andi menyampaikan pesan yang kuat kepada para wisudawan. Ia berharap ilmu yang telah mereka peroleh selama berkuliah dapat diimplementasikan secara nyata untuk memberikan manfaat bagi masyarakat Papua Barat Daya. Para sarjana ini didorong untuk menjadi agen perubahan, menciptakan peluang ekonomi, dan berkontribusi pada pembangunan daerah. Hal ini sejalan dengan visi UKIP Sorong untuk mencetak sumber daya manusia yang unggul dan berintegritas.
Wisuda ini bukan hanya sekadar seremoni kelulusan, tetapi juga momentum penting bagi UKIP Sorong untuk menunjukkan komitmennya dalam mencetak lulusan yang siap menghadapi tantangan zaman. Universitas menyadari pentingnya peran lulusan dalam pembangunan Indonesia, khususnya di Papua Barat Daya. Oleh karena itu, UKIP Sorong terus berupaya meningkatkan kualitas pendidikan dan fasilitas yang tersedia bagi mahasiswanya.
Mewujudkan Cita-Cita dan Memberdayakan Masyarakat
Para wisudawan UKIP Sorong berasal dari berbagai program studi, antara lain agribisnis, manajemen dan sumber daya perairan, hukum, teknik mesin, teologi, dan pendidikan agama Kristen. Keberagaman latar belakang ini diharapkan dapat memberikan kontribusi yang beragam pula bagi masyarakat. Rektor Sofian Andi berharap para lulusan dapat memanfaatkan keahliannya untuk membuka peluang kerja, baik secara mandiri maupun melalui kerjasama dengan pihak lain.
Tidak hanya sekedar menciptakan lapangan kerja, para wisudawan juga didorong untuk menjadi inisiator dalam pemberdayaan masyarakat. Mereka diharapkan mampu mengaplikasikan ilmu yang telah didapat untuk memecahkan masalah sosial dan ekonomi di lingkungan sekitar. Hal ini sejalan dengan semangat pengabdian kepada masyarakat yang selalu ditekankan oleh UKIP Sorong.
Dengan menciptakan lapangan kerja, para wisudawan tidak hanya membantu diri sendiri, tetapi juga berkontribusi dalam mengurangi angka pengangguran dan meningkatkan taraf hidup masyarakat. Ini merupakan bentuk nyata dari pengabdian mereka kepada bangsa dan negara.
Rektor juga menekankan pentingnya peningkatan kompetensi berkelanjutan bagi para lulusan. Mereka didorong untuk terus belajar dan mengembangkan diri agar mampu bersaing di dunia kerja yang semakin kompetitif.
Pengembangan Fasilitas UKIP Sorong
UKIP Sorong menyadari pentingnya peningkatan kualitas pendidikan dan fasilitas untuk mendukung proses pembelajaran yang efektif. Oleh karena itu, universitas terus melakukan berbagai perbaikan dan pembenahan. Salah satu upaya yang dilakukan adalah pengembangan laboratorium dasar untuk program studi pertanian dan perikanan.
Selain itu, UKIP Sorong juga meningkatkan fasilitas perpustakaan berbasis digital. Perpustakaan ini akan dilengkapi dengan berbagai literatur akademik dan jurnal ilmiah yang dapat diakses secara daring. Hal ini bertujuan untuk memudahkan akses mahasiswa terhadap informasi dan pengetahuan terkini.
Universitas juga menjalin kerja sama dengan beberapa Perguruan Tinggi Swasta terakreditasi unggul. Kerja sama ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas pendidikan dan memperluas jaringan kerjasama UKIP Sorong. Selain itu, UKIP Sorong juga mengadakan berbagai pelatihan untuk menunjang sertifikasi dosen dan staf pengajar.
Semua upaya ini menunjukkan komitmen UKIP Sorong dalam meningkatkan kualitas pendidikan dan mencetak lulusan yang unggul dan siap menghadapi tantangan zaman. Universitas berharap para lulusannya dapat memberikan kontribusi positif bagi pembangunan di Tanah Papua.
Rektor Sofian Andi menutup sambutannya dengan harapan agar para wisudawan tetap semangat dan terus meningkatkan kompetensi untuk memberikan yang terbaik bagi pembangunan di Tanah Papua. Mereka didorong untuk menjadi generasi penerus yang mampu membawa perubahan positif bagi masyarakat dan bangsa.