Bontang: 1.269 Izin Usaha Terbit di 2024, Sektor Kesehatan Dominan
DPMPTSP Bontang telah menerbitkan 1.269 izin usaha sepanjang tahun 2024, didominasi sektor kesehatan, menunjukkan pertumbuhan ekonomi dan investasi yang positif di kota tersebut.
Kota Bontang, Kalimantan Timur, mencatatkan pertumbuhan ekonomi yang signifikan ditandai dengan diterbitkannya 1.269 izin usaha oleh Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) sepanjang tahun 2024. Data ini menunjukkan iklim investasi yang kondusif dan peningkatan aktivitas ekonomi di wilayah tersebut.
Sektor Kesehatan sebagai Penggerak Utama
Kepala DPMPTSP Kota Bontang, Muhammad Aspian Nur, mengungkapkan bahwa sektor kesehatan menjadi penyumbang terbesar dengan total 326 izin praktik perawat yang diterbitkan. Angka ini menunjukkan peningkatan kebutuhan layanan kesehatan di Bontang dan potensi investasi yang besar di sektor ini. Posisi kedua ditempati oleh izin reklame sebanyak 250 izin, mencerminkan perkembangan industri periklanan di kota tersebut. Izin praktik dokter menempati peringkat ketiga dengan 163 izin, diikuti oleh izin persetujuan pemanfaatan ruang (KKPR) sebanyak 146 izin.
Strategi DPMPTSP dalam Mendukung Pertumbuhan Ekonomi
DPMPTSP Bontang berkomitmen untuk memberikan pelayanan perizinan yang cepat, transparan, dan efisien. Komitmen ini diwujudkan melalui digitalisasi pelayanan, termasuk layanan daring yang bertujuan mempersingkat waktu pengurusan izin dan mengurangi hambatan birokrasi. Inisiatif ini sangat penting dalam mendukung pertumbuhan investasi dan pembangunan berkelanjutan di Bontang.
Selain itu, DPMPTSP juga aktif melakukan promosi penerapan perizinan digital, sosialisasi, dan pendampingan langsung kepada masyarakat. Kehadiran Mal Pelayanan Publik (MPP) juga menjadi salah satu upaya untuk mempermudah akses masyarakat terhadap layanan perizinan.
Potensi Investasi di Bontang
Kota Bontang menawarkan berbagai peluang investasi, terutama yang berbasis sumber daya lokal. Potensi ini mencakup sumber daya alam, budaya, dan keterampilan masyarakat. Salah satu potensi yang menjanjikan adalah sumber daya laut Bontang yang luas, mencapai 349,77 km persegi. Luas wilayah laut ini menawarkan berbagai peluang usaha, mulai dari perikanan, pariwisata bahari, hingga pengolahan rumput laut.
Rumput laut, misalnya, memiliki potensi besar sebagai penghasil keragenan, yaitu bahan pengenyal yang banyak digunakan dalam industri farmasi dan kosmetik. Pengolahan rumput laut dapat menciptakan nilai tambah dan menarik minat investor untuk menanamkan modal di Bontang.
Kesimpulan
Penerbitan 1.269 izin usaha di Bontang sepanjang tahun 2024 menunjukkan pertumbuhan ekonomi yang positif dan iklim investasi yang kondusif. Dengan komitmen DPMPTSP dalam memberikan pelayanan yang efisien dan promosi potensi investasi lokal, Bontang berpeluang untuk terus berkembang dan menarik minat investor baik dari dalam maupun luar negeri. Keberhasilan ini juga berkat sinergi berbagai pihak terkait dalam mendorong pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan di Kota Bontang.