Lima Komoditas Pangan Murah Dalam Perjalanan Menuju Papua Barat
Badan Standardisasi Instrumen Pertanian (BSIP) memastikan lima komoditas bahan pokok untuk Operasi Pasar Pangan Murah di Papua Barat dalam pengiriman, meliputi beras, daging, gula, bawang putih, dan Minyakita.
Manokwari, 3 Maret 2024 - Badan Standardisasi Instrumen Pertanian (BSIP) Provinsi Papua Barat memastikan bahwa lima komoditas bahan pokok untuk Operasi Pasar Pangan Murah selama Ramadhan 1446 Hijriah masih dalam proses pengiriman. Hal ini disampaikan langsung oleh Kepala BSIP Papua Barat, Aser Rouw, di Manokwari pada Senin lalu. Operasi pasar ini merupakan upaya pemerintah pusat untuk menstabilkan harga dan ketersediaan pangan di seluruh Indonesia, termasuk Papua Barat yang termasuk dalam zona wilayah 3.
Kelima komoditas tersebut meliputi beras stabilisasi pasokan dan harga pangan (SPHP) sebanyak 50 ribu ton, daging kerbau beku 19 ribu ton, gula konsumsi 50 ribu ton, bawang putih 20 ribu ton, dan Minyakita 70 ribu ton. Semua komoditas ini dipasok oleh Badan Usaha Milik Negara (BUMN) bidang pangan, seperti Perum Bulog. Aser Rouw menjelaskan bahwa Operasi Pasar Pangan Murah belum dapat dimulai karena komoditas tersebut masih dalam perjalanan menuju Papua Barat. "Operasi Pasar Pangan Murah belum dilakukan karena komoditasnya masih dalam pengiriman," kata Aser.
Meskipun kuota komoditas telah ditentukan untuk zona wilayah 3 (Papua dan Maluku), Papua Barat masih menunggu konfirmasi dari penyedia terkait distribusi yang tepat. Proses pendistribusian melibatkan PT Pos Indonesia yang memiliki jaringan luas hingga ke tingkat kecamatan, memastikan jangkauan operasi pasar hingga ke masyarakat terpencil.
Distribusi dan Harga Komoditas
Operasi Pasar Pangan Murah ini akan mendistribusikan komoditas dengan harga eceran tertinggi (HET) sesuai zona wilayah. Pembelian setiap komoditas dibatasi untuk memastikan pemerataan. Sebagai contoh, pembelian beras SPHP dibatasi 10 kilogram per konsumen. Selain melalui gerai PT Pos Indonesia, terdapat dua Unit Pelaksana Teknis (UPT) Kementerian Pertanian di Papua Barat yang juga akan membuka gerai Operasi Pasar Pangan Murah.
Harga jual komoditas tersebut telah ditetapkan. Minyakita dijual dengan harga Rp14.700/liter dengan pembelian maksimal 2 liter per konsumen. Bawang putih dijual seharga Rp32.000/kilogram dengan pembelian maksimal 1 kilogram per konsumen. Gula konsumen dijual dengan harga Rp15.000/kilogram (maksimal 2 kilogram/konsumen), daging kerbau beku Rp75.000/kilogram (maksimal 2 kilogram/konsumen), dan beras SPHP Rp12.600/kilogram untuk zona 3.
Pemerintah berkomitmen untuk memastikan ketersediaan dan stabilitas harga pangan di Papua Barat, khususnya selama bulan Ramadhan. Dengan melibatkan berbagai pihak, termasuk PT Pos Indonesia dan UPT Kementerian Pertanian, diharapkan distribusi komoditas dapat berjalan lancar dan masyarakat dapat memperoleh bahan pokok dengan harga terjangkau.
Keberhasilan Operasi Pasar Pangan Murah ini sangat penting untuk menjaga daya beli masyarakat dan mencegah potensi kenaikan harga yang signifikan. Proses pengiriman yang sedang berlangsung diharapkan segera rampung agar program ini dapat segera dijalankan dan memberikan manfaat bagi masyarakat Papua Barat.