Mahasiswa Unesa Jadi Analis Timnas Sepak Bola Wanita: Bukti Kompetensi di Kancah Internasional
Dua mahasiswa Unesa, Ayub Baharuddin dan Mohammad Teuku Raya Adriano, dipercaya menjadi analis performa Timnas Sepak Bola Wanita Indonesia, membuktikan kompetensi Unesa di bidang olahraga internasional.
Surabaya, 28 Februari 2024 (ANTARA) - Dalam sebuah kabar membanggakan, dua mahasiswa Universitas Negeri Surabaya (Unesa) berhasil meraih kesempatan emas untuk berkontribusi dalam dunia sepak bola internasional. Ayub Baharuddin, mahasiswa S-2 Ilmu Keolahragaan, dan Mohammad Teuku Raya Adriano, mahasiswa D-4 Kepelatihan Olahraga, kini resmi ditunjuk sebagai analis performa Tim Nasional Sepak Bola Wanita Indonesia. Keduanya terpilih setelah Timnas Wanita melakukan training center di Unesa pada Januari lalu, menunjukkan kapabilitas Unesa di bidang sport science.
Penunjukan ini merupakan bukti nyata kompetensi dan dedikasi mahasiswa Unesa di bidang olahraga. Kesempatan ini tidak hanya memberikan pengalaman berharga bagi kedua mahasiswa, tetapi juga menjadi langkah maju bagi Unesa dalam berkiprah di kancah internasional. Prestasi ini diharapkan dapat menginspirasi mahasiswa lain untuk mengejar cita-cita dan berkontribusi pada kemajuan bangsa.
Mohammad Teuku Raya Adriano, mahasiswa Fakultas Vokasi angkatan 2023, mengungkapkan rasa bangganya atas kesempatan luar biasa ini. Ia melihat peran sebagai analis performa Timnas sebagai batu loncatan untuk mengembangkan pengalaman, meningkatkan jam terbang, dan memperkuat kompetensi di bidang analisis olahraga. Kesempatan ini juga menjadi bukti nyata bahwa Unesa mampu mencetak lulusan yang siap berkompetisi di level internasional.
Analisis Performa dan Strategi Timnas
Tugas utama Ayub dan Raya adalah menganalisis setiap pertandingan dan performa pemain Timnas Wanita Indonesia. Mereka juga bertanggung jawab untuk membaca strategi lawan guna membantu pelatih kepala dalam merumuskan strategi yang tepat. Proses analisis ini dilakukan secara intensif, melibatkan latihan rutin dengan dosen dan senior mereka. Ayub, sebagai senior Raya, memberikan bimbingan dan arahan yang sangat berharga.
Raya mengungkapkan pembelajaran penting dari seniornya: "Ada satu hal yang saya tidak akan lupa dari senior bahwa kita nggak boleh berpatok pada plan A plan B, karena kita masih punya plan A sampai plan Z. Sebagai analis performa, kita harus mampu mencari cara supaya hasil analisis bisa tersampaikan dengan baik ke para pemain," katanya. Pernyataan ini menekankan pentingnya fleksibilitas dan kreativitas dalam menganalisis performa tim dan merumuskan strategi.
Pembina Sport Science Unesa, Donny Ardy Kusuma, turut mengungkapkan kebanggaannya atas pencapaian kedua mahasiswanya. Beliau menekankan bahwa keterlibatan civitas akademika Unesa di Timnas merupakan bukti nyata keunggulan Unesa di bidang olahraga, khususnya dalam aplikasi sport science. Donny juga membekali kedua mahasiswa tersebut dengan standar internasional, baik dari segi peralatan maupun pengetahuan.
Lebih lanjut, Donny menambahkan bahwa kesempatan ini juga menjadi ajang promosi bagi Prodi baru D-4 Analisis Performa Olahraga di Unesa. Hal ini sekaligus membuktikan kepada masyarakat bahwa lulusan Unesa memiliki kompetensi dan prospek karier yang menjanjikan, tidak hanya di Indonesia, tetapi juga di kancah internasional. "Sudah saatnya mahasiswa Unesa untuk masuk dan dipersiapkan di dunia olahraga prestasi dan profesional untuk mengangkat nama, baik bangsa dan negara di kancah internasional," ujarnya.
Persiapan dan Pelatihan Intensif
Sebelum bergabung dengan Timnas, Raya rutin berlatih dengan dosen dan seniornya, Ayub, untuk mengasah kemampuan analisis pertandingan dan latihan. Pelatihan ini mencakup berbagai aspek, mulai dari pengumpulan data hingga penyampaian hasil analisis kepada para pemain. Mereka juga dibekali dengan pengetahuan dan peralatan analisis yang berstandar internasional, memastikan kesiapan mereka dalam menghadapi tantangan di level internasional.
Proses training center di Arab Saudi dan Jepang menjadi pengalaman berharga bagi kedua mahasiswa. Mereka berkesempatan untuk belajar langsung dari para profesional dan menerapkan ilmu yang telah mereka pelajari di Unesa. Pengalaman ini akan sangat bermanfaat bagi perkembangan karier mereka di masa depan.
Keterlibatan Ayub dan Raya dalam Timnas Wanita Indonesia merupakan sebuah prestasi yang membanggakan bagi Unesa dan Indonesia. Hal ini menunjukkan bahwa Unesa mampu mencetak lulusan yang berkualitas dan siap berkontribusi di level internasional. Semoga keberhasilan ini dapat menginspirasi mahasiswa lain untuk terus berprestasi dan mengharumkan nama bangsa.
Keberhasilan ini juga sekaligus menjadi bukti nyata bahwa pendidikan di bidang sport science di Unesa telah menghasilkan lulusan yang kompeten dan siap bersaing di tingkat internasional. Hal ini diharapkan dapat mendorong perkembangan sport science di Indonesia dan melahirkan lebih banyak lagi talenta-talenta muda di bidang olahraga.
Kesimpulan
Kiprah dua mahasiswa Unesa sebagai analis Timnas Sepak Bola Wanita Indonesia menjadi bukti nyata kualitas pendidikan dan pelatihan olahraga di Unesa. Prestasi ini diharapkan dapat memotivasi mahasiswa lain untuk berkontribusi dalam memajukan olahraga Indonesia di kancah internasional.