Jajaran Pengurus Danantara: Tokoh Nasional dan Global Berintegritas Tinggi

Ekonom Shan Saeed menilai jajaran pengurus Badan Pengelola Investasi Danantara terdiri dari tokoh-tokoh berintegritas tinggi dan diakui global, memberikan sinyal positif bagi pasar dan investor internasional.

Jakarta, 24 Maret 2024 (ANTARA) - Pengangkatan jajaran pengurus Badan Pengelola Investasi (BPI) Daya Anagata Nusantara (Danantara) telah menarik perhatian dunia. Shan Saeed, ekonom dari Juwai IQI, perusahaan pengembang teknologi real estate internasional, memberikan apresiasi tinggi terhadap komposisi pengurus Danantara yang dinilai memiliki integritas tinggi dan pengakuan global. Hal ini memberikan sinyal positif bagi pasar global dan investor terkait arah pengembangan ekonomi Indonesia.

Dalam pernyataannya di Jakarta, Senin, Shan Saeed menekankan bahwa pemerintah Indonesia telah mengirimkan pesan kuat kepada pelaku pasar keuangan internasional. Kehadiran para penasihat Danantara yang memiliki reputasi global dan integritas tinggi diyakini akan memberikan panduan yang tepat dalam pengelolaan sovereign wealth fund (SWF) ini. Komposisi pengurus yang mumpuni diharapkan mampu mendorong pertumbuhan ekonomi Indonesia secara berkelanjutan.

Keputusan pemerintah untuk melibatkan tokoh-tokoh berpengaruh baik nasional maupun internasional dalam jajaran Danantara dinilai sebagai langkah strategis. Hal ini menunjukkan komitmen pemerintah dalam membangun kepercayaan investor dan memastikan pengelolaan dana investasi negara secara transparan dan profesional. Dengan demikian, diharapkan proyek-proyek pembangunan yang dibiayai Danantara dapat berjalan efektif dan berdampak signifikan bagi peningkatan taraf hidup masyarakat Indonesia.

Beberapa nama besar tergabung dalam jajaran pengurus Danantara. Dari Indonesia, terdapat Presiden ke-6, Susilo Bambang Yudhoyono, dan Presiden ke-7, Joko Widodo, yang menjabat sebagai anggota dewan pengarah. Kehadiran kedua mantan presiden ini memberikan legitimasi dan pengalaman berharga dalam pengambilan keputusan strategis.

Sementara itu, dari kancah internasional, terdapat nama-nama terkemuka seperti Ray Dalio, pendiri Bridgewater, hedge fund terbesar di dunia; Jeffrey Sachs, penasihat Sekretaris Jenderal PBB Antonio Guterres; dan Thaksin Shinawatra, mantan Perdana Menteri Thailand. Kehadiran tokoh-tokoh internasional ini menunjukkan kepercayaan dunia terhadap potensi ekonomi Indonesia dan komitmen pemerintah dalam pengelolaan Danantara secara profesional.

Shan Saeed menilai, figur-figur tersebut membawa kredibilitas dan integritas tinggi ke pasar keuangan global. Latar belakang dan keahlian global mereka akan memberikan transparansi dan nasihat profesional yang berharga dalam memperkuat upaya pemerintah meningkatkan efisiensi dan tata kelola dana Danantara. Keberadaan mereka diharapkan mampu menarik minat investor asing untuk berinvestasi di Indonesia.

Dengan komposisi pengurus yang solid, Danantara diproyeksikan menjadi pendorong utama pertumbuhan ekonomi nasional, baik di dalam negeri maupun di pasar global. Hal ini sejalan dengan mandat Danantara untuk mendorong pertumbuhan ekonomi dan membentuk trajektori ekonomi yang kokoh di tingkat makro.

Shan Saeed optimistis bahwa prospek perekonomian Indonesia akan menunjukkan momentum yang kuat dengan iklim investasi yang menguntungkan bagi investor global dalam jangka panjang. Ia memprediksi outlook ekonomi Indonesia akan tampak cerah dalam 3 hingga 5 tahun ke depan. Hal ini didorong oleh komitmen pemerintah dalam menciptakan lingkungan investasi yang kondusif dan pengelolaan Danantara yang transparan dan profesional.

Pemilihan tokoh-tokoh berpengalaman dan berintegritas tinggi dalam kepengurusan Danantara menunjukkan komitmen pemerintah untuk membawa perubahan nyata pada perekonomian Indonesia. Dengan adanya Danantara, diharapkan akan terjadi peningkatan standar hidup masyarakat melalui proyek-proyek pembangunan yang didukung oleh investasi yang disalurkan Danantara. Kepercayaan investor global akan semakin meningkat, sehingga akan berdampak positif bagi pertumbuhan ekonomi Indonesia.

Secara keseluruhan, kehadiran tokoh-tokoh nasional dan global dalam jajaran Danantara memberikan sinyal positif bagi perekonomian Indonesia. Hal ini menunjukkan komitmen pemerintah dalam membangun ekonomi yang kuat dan berkelanjutan, serta menarik investasi asing untuk mendukung pembangunan nasional. Dengan adanya Danantara yang dikelola secara profesional, diharapkan Indonesia dapat mencapai pertumbuhan ekonomi yang signifikan dan meningkatkan kesejahteraan rakyat.

Keberhasilan Danantara dalam mengelola investasi dan mendorong pertumbuhan ekonomi akan bergantung pada kerja keras dan komitmen seluruh jajaran pengurus. Dengan pengalaman dan reputasi yang mumpuni, diharapkan Danantara dapat menjadi pilar penting dalam pembangunan ekonomi Indonesia.