KSOP Ambon Tingkatkan Keamanan Pelabuhan Jelang Mudik Lebaran 2025

Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Kelas I Ambon meningkatkan keamanan dan kenyamanan Pelabuhan Yos Sudarso jelang mudik Lebaran 2025 dengan berbagai upaya, termasuk pengecekan kapal dan fasilitas pelabuhan.

Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Kelas I Ambon meningkatkan keamanan dan kenyamanan Pelabuhan Yos Sudarso menjelang arus mudik Lebaran Idul Fitri 1446 Hijriah atau 2025. Upaya ini dilakukan melalui sinergi dengan berbagai unsur kemaritiman di Maluku, termasuk Dinas Perhubungan, Pelni, dan Pelindo. Kegiatan peningkatan keamanan ini mencakup pemeriksaan menyeluruh terhadap fasilitas pelabuhan dan kesiapan kapal-kapal yang akan melayani pemudik.

Kepala Bidang Lalu Lintas Laut KSOP Kelas I Ambon, Iyan Ashari, menyatakan bahwa uji petik telah dilakukan terhadap 16 unit kapal yang akan beroperasi selama periode mudik Lebaran. Pemeriksaan memastikan kesiapan kapal dalam memberikan pelayanan maksimal dan menjamin keselamatan serta keamanan penumpang. Dari jumlah tersebut, 15 kapal telah dinyatakan siap, sementara satu kapal masih dalam tahap uji coba pelayaran.

Selain kesiapan kapal, KSOP Ambon juga melakukan pengecekan menyeluruh terhadap fasilitas pelabuhan. Hal ini bertujuan untuk memastikan kenyamanan dan keamanan para pemudik selama berada di pelabuhan. Pengecekan meliputi area parkir, gerbang masuk kendaraan, hingga fasilitas khusus seperti kursi roda untuk lansia.

Sebagai bagian dari upaya peningkatan pelayanan, KSOP Ambon telah menambah jumlah alat pemindai kartu pembayaran non-tunai di gerbang masuk kendaraan. Jumlah alat pemindai yang semula hanya dua unit kini bertambah menjadi enam unit, dengan penambahan empat unit difokuskan pada pintu keluar untuk mengurangi kemacetan. Area parkir juga diperluas untuk mengantisipasi lonjakan jumlah pengunjung selama periode mudik.

Selain itu, untuk meningkatkan keamanan, KSOP Ambon memaksimalkan penggunaan mesin pemindai atau x-ray. Meskipun hanya memiliki satu unit x-ray, pihak KSOP berkoordinasi dengan petugas keamanan yang melakukan pemeriksaan langsung menggunakan alat pendeteksi metal. Keamanan terintegrasi ini melibatkan kerja sama dengan kepolisian, sekuriti, dan TNI AL.

"Hasil evaluasi tahun lalu ada beberapa yang kita benahi seperti kursi roda untuk lansia kita upayakan untuk ditambah. Kami koordinasikan dengan Kantor Kesehatan Pelabuhan dan kapal," kata Iyan Ashari. Ia juga menambahkan bahwa pihaknya telah menyampaikan kepada agen-agen kapal untuk selalu memperbarui jadwal kapal yang masuk ke Pelabuhan Yos Sudarso Ambon.

Kerja sama antar instansi terkait menjadi kunci keberhasilan dalam meningkatkan keamanan dan kenyamanan Pelabuhan Yos Sudarso. KSOP Ambon secara aktif berkoordinasi dengan berbagai pihak, termasuk Dinas Perhubungan, Pelni, Pelindo, kepolisian, sekuriti, dan TNI AL. Koordinasi yang baik ini diharapkan dapat memastikan kelancaran arus mudik Lebaran 2025.

Dengan berbagai upaya peningkatan keamanan dan kenyamanan yang dilakukan, KSOP Ambon berupaya memberikan pelayanan terbaik bagi para pemudik yang akan menggunakan Pelabuhan Yos Sudarso selama periode Ramadhan dan Lebaran. Pihaknya berharap agar semua persiapan yang telah dilakukan dapat berjalan lancar dan terkendali sehingga mudik Lebaran dapat berlangsung aman dan nyaman.

"Ini melibatkan pengamanan dari pihak kepolisian, sekuriti, hingga TNI AL. Kita berharap tidak terkendala pada saat nanti angkutan lebaran yang akan kita jalani," ujar Iyan Ashari, menekankan pentingnya sinergi dan kesiapsiagaan dalam menghadapi lonjakan penumpang selama musim mudik.

Dengan berbagai persiapan yang matang dan kerja sama yang solid antar instansi, diharapkan arus mudik Lebaran di Pelabuhan Yos Sudarso Ambon dapat berjalan lancar, aman, dan nyaman bagi seluruh pemudik.