Gubernur NTT Luncurkan Musrenbag Inklusif 2025: Musik Keren untuk Pembangunan Berkeadilan
Gubernur NTT Melki Laka Lena meluncurkan Musrenbag Inklusif Kelompok Rentan (Musik Keren) 2025 untuk memastikan pembangunan yang berkeadilan dan menjangkau seluruh lapisan masyarakat, termasuk kelompok rentan.
Gubernur Nusa Tenggara Timur (NTT), Melki Laka Lena, secara resmi meluncurkan Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbag) Inklusif Kelompok Rentan (Musik Keren) Provinsi NTT Tahun 2025 di Kupang, Rabu (14/5). Peluncuran ini menandai komitmen pemerintah daerah untuk mewujudkan pembangunan yang inklusif dan berkeadilan, memastikan kelompok rentan turut dilibatkan dan diuntungkan dalam proses pembangunan.
Pada kesempatan yang sama, Gubernur Melki juga membuka Musrenbag Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Provinsi NTT Tahun 2026 dan Rencana Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Provinsi NTT Tahun 2025-2029. Hal ini menunjukkan integrasi penting antara perencanaan pembangunan jangka panjang dan kebutuhan spesifik kelompok rentan dalam pencapaian tujuan pembangunan daerah.
Inisiatif Musik Keren ini bertujuan untuk memastikan bahwa suara dan kebutuhan perempuan, anak-anak, lansia, penyandang disabilitas, dan kelompok rentan lainnya didengar dan dipertimbangkan dalam perencanaan pembangunan. Dengan demikian, kebijakan yang dihasilkan diharapkan benar-benar inklusif dan menjangkau seluruh lapisan masyarakat NTT.
Mewujudkan Pembangunan Inklusif di NTT
Gubernur Melki menekankan pentingnya kesatuan tujuan dalam mengintegrasikan isu dan permasalahan pembangunan kelompok rentan ke dalam dokumen perencanaan pemerintah daerah. Ia memastikan bahwa melalui Musik Keren, usulan dan kebutuhan kelompok rentan akan terintegrasi dalam berbagai dokumen perencanaan, sehingga pembangunan menjadi lebih tepat sasaran dan menyeluruh.
Melalui program ini, pemerintah Provinsi NTT berharap pembangunan di NTT dapat menjadi “musik yang indah dan harmoni yang bisa dinikmati oleh semua lapisan masyarakat, khususnya kelompok rentan,” ujar Gubernur Melki. Hal ini menunjukkan visi pembangunan yang tidak hanya berfokus pada pertumbuhan ekonomi semata, tetapi juga pada kesejahteraan dan keadilan sosial.
Keberhasilan pembangunan NTT, menurut Gubernur Melki, sangat bergantung pada kerja sama dan kesatuan komitmen bersama antara pemerintah provinsi dan pemerintah daerah, eksekutif dan legislatif, serta seluruh pemangku kepentingan dan elemen masyarakat. Kerjasama yang solid dan sinergis menjadi kunci keberhasilan implementasi program Musik Keren.
Gubernur juga mengapresiasi Program Kemitraan Australia-Indonesia, Sinergi dan Kolaborasi untuk Akselerasi Layanan Dasar (SKALA), yang telah menjadi mitra Pemerintah Provinsi NTT dalam mewujudkan pembangunan berbasis kesetaraan gender dan masyarakat yang inklusif melalui Musrenbag ini.
Integrasi Kelompok Rentan dalam Perencanaan Pembangunan
Musrenbag Musik Keren merupakan terobosan baru dalam perencanaan pembangunan di Provinsi NTT. Dengan melibatkan secara aktif kelompok rentan dalam proses perencanaan, diharapkan kebijakan yang dihasilkan akan lebih responsif terhadap kebutuhan mereka. Hal ini sejalan dengan prinsip pembangunan berkelanjutan yang menekankan pentingnya inklusivitas dan kesetaraan.
Inisiatif ini menandai sejarah baru dalam perencanaan pembangunan di Provinsi NTT, yang membutuhkan komitmen bersama dari pemerintah kabupaten/kota se-NTT untuk terus bersinergi dan berkolaborasi. Kerjasama antar pemerintah daerah sangat penting untuk memastikan kesinambungan dan keberhasilan program ini di seluruh wilayah NTT.
Dengan adanya Musik Keren, diharapkan pembangunan di NTT akan lebih merata dan berkeadilan, sehingga semua lapisan masyarakat dapat merasakan manfaatnya. Program ini menjadi bukti nyata komitmen pemerintah NTT untuk mewujudkan kesejahteraan dan keadilan sosial bagi seluruh warganya.
Keberhasilan program ini akan bergantung pada komitmen semua pihak, mulai dari pemerintah pusat hingga pemerintah daerah, serta partisipasi aktif dari masyarakat. Dengan kerja sama yang baik, diharapkan pembangunan di NTT akan semakin maju dan sejahtera.
Partisipasi aktif dari seluruh pemangku kepentingan, termasuk kelompok rentan, sangat penting untuk memastikan bahwa program Musik Keren mencapai tujuannya. Suksesnya program ini akan menjadi cerminan pembangunan yang berkelanjutan dan inklusif di Provinsi NTT.
Kesimpulan
Peluncuran Musrenbag Inklusif Kelompok Rentan (Musik Keren) menandai langkah maju dalam pembangunan di NTT. Komitmen bersama dan kolaborasi yang kuat antar berbagai pihak akan menentukan keberhasilan program ini dalam mewujudkan pembangunan yang inklusif dan berkeadilan bagi seluruh masyarakat NTT.