KPU Sulut Evaluasi Pilkada Minahasa Selatan: Siap Hadapi Pemilu 2024 yang Lebih Baik

KPU Sulawesi Utara melakukan evaluasi menyeluruh terhadap pelaksanaan Pilkada Minahasa Selatan 2024, fokus pada aspek administrasi dan hukum, demi peningkatan kualitas penyelenggaraan pemilu mendatang.

Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sulawesi Utara (Sulut) menggelar evaluasi pasca-pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Minahasa Selatan pada November 2024. Evaluasi ini melibatkan berbagai pihak, termasuk Kejaksaan Tinggi Sulut, akademisi, Bawaslu, dan kepolisian. Tujuannya adalah untuk memperbaiki penyelenggaraan pemilu di masa mendatang, khususnya dalam hal administrasi dan penegakan hukum.

Ketua Divisi Hukum dan Pengawasan KPU Sulut, Meidy Y. Tinangon, menekankan pentingnya evaluasi tersebut. "Perlu memperhatikan aspek administrasi serta implementasi tugas dan fungsi hukum di tingkat KPU kabupaten/kota dan panitia pemilihan kecamatan atau PPK," ujar Meidy di Minahasa Selatan, Sabtu. Ia menambahkan bahwa koordinasi dengan pemerintah dan pemangku kepentingan lainnya tetap penting, meskipun tahapan pemilihan telah usai.

Evaluasi ini bukan hanya sekadar refleksi, tetapi juga komitmen untuk meningkatkan kualitas penyelenggaraan pemilihan ke depannya. Rapat koordinasi yang dilakukan merupakan langkah konkrit pelaksanaan evaluasi di setiap kabupaten/kota di Sulawesi Utara. KPU Sulut berkomitmen untuk menindaklanjuti temuan dan rekomendasi dari evaluasi ini guna memastikan pelaksanaan Pilkada yang lebih baik dan tertib hukum di masa mendatang.

KPU Sulut melakukan rapat koordinasi dan inventarisasi permasalahan pelaksanaan tugas pokok dan fungsi (tupoksi) hukum dan pengawasan pemilihan di Kabupaten Minahasa Selatan. Ketua KPU Minahasa Selatan, Tommy Moga, menyatakan pentingnya evaluasi untuk meningkatkan kualitas penyelenggaraan pemilihan, khususnya dalam aspek hukum. Hal ini menunjukkan komitmen KPU untuk terus meningkatkan profesionalisme dan akuntabilitas dalam menjalankan tugasnya.

Kegiatan evaluasi ini dihadiri oleh berbagai narasumber penting. Di antaranya, Asisten Perdata dan Tata Usaha Negara Kejati Sulut, Frenkie Son; Akademisi Fisip Unsrat Manado, Michael Mamentu; perwakilan Ketua Bawaslu Minsel, Eva Keintjem; Anggota Bawaslu Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan, Irsan Mohamad; dan Kasubdit Politik Dit Intelkam Polda Sulut, Meinhart Wowiling. Kehadiran para narasumber ini memperkaya perspektif dan analisis dalam evaluasi tersebut.

Para narasumber memberikan informasi berharga terkait pengawasan tahapan Pemilihan 2024, pengamanan pemilihan, penanganan sengketa hasil di Mahkamah Konstitusi, serta evaluasi pelaksanaan tahapan dari sudut pandang akademisi. Informasi ini sangat berharga bagi KPU Sulut untuk mendapatkan gambaran menyeluruh dan komprehensif mengenai pelaksanaan Pilkada di Minahasa Selatan.

Evaluasi yang dilakukan KPU Sulut ini diharapkan dapat menghasilkan rekomendasi yang konkret untuk perbaikan penyelenggaraan pemilu di masa mendatang. Dengan melibatkan berbagai pihak yang berkepentingan, diharapkan dapat tercipta solusi yang komprehensif dan efektif. KPU Sulut berkomitmen untuk menindaklanjuti hasil evaluasi ini guna meningkatkan kualitas dan integritas penyelenggaraan pemilu di Sulawesi Utara.

Proses evaluasi ini juga menekankan pentingnya kolaborasi dan koordinasi antar lembaga penyelenggara pemilu. Kerja sama yang baik antara KPU, Bawaslu, dan pihak kepolisian sangat penting untuk memastikan proses pemilu berjalan dengan lancar, aman, dan demokratis. Evaluasi ini menjadi pembelajaran berharga untuk meningkatkan sinergi antar lembaga dalam mengawal tahapan Pemilu 2024.

Dengan adanya evaluasi ini, diharapkan KPU Sulut dapat lebih siap dan matang dalam menghadapi Pemilu 2024. Proses evaluasi yang transparan dan komprehensif ini menunjukkan komitmen KPU Sulut untuk terus meningkatkan kualitas penyelenggaraan pemilu demi terciptanya demokrasi yang sehat dan bermartabat di Sulawesi Utara. Temuan dan rekomendasi dari evaluasi ini akan menjadi acuan penting dalam menyusun strategi dan rencana kerja KPU Sulut untuk Pemilu 2024.

Kesimpulannya, evaluasi Pilkada Minahasa Selatan oleh KPU Sulut merupakan langkah penting dalam meningkatkan kualitas penyelenggaraan pemilu di masa mendatang. Dengan melibatkan berbagai pihak dan melakukan analisis yang komprehensif, diharapkan KPU Sulut dapat lebih siap dan profesional dalam menghadapi tantangan Pemilu 2024.