Kaltim Siap Kaderkan Terbaiknya di Bidang Baca Tulis Al-Quran
LPTQ Kaltim berkomitmen mencetak kader terbaik baca tulis Al-Quran dan Hadis untuk ajang nasional dan internasional melalui MTQ dan STQ tingkat provinsi yang rutin.
Lembaga Pengembangan Tilawatil Quran (LPTQ) Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) menunjukkan komitmen yang kuat dalam mempersiapkan kader-kader terbaik di bidang baca tulis Al-Quran dan Hadis. Hal ini diungkapkan oleh Ketua Harian LPTQ Provinsi Kaltim, M. Syirajudin, di Samarinda pada Rabu, 5 Juli 2024. Langkah ini merupakan upaya untuk menghasilkan perwakilan yang kompeten dan mampu mengharumkan nama Kaltim di tingkat nasional bahkan internasional.
Syirajudin menjelaskan bahwa komitmen ini diwujudkan melalui penyelenggaraan Musabaqoh Tilawatil Quran (MTQ) tingkat provinsi secara reguler. Kegiatan ini menjadi bagian penting dari persiapan menuju MTQ dan Seleksi Tilawatil Quran (STQ) Nasional. "Mulai saat ini kami teratur melaksanakan MTQ provinsi secara reguler untuk penyiapan MTQ Nasional dan STQ Nasional," tegas Syirajudin saat memimpin Rapat Pembahasan Petunjuk Teknis (Juknis) Perhelatan MTQ Tingkat Provinsi Kaltim tahun 2025.
Dengan penyelenggaraan MTQ tingkat provinsi yang rutin, diharapkan akan semakin banyak kader baca tulis Al-Quran dan Hadis yang berkualitas. Proses pembinaan pun akan menjadi lebih terukur dan efektif dalam menghadapi kompetisi tingkat nasional. Hal ini juga akan meningkatkan kualitas peserta dari Kaltim di kancah nasional dan internasional.
Komitmen LPTQ Kaltim dalam Membina Kader Unggulan
Sebagai bentuk komitmen tersebut, para pemenang MTQ tingkat provinsi, mulai dari peringkat 1 hingga 3, akan mengikuti Training Center (TC) secara berkala. Hal ini dilakukan untuk mempersiapkan mereka sebagai calon peserta MTQ/STQ nasional tanpa harus melalui proses seleksi tambahan. Langkah ini menunjukkan keseriusan LPTQ Kaltim dalam membina dan mengembangkan potensi para peserta.
Untuk menjaga standar kualitas, peraturan mengenai persyaratan peserta tetap mengacu pada buku pedoman yang berlaku. Khususnya untuk Golongan Qira’at, pedoman yang digunakan adalah yang terbaru, sesuai dengan MTQ Nasional XXX Kaltim. LPTQ Kaltim juga berkomitmen untuk meningkatkan kualitas peserta dengan menambahkan Golongan Qira’at Mujawwad Al-Qur’an Remaja. Inovasi ini diharapkan dapat menjaring lebih banyak talenta muda di bidang tilawah Al-Quran.
Syirajudin menambahkan, "Kami juga akan menambahkan Golongan Qira’at Mujawwad Al-Qur’an Remaja." Penambahan golongan ini menunjukkan komitmen LPTQ Kaltim untuk melibatkan generasi muda dalam pengembangan dan pelestarian seni tilawah Al-Quran.
Perubahan dan Persiapan Menuju STQ Tingkat Provinsi
Pada tahun 2026, akan ada perubahan dalam penyebutan kegiatan, dari MTQ Tingkat Provinsi menjadi STQ Tingkat Provinsi Kalimantan Timur. Kedua ajang ini akan diselenggarakan secara bergantian setiap tahun. Perubahan ini menunjukkan dinamika dan perkembangan dalam upaya pengembangan Tilawatil Quran di Kaltim.
Selain itu, rapat juga membahas rencana pelepasan peserta MTQ Internasional, Haikal Al-Ghifari dari Balikpapan. Dukungan terhadap peserta internasional ini menjadi bukti nyata komitmen LPTQ Kaltim dalam mengembangkan potensi kader terbaiknya di kancah internasional.
Tidak hanya itu, rapat juga membahas pembukaan Training Center Tahap II (Online) bagi calon peserta kafilah Kaltim untuk STQH XXVIII Sulawesi Tenggara (Sultra). Program TC online ini menunjukkan adaptasi LPTQ Kaltim terhadap perkembangan teknologi untuk meningkatkan aksesibilitas dan efektivitas pembinaan kader.
LPTQ Kaltim berkomitmen penuh untuk terus meningkatkan kualitas kader-kader terbaiknya dalam bidang baca tulis Al-Quran dan Hadis. Dengan berbagai program dan pelatihan yang terstruktur, diharapkan Kaltim dapat terus berkontribusi dalam memajukan seni tilawah Al-Quran di tingkat nasional dan internasional.