Kecelakaan Beruntun di Cugenang, Cianjur: Satu Tewas, Enam Luka-luka

Kecelakaan beruntun di Jalan Raya Cugenang-Cianjur mengakibatkan satu orang meninggal dunia dan enam lainnya luka-luka akibat truk rem blong dan kelalaian pengemudi.

Kecelakaan maut terjadi di Jalan Raya Cugenang-Cianjur, Jawa Barat, pada Sabtu. Satu orang meninggal dunia dan enam lainnya mengalami luka-luka akibat kecelakaan beruntun yang melibatkan tujuh kendaraan. Peristiwa ini terjadi sekitar pukul [waktu kejadian tidak disebutkan dalam sumber] di Desa Cibeureum, melibatkan empat truk, satu bus, dan satu sepeda motor. Penyebab kecelakaan diduga karena rem blong pada satu truk dan kelalaian pengemudi lainnya.

Menurut keterangan Kasat Lantas Polres Cianjur, AKP Hardian Andrianto, kecelakaan bermula dari sebuah truk yang mengalami rem blong dan menabrak pembatas jalan hingga pohon. Sopir truk tersebut meninggal di tempat. Tidak lama kemudian, kecelakaan beruntun terjadi setelah truk lain yang juga mengalami rem blong menabrak kendaraan yang sedang antre akibat kecelakaan pertama. Akibatnya, enam orang mengalami luka-luka dan dilarikan ke puskesmas terdekat untuk mendapatkan perawatan medis.

Selama proses evakuasi kendaraan yang melibatkan alat berat, akses jalan sempat ditutup sementara. Namun, pada siang hari, arus lalu lintas sudah kembali normal. Polisi menyatakan bahwa kecelakaan ini disebabkan oleh kelalaian pengemudi dan rem blong, yang mengakibatkan pengemudi kehilangan kendali atas kendaraan mereka.

Berdasarkan keterangan saksi mata, Fajar (23), kecelakaan pertama berawal dari truk bernomor polisi BH 8458 AU yang dikemudikan WP (47). Truk tersebut melaju dari arah Puncak menuju Cianjur dan mengalami oleng di jalan menurun, menghantam pagar pembatas, dan akhirnya berhenti setelah menabrak pohon besar. Sopir truk tersebut meninggal di tempat kejadian.

Tidak berselang lama, kecelakaan kedua terjadi. Truk yang dikemudikan RN (44), juga melaju dari arah Puncak menuju Cianjur, mengalami rem blong dan menabrak lima kendaraan yang sedang antre akibat kecelakaan pertama. Kecelakaan beruntun ini melibatkan enam kendaraan lainnya, memperparah situasi di lokasi kejadian.

Polisi telah menyelidiki kedua kecelakaan tersebut dan menyimpulkan bahwa penyebab utama adalah kelalaian pengemudi dan rem blong. Proses evakuasi kendaraan membutuhkan waktu dan melibatkan alat berat karena posisi beberapa kendaraan yang cukup sulit.

AKP Hardian Andrianto menekankan pentingnya pengecekan kondisi kendaraan sebelum berkendara, terutama sistem pengereman. Ia juga mengimbau para pengemudi untuk selalu berhati-hati dan mematuhi peraturan lalu lintas untuk mencegah terjadinya kecelakaan serupa di masa mendatang. "Satu jalur dua kejadian kecelakaan dengan lokasinya berdekatan. Sebelum terjadi tabrakan beruntun sempat terjadi kecelakaan tunggal, ketika truk hilang kendali menghantam pagar pembatas dan pohon di pinggir jalan hingga ringsek," kata AKP Hardian.

Akibat kecelakaan ini, Jalan Raya Cugenang-Cianjur sempat mengalami penutupan sementara untuk proses evakuasi. Kejadian ini menimbulkan kemacetan dan mengganggu arus lalu lintas di daerah tersebut. Petugas kepolisian dan tim evakuasi bekerja keras untuk membersihkan lokasi kecelakaan dan mengembalikan arus lalu lintas ke kondisi normal.

Selain korban jiwa dan luka-luka, kecelakaan ini juga mengakibatkan kerusakan pada sejumlah kendaraan yang terlibat. Kerusakan diperkirakan cukup signifikan, mengingat benturan yang terjadi cukup keras. Polisi masih melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk menentukan kerugian materiil akibat kecelakaan ini.

Pihak kepolisian mengimbau kepada para pengguna jalan untuk selalu berhati-hati dan waspada saat berkendara, khususnya di jalan yang menurun dan berkelok. Pengecekan rutin kondisi kendaraan juga sangat penting untuk mencegah terjadinya kecelakaan serupa.

Proses evakuasi kendaraan yang terlibat membutuhkan waktu yang cukup lama karena melibatkan alat berat. Satu unit truk yang berada di atas bukit di pinggir jalan menyulitkan proses evakuasi. Namun, berkat kerja keras petugas, arus lalu lintas akhirnya kembali normal pada siang hari.

Kesimpulannya, kecelakaan beruntun di Cugenang ini menjadi pengingat penting akan pentingnya keselamatan berkendara dan perawatan kendaraan yang baik. Semoga kejadian ini dapat menjadi pelajaran berharga bagi semua pengguna jalan untuk selalu berhati-hati dan mematuhi peraturan lalu lintas.