JK Berduka Cita Atas Meninggalnya Mantan MenPANRB Syafruddin
Wakil Presiden ke-10 dan ke-12 RI, Jusuf Kalla, menyampaikan duka cita atas berpulangnya mantan Menteri PANRB Syafruddin yang juga merupakan ajudan pribadinya selama lima tahun.
Jakarta, 20 Februari 2024 - Wakil Presiden ke-10 dan ke-12 Republik Indonesia, Jusuf Kalla (JK), menyampaikan rasa duka cita yang mendalam atas meninggalnya mantan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) periode 2018-2019, sekaligus Wakil Kepala Kepolisian Republik Indonesia (Wakapolri) Komjen Pol (Purn) Syafruddin Kambo. Kepergian beliau meninggalkan kesedihan bagi banyak pihak, mengingat jasa dan kontribusi almarhum selama hidupnya.
"Innalillahi wa Inna Ilaihi Raji'un. Baru saja kita mendengar kabar almarhum Komjen Pol. Syafruddin Kambo telah meninggalkan kita semua sekitar pukul setengah enam sore tadi," ungkap JK dalam keterangan pers di Jakarta, Kamis (20/2).
JK mengenang Syafruddin bukan hanya sebagai mantan menteri, melainkan juga sebagai ajudan pribadinya selama lima tahun ketika beliau menjabat sebagai Wakil Presiden pertama mendampingi Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). Hubungan dekat tersebut telah menorehkan banyak kenangan indah dan kesan mendalam bagi JK.
Kenangan JK terhadap Almarhum Syafruddin
JK menggambarkan Syafruddin sebagai sosok yang sangat baik dan berwibawa dalam menjalankan tugasnya. "Beliau sangat berwibawa dan selama aktif beliau melaksanakan tugas dengan sebaik-baiknya serta baik dengan siapa saja," puji JK. Keteladanan dan dedikasi Syafruddin dalam bekerja menjadikannya figur yang dihormati dan dikenang.
Lebih lanjut, JK menceritakan bahwa setelah memasuki masa pensiun, Syafruddin tetap aktif berkontribusi bagi masyarakat. "Setelah pensiun, beliau aktif mengurus sosial, keagamaan dan pengajian," jelas JK. Hal ini menunjukkan kepedulian dan komitmen almarhum terhadap sesama, bahkan setelah tidak lagi menjabat posisi penting di pemerintahan.
JK mengajak semua pihak untuk mendoakan Syafruddin agar mendapatkan husnul khatimah. "Mari kita bacakan al fatihah untuk beliau semoga husnulkhatimah," sambungnya. Doa bersama menjadi ungkapan belasungkawa dan harapan agar almarhum mendapat tempat terbaik di sisi Tuhan Yang Maha Esa.
Meninggal Dunia di RS Pusat Pertamina
Komjen Pol (Purn) Syafruddin menghembuskan nafas terakhirnya di RS Pusat Pertamina, Jakarta Selatan, pada pukul 18.14 WIB. Kabar duka ini telah menyebar luas dan menimbulkan kesedihan bagi keluarga, rekan kerja, dan masyarakat Indonesia. Penyebab kematiannya diinformasikan karena sakit.
Kepergian Syafruddin merupakan kehilangan besar bagi bangsa Indonesia. Dedikasi dan pengabdiannya selama berkarir di kepolisian dan pemerintahan akan selalu dikenang. Semoga amal ibadah beliau diterima oleh Allah SWT dan keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan.
Detail Pemakaman: (Informasi mengenai detail pemakaman dapat ditambahkan jika tersedia)