Khofifah Indar Parawansa Akan Gelar Rakor Usai Pelantikan: Siap Koordinasikan Program Kerja

Gubernur Jawa Timur terpilih, Khofifah Indar Parawansa, akan menggelar rapat koordinasi dengan seluruh kepala perangkat daerah di lingkungan Pemprov Jatim usai pelantikan di Jakarta.

Gubernur Jawa Timur terpilih, Khofifah Indar Parawansa, telah menjadwalkan rapat koordinasi (rakor) penting bersama Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Timur dan seluruh Kepala Perangkat Daerah di lingkungan Pemprov Jatim. Rakor ini akan dilaksanakan setelah pelantikannya di Jakarta. Hal ini disampaikan Khofifah dalam keterangan resmi yang diterima di Surabaya, Rabu. Rakor tersebut bertujuan untuk mengkoordinasikan dan menyinkronkan berbagai program kerja yang harus segera dilaksanakan.

Khofifah menjelaskan pentingnya koordinasi dan sinkronisasi program kerja. "Besok siang usai dilantik saya dan Mas Emil akan langsung rakor dengan Sekda dan Kepala Perangkat Daerah Jawa Timur, untuk briefing hal-hal yang harus kita lakukan, karena saya harus ke Magelang untuk pembekalan setelah pelantikan," kata Khofifah.

Sebelum rakor tersebut, Khofifah dan Wakil Gubernur terpilih, Emil Elestianto Dardak, mengikuti gladi bersih pelantikan di Monumen Nasional (Monas), Jakarta. Keduanya kompak mengenakan kemeja putih lengan panjang dan celana hitam. Meskipun sempat diguyur gerimis, semangat Khofifah dan Emil tetap tinggi dalam mengikuti seluruh rangkaian gladi bersih dan pembekalan, mulai dari penerapan SOP masuk istana hingga latihan baris berbaris menuju Istana Negara bersama Marching Band Gita Abdi Praja IPDN.

Khofifah mengungkapkan kesiapannya untuk pelantikan. "Bismillah untuk pelantikan besok. Kami mohon doa semoga semua lancar tanpa kendala. Dan alhamdulillah untuk besok pakaian dinas upacara besar (PDUB) juga sudah disiapkan. Gladi yang kita lakukan dua hari ini Insya Allah membantu untuk memastikan semua prosesi pelantikan berjalan sesuai dengan rencana," ujar Khofifah.

Dalam gladi bersih di Istana Negara, seluruh kepala daerah dan wakil kepala daerah terpilih menerima penjelasan teknis terkait pelantikan. Mereka juga diimbau untuk beristirahat agar stamina tetap optimal. "Hal-hal teknis tadi juga sudah dijelaskan supaya malam ini masing-masing bisa menjaga stamina karena sangat mungkin besok mereka berdiri dalam waktu yang cukup lama," tuturnya.

Pelantikan kali ini berbeda dari sebelumnya karena seluruh kepala daerah dilantik bersamaan. Khofifah berharap semua kepala daerah terpilih mendapatkan kesempatan untuk bersalaman dengan Presiden. "Mudah-mudahan masing-masing mendapatkan kesempatan untuk bisa berjabat tangan dengan Bapak Presiden," harapnya.

Setelah pelantikan, seluruh kepala daerah akan mengikuti pembekalan di Akademi Militer Magelang mulai tanggal 21 hingga 28 Februari 2025. Rakor yang akan dipimpin Khofifah bersama Emil Dardak akan menjadi langkah awal untuk menyatukan visi dan misi dalam menjalankan pemerintahan di Jawa Timur. Koordinasi antar perangkat daerah sangat krusial untuk memastikan efektivitas dan efisiensi program-program pembangunan di Jawa Timur.

Dengan persiapan yang matang dan komitmen yang kuat, Khofifah dan Emil Dardak siap memimpin Jawa Timur. Rakor pasca pelantikan menjadi bukti keseriusan mereka untuk segera bekerja dan membangun Jawa Timur lebih baik lagi. Semoga program-program yang akan dijalankan dapat membawa kemajuan dan kesejahteraan bagi masyarakat Jawa Timur.

Pelantikan ini menandai dimulainya babak baru kepemimpinan di Jawa Timur. Khofifah dan Emil Dardak diharapkan mampu membawa perubahan positif bagi provinsi ini. Rakor yang akan segera dilaksanakan menjadi langkah strategis untuk memastikan terwujudnya visi dan misi pemerintahan mereka.

Semoga seluruh program kerja yang akan dijalankan dapat berjalan lancar dan membawa manfaat bagi seluruh masyarakat Jawa Timur. Rakor pasca pelantikan menjadi langkah awal yang penting untuk memastikan sinergi dan koordinasi antar perangkat daerah dalam mewujudkan pembangunan yang berkelanjutan.