Keluarga Mantan Gubernur Jabar Dukung Pembukaan Gedung Pakuan untuk Publik
Keluarga mantan Gubernur Jabar Danny Setiawan menyambut baik kebijakan Pj Gubernur Bey Machmudin yang membuka Gedung Pakuan untuk publik, mengingat banyak kenangan berharga selama tinggal di sana.
Bandung, 16 Februari 2024 - Keluarga besar mantan Gubernur Jawa Barat, Danny Setiawan, memberikan sambutan positif terhadap kebijakan yang membuka Gedung Pakuan, rumah dinas gubernur, untuk umum. Hal ini disampaikan langsung oleh istri Danny Setiawan, Rinania Sastrawiguna, saat mengunjungi Gedung Pakuan pada Minggu lalu.
Meskipun sebelumnya Gedung Pakuan telah dibuka untuk umum pada hari Minggu dengan izin kepala rumah tangga, Rina mengakui aksesnya masih terbatas. "Tapi, kebanyakan segan mungkin, kecuali ada pelajar. Sekarang lebih terbuka ya," ujar Rina di Gedung Pakuan.
Kebijakan Terbuka Pj Gubernur Jawa Barat
Rina menilai kebijakan Pj Gubernur Jawa Barat, Bey Triadi Machmudin, yang membuka akses Gedung Pakuan lebih luas merupakan langkah positif yang perlu ditingkatkan. "Mungkin sekarang oleh Pak Bey ini lebih terbuka, ini sangat bagus, dan baiknya lebih ditingkatkan," tuturnya.
Apresiasi tinggi diberikan Rina kepada Bey Machmudin atas undangan tersebut. Kunjungan ini sangat berarti bagi keluarga Danny Setiawan, mengingat sudah 17 tahun berlalu sejak mereka meninggalkan Gedung Pakuan setelah masa jabatan Danny sebagai Gubernur Jabar periode 2003-2008. "Bapak waktu itu periode 2003-2008. Meninggalkan Pakuan sudah 17 tahun. Tapi, baru sekarang, secara resmi diundang Pak Gubernur ke sini, Gedung Negara Pakuan. Alhamdulillah, kita bisa napak tilas. Melihat kenangan lima tahun di sini," ungkap Rina.
Kenangan Manis di Gedung Pakuan
Selama lima tahun tinggal di Gedung Pakuan, keluarga Danny Setiawan menyimpan banyak kenangan indah. "Banyak kenangan manisnya. Cucu pertama lahir di sini, Keisha, akikah pertama juga. Sekarang cucu sudah tujuh. Dengan ini, harapannya ke depan ada lagi pertemuan-pertemuan, undangan sekali-kali untuk datang ke sini," kenang Rina.
Selain keluarga Danny Setiawan, beberapa mantan Gubernur Jawa Barat lainnya juga diundang ke Gedung Pakuan oleh Bey Machmudin, termasuk Aang Kunaefi Kartawiria, Mashudi, Yogie Suardi Memet, H R Nana Nuriana. Tidak hanya itu, keluarga mantan Gubernur Jawa Barat Solihin Gautama Purwanegara juga diundang, dan acara diakhiri dengan kunjungan mantan Gubernur pertama Jawa Barat, Mas Sutardjo Kertohadikusumo pada Minggu malam.
Langkah Positif untuk Publik
Pembukaan Gedung Pakuan untuk publik merupakan langkah yang positif dan memberikan kesempatan bagi masyarakat untuk lebih dekat dengan sejarah dan budaya Jawa Barat. Hal ini juga menunjukkan komitmen pemerintah daerah untuk meningkatkan keterbukaan dan transparansi. Dengan adanya akses yang lebih mudah, masyarakat dapat menikmati keindahan Gedung Pakuan dan mengenal lebih dekat sejarah kepemimpinan di Jawa Barat.
Langkah Pj Gubernur Bey Machmudin ini mendapat dukungan penuh dari keluarga mantan Gubernur Jabar, yang melihatnya sebagai kesempatan untuk mempererat hubungan antara pemerintah dan masyarakat. Semoga langkah ini dapat menginspirasi pemerintah daerah lain untuk lebih terbuka dan melibatkan masyarakat dalam kegiatan pemerintahan.