AIIB Lirik IKN: Potensi Pendanaan Capai 1 Miliar Dolar AS
Asian Infrastructure Investment Bank (AIIB) menyatakan minat kuatnya dalam mendanai pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) hingga 1 miliar dolar AS, menjadikan proyek ini sebagai investasi strategis.
Jakarta, 14 Maret 2024 - Pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) mendapat angin segar dari Asian Infrastructure Investment Bank (AIIB). Lembaga keuangan internasional ini menyatakan ketertarikannya untuk mendanai proyek strategis tersebut hingga mencapai 1 miliar dolar AS. Hal ini disampaikan langsung oleh pihak Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN).
Pertemuan antara OIKN dan Presiden serta Ketua Dewan Direksi AIIB, H.E. Jin Liqun, di Jakarta pada Jumat lalu, menghasilkan kesepakatan potensial ini. Dalam pertemuan tersebut, Kepala OIKN, M. Basuki Hadimuljono, memaparkan rencana pembangunan IKN secara detail, termasuk skema pendanaan yang akan diterapkan.
"Kami optimis bahwa dengan dukungan AIIB dan mitra strategis lainnya, serta dengan memperhatikan masukan yang berharga dari pertemuan ini, kita dapat mewujudkan IKN sebagai ibu kota negara yang modern, hijau, dan inklusif," ujar Basuki dalam keterangan resminya.
Potensi Proyek Strategis IKN dan Skema Pendanaan
Dalam paparannya, Basuki memfokuskan pada pengembangan IKN sebagai Ibu Kota Politik Negara periode 2025-2029. Prioritas utama adalah pembangunan gedung-gedung parlemen dan infrastruktur pendukungnya untuk memindahkan pusat pemerintahan.
"Kami memaparkan berbagai proyek strategis yang akan dikembangkan di IKN, dengan fokus pada pembangunan infrastruktur inti yang mendukung target IKN sebagai Ibukota Politik Negara Tahun 2028. Selain itu, kami juga menjelaskan skema pendanaan yang akan kami gunakan, yang mencakup kombinasi antara pendanaan dari APBN, investasi swasta, KPBU, dan creative financing," jelas Basuki.
Pembahasan juga mencakup pentingnya perencanaan pembangunan IKN secara terintegrasi dalam lima tahun ke depan. Integrasi hunian sosial dan komersial di Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP) menjadi sorotan untuk menciptakan dinamika kota yang hidup.
OIKN saat ini tengah berkoordinasi dengan Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional/Badan Perencanaan Pembangunan Nasional Republik Indonesia (PPN/Bappenas) untuk memastikan semua proyek IKN yang relevan tercantum dalam Bluebook.
Kolaborasi AIIB dan OIKN: Mewujudkan IKN yang Berkelanjutan
Keterlibatan AIIB dalam proyek IKN menandai langkah signifikan dalam mewujudkan visi IKN sebagai kota cerdas dan berkelanjutan. Potensi pendanaan sebesar 1 miliar dolar AS dari AIIB akan menjadi suntikan dana yang signifikan untuk percepatan pembangunan.
Dukungan AIIB ini diharapkan dapat mempercepat pembangunan infrastruktur penting di IKN, termasuk infrastruktur pendukung pemerintahan, perumahan, serta fasilitas publik lainnya. Hal ini akan berkontribusi pada terwujudnya IKN sebagai pusat pemerintahan yang modern dan efisien.
Selain pendanaan, kolaborasi ini juga diharapkan dapat membawa keahlian dan pengalaman AIIB dalam pembangunan infrastruktur berkelanjutan. Kemitraan strategis ini akan memastikan pembangunan IKN selaras dengan prinsip-prinsip keberlanjutan lingkungan dan inklusivitas sosial.
Dengan dukungan AIIB dan berbagai pihak lainnya, pembangunan IKN diharapkan dapat berjalan lancar dan sesuai dengan target yang telah ditetapkan. Proyek ini diyakini akan menjadi contoh pembangunan kota modern dan berkelanjutan bagi negara-negara lain di dunia.
Kejelasan tahapan pembangunan IKN yang tertuang dalam Map Plan lima tahun ke depan, serta integrasi hunian sosial dan komersial di KIPP, menjadi kunci keberhasilan proyek ini. Hal ini akan menciptakan lingkungan yang dinamis dan menarik bagi penduduk IKN.
OIKN berkomitmen untuk terus berkoordinasi dengan berbagai pihak, termasuk AIIB dan PPN/Bappenas, untuk memastikan pembangunan IKN berjalan sesuai rencana dan memberikan manfaat yang optimal bagi masyarakat Indonesia.