Mimika Gelar Pasar Murah Dua Kali Sebulan Sepanjang 2025 untuk Tekan Inflasi
Pemerintah Kabupaten Mimika, Papua Tengah, berkomitmen menekan inflasi dengan menggelar pasar murah dua kali sebulan sepanjang tahun 2025, bahkan tiga kali pada Maret mendatang jelang Idul Fitri.
Pemerintah Kabupaten Mimika, Papua Tengah, melalui Dinas Ketahanan Pangan, akan menggelar pasar murah secara rutin untuk menekan angka inflasi dan menjamin ketersediaan bahan pokok bagi masyarakat. Kegiatan ini dijadwalkan berlangsung dua kali dalam sebulan sepanjang tahun 2025. Langkah ini merupakan bagian dari komitmen pemerintah daerah dalam memenuhi kebutuhan pokok masyarakat dengan harga terjangkau.
Kepala Dinas Ketahanan Pangan Mimika, Yulius Koga, menjelaskan bahwa pasar murah akan dilaksanakan dua kali setiap bulannya. Namun, terdapat pengecualian pada bulan Maret 2025, di mana pasar murah akan digelar sebanyak tiga kali. Hal ini dilakukan untuk mengantisipasi peningkatan permintaan menjelang Hari Raya Idul Fitri.
"Namun khusus untuk Maret 2025 kami akan melakukan pasar murah tiga kali karena menjelang Hari Raya Idul Fitri," ungkap Yulius Koga di Timika, Jumat (21/2).
Pasar Murah Libatkan Berbagai Pihak
Pelaksanaan pasar murah di Kabupaten Mimika melibatkan berbagai pihak, termasuk instansi terkait, kelompok binaan dari Dinas Pertanian, kelompok tani binaan Dinas Ketahanan Pangan, Bulog, dan para distributor. Kolaborasi ini bertujuan untuk memastikan ketersediaan berbagai bahan pokok, seperti beras, bawang merah, dan bawang putih, dengan harga yang lebih terjangkau bagi masyarakat.
Pada Sabtu (22/2), pasar murah perdana akan digelar di area Gedung Eme Neme Youware Timika. Kegiatan ini menjadi bukti nyata komitmen pemerintah daerah dalam menjaga stabilitas harga dan ketersediaan bahan pokok di wilayah tersebut.
"Jadi kami akan melibatkan kelompok binaan seperti dari Dinas Pertanian dan kelompok tani binaan kami," jelas Yulius Koga. Ia juga menambahkan bahwa keterlibatan Bulog dan distributor memastikan pasokan bahan pokok yang cukup.
Kesempatan Bagi UMKM Lokal
Tidak hanya melibatkan instansi pemerintah dan distributor besar, pasar murah ini juga membuka peluang bagi Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) lokal untuk berpartisipasi. Pemerintah Kabupaten Mimika menyediakan stan bagi masyarakat yang memiliki produk untuk dijual dalam pasar murah tersebut.
"Masyarakat juga bisa ikut bergabung dalam kegiatan pasar murah ini asalkan mempunyai produk dan kami akan menyiapkan stan karena kami terbuka bagi siapa saja yang ingin terlibat," kata Yulius Koga. Hal ini diharapkan dapat mendorong perekonomian lokal dan memberikan kesempatan bagi UMKM untuk memasarkan produknya.
Upaya Penekanan Inflasi
Program pasar murah ini merupakan program tahunan Pemerintah Kabupaten Mimika yang bertujuan untuk menekan inflasi dan menstabilkan harga bahan pokok di daerah tersebut. Dengan menyediakan bahan pokok dengan harga terjangkau, diharapkan daya beli masyarakat dapat tetap terjaga.
"Pasar murah merupakan program kami yang dilakukan setiap tahun di mana ini merupakan salah satu upaya untuk menekan inflasi di Kabupaten Mimika," ujar Yulius Koga. Program ini menjadi salah satu strategi Pemerintah Kabupaten Mimika dalam menjaga kesejahteraan masyarakatnya.
Dengan adanya pasar murah ini, diharapkan masyarakat Kabupaten Mimika dapat lebih mudah mengakses bahan pokok dengan harga terjangkau, sehingga dapat meningkatkan kesejahteraan dan daya beli masyarakat. Komitmen Pemerintah Kabupaten Mimika dalam menggelar pasar murah secara rutin menunjukkan kepedulian terhadap kebutuhan masyarakatnya.