Layanan Adminduk Palembang Kini Lebih Mudah: Program Gladiator Jemput Bola!
Pemkot Palembang luncurkan program layanan administrasi kependudukan keliling, "Gladiator", untuk memudahkan warga mengurus dokumen kependudukan.
Pemerintah Kota Palembang, Sumatera Selatan, meluncurkan program inovatif untuk mempermudah akses layanan administrasi kependudukan bagi warganya. Program yang diberi nama "Gladiator" ini merupakan layanan administrasi kependudukan keliling yang memanfaatkan sepeda motor untuk menjangkau warga di berbagai lokasi.
Program ini diluncurkan pada Jumat, 16 Mei 2024 oleh Wali Kota Palembang, Ratu Dewa. Inisiatif ini menjawab kebutuhan masyarakat, khususnya mereka yang memiliki keterbatasan mobilitas atau akses ke kantor Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil).
Dengan Gladiator, petugas Disdukcapil akan mendatangi lokasi-lokasi tertentu untuk memberikan layanan administrasi kependudukan langsung kepada masyarakat. Layanan ini mencakup berbagai keperluan administrasi kependudukan, memberikan kemudahan bagi warga yang tidak mampu datang langsung ke kantor.
Layanan Jemput Bola untuk Warga Palembang
Wali Kota Ratu Dewa menjelaskan bahwa program Gladiator merupakan bagian dari program Palembang Gerak Cepat (Gercep), yang bertujuan meningkatkan kualitas pelayanan publik. "Saya kira ini sesuatu yang positif dan baik, karena ini menjadi program unggulan Palembang gercep. Hari ini realisasi semoga ini bisa bermanfaat karena sifatnya jemput bola bukan menunggu, termasuk bagi disabilitas," ujarnya. Beliau berharap program ini dapat dikembangkan ke seluruh kecamatan di Kota Palembang.
Kepala Disdukcapil, Dewi Isnaini, menambahkan bahwa program ini merupakan arahan langsung dari Wali Kota untuk memberikan kemudahan bagi warga. "Palembang Gercep, kami harus jemput bola dan paling utama gratis, kami memberikan pelayanan door to door sehingga penduduk dengan keterbatasan tidak perlu datang ke capil dan UPTD. Baik itu keterbatasan fisik, sosial dan ekonomi," kata Dewi Isnaini.
Layanan ini dirancang untuk menjangkau warga dengan berbagai keterbatasan, baik fisik, sosial, maupun ekonomi. Dengan demikian, warga tidak perlu lagi kesulitan mengakses layanan administrasi kependudukan.
Selain program Gladiator, Pemkot Palembang juga meresmikan pojok layanan administrasi kependudukan di lima kecamatan: Alang Alang Lebar, Kertapati, Gandus, Sematang Borang, dan Plaju. Pemilihan kelima kecamatan ini didasarkan pada jumlah penduduk dan jangkauan masyarakat. Pojok layanan ini diharapkan dapat mengurangi kepadatan di UPTD dan memperluas akses layanan bagi masyarakat.
Pentingnya Dokumen Kependudukan
Program Gladiator dan perluasan pojok layanan administrasi kependudukan di berbagai kecamatan merupakan langkah nyata Pemkot Palembang dalam meningkatkan aksesibilitas layanan publik. Hal ini sejalan dengan upaya pemerintah untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya memiliki dokumen kependudukan yang lengkap dan sah.
Inisiatif ini diharapkan dapat membantu warga Palembang, terutama mereka yang memiliki keterbatasan, untuk memperoleh dokumen kependudukan yang dibutuhkan dengan lebih mudah dan efisien. Ke depannya, program ini diharapkan dapat terus dikembangkan dan ditingkatkan untuk menjangkau lebih banyak warga Palembang.
Dengan adanya program ini, diharapkan masyarakat dapat lebih mudah mengurus administrasi kependudukannya tanpa harus datang langsung ke kantor Disdukcapil. Program ini juga diharapkan dapat meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya memiliki dokumen kependudukan yang lengkap dan sah.
Selain itu, peresmian pojok layanan administrasi kependudukan di beberapa kecamatan juga merupakan langkah strategis untuk mendekatkan layanan kepada masyarakat dan mengurangi kepadatan di kantor UPTD. Langkah-langkah ini menunjukkan komitmen Pemkot Palembang dalam memberikan pelayanan publik yang prima dan mudah diakses oleh seluruh warganya.
Kesimpulan
Peluncuran program Gladiator dan peresmian pojok layanan administrasi kependudukan di berbagai kecamatan menandai komitmen Pemkot Palembang dalam meningkatkan kualitas pelayanan publik dan memberikan kemudahan bagi warganya dalam mengurus administrasi kependudukan. Inisiatif ini diharapkan dapat meningkatkan aksesibilitas layanan dan kesadaran masyarakat akan pentingnya dokumen kependudukan yang lengkap dan sah.