BPKH Limited Luncurkan 60 Bus Baru untuk Jamaah Haji dan Umrah di Arab Saudi

BPKH Limited meluncurkan 60 bus baru untuk meningkatkan kenyamanan dan efisiensi transportasi jamaah haji dan umrah Indonesia di Arab Saudi, menandai langkah strategis dalam pengelolaan keuangan haji.

Jakarta, 17 Maret 2024 - Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH) melalui anak usahanya, BPKH Limited, resmi meluncurkan 60 unit bus baru untuk melayani para jamaah haji dan umrah Indonesia di Arab Saudi. Peluncuran ini menjawab kebutuhan akan peningkatan layanan transportasi bagi jamaah yang terus meningkat setiap tahunnya, sekaligus menandai langkah signifikan BPKH dalam berinvestasi langsung di ekosistem haji dan umrah.

Anggota Badan Pelaksana BPKH, M. Arif Mufraini, menjelaskan bahwa investasi ini bukan sekadar modernisasi armada, tetapi juga upaya nyata untuk meningkatkan efisiensi dan kenyamanan jamaah selama menjalankan ibadah di Tanah Suci. Peluncuran dilakukan di pool bus Huda Al-Hijaz, Jummum, Makkah, Arab Saudi, dan merupakan bagian dari strategi BPKH dalam mengelola keuangan haji secara lebih efektif dan berdampak langsung bagi jamaah.

Dari 60 bus tersebut, 35 unit merupakan hasil kerja sama operasional (KSO) dengan perusahaan transportasi lokal, Huda Al-Hijaz dan Kayan Almashaer. Hal ini menunjukkan komitmen BPKH untuk berkolaborasi dengan mitra lokal guna mencapai tujuan peningkatan layanan bagi jamaah Indonesia. Dengan armada baru ini, diharapkan mobilitas jamaah akan lebih lancar, aman, dan nyaman.

Investasi BPKH Limited dalam pengadaan bus-bus baru ini menandai perubahan signifikan dalam pengelolaan transportasi jamaah haji dan umrah. Sebelumnya, jamaah Indonesia mengandalkan bus-bus dari perusahaan lokal Arab Saudi. Kini, dengan investasi masif ini, Indonesia mulai mengambil peran aktif dalam penguatan ekosistem ekonomi haji, memastikan kualitas dan kenyamanan layanan transportasi bagi para jamaahnya.

Menurut Arif Mufraini, "Dengan adanya bus baru ini, diharapkan mobilitas jamaah menjadi lebih lancar, aman, dan nyaman, seiring dengan meningkatnya jumlah jamaah yang datang setiap tahunnya." Investasi ini merupakan bagian dari strategi BPKH untuk meningkatkan kualitas layanan secara menyeluruh, memberikan dampak positif yang langsung dirasakan oleh para jamaah.

Direktur Pelayanan Haji Luar Negeri Kemenag, Muchlis Muhammad Hanafi, juga menekankan pentingnya transportasi yang andal dalam penyelenggaraan ibadah haji dan umrah. Beliau menyatakan, "Mobilitas jamaah adalah salah satu aspek paling krusial dalam penyelenggaraan ibadah haji dan umrah. Dengan hadirnya armada baru ini, kami berharap perjalanan jamaah dapat lebih nyaman dan efisien." Hal ini menunjukkan dukungan penuh pemerintah terhadap upaya BPKH dalam meningkatkan kualitas layanan.

CEO Kayan Almashaer, Khaled Meshfer Al Hashlan, mengungkapkan bahwa kerja sama ini akan meningkatkan efisiensi mobilitas jamaah. "Kami berkomitmen untuk menyediakan layanan transportasi yang berkualitas dan profesional. Dengan sinergi ini, kami yakin dapat menghadirkan pengalaman perjalanan yang lebih nyaman dan tepat waktu bagi jamaah," ujarnya. Kerja sama ini membuktikan bahwa BPKH tidak hanya berfokus pada investasi, tetapi juga pada kolaborasi strategis untuk mencapai hasil yang optimal.

Peluncuran 60 bus baru ini diharapkan dapat menjadi model investasi berkelanjutan di sektor transportasi haji dan umrah. Langkah ini sejalan dengan tujuan strategis BPKH dalam meningkatkan pengelolaan dana haji dan memberikan manfaat nyata bagi jamaah. BPKH Limited berkomitmen untuk terus menghadirkan solusi inovatif dalam layanan haji dan umrah, memastikan para jamaah mendapatkan pelayanan terbaik yang sesuai dengan perkembangan teknologi dan kebutuhan logistik di Tanah Suci.

Dengan adanya investasi ini, diharapkan jamaah haji dan umrah Indonesia dapat merasakan peningkatan kenyamanan dan efisiensi selama menjalankan ibadah di Tanah Suci. Langkah ini juga menunjukkan komitmen BPKH dalam pengelolaan dana haji yang transparan, akuntabel, dan berorientasi pada peningkatan pelayanan bagi seluruh jamaah.

Kehadiran bus-bus baru ini menjadi bukti nyata komitmen BPKH dalam memberikan pelayanan terbaik bagi jamaah haji dan umrah Indonesia. Investasi ini diharapkan dapat menjadi contoh bagi pengelolaan dana haji di masa mendatang, yang selalu mengedepankan kepentingan dan kenyamanan jamaah.