Mudik Gratis Idul Fitri 2025: KSOP Ambon Sediakan 2.730 Kuota!

KSOP Ambon menyediakan 2.730 kuota tiket mudik gratis ke 11 pelabuhan di Maluku dan sekitarnya untuk merayakan Idul Fitri 2025 bersama keluarga.

Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Kelas I Ambon memberikan kabar gembira bagi masyarakat yang ingin mudik merayakan Idul Fitri 2025. Sebanyak 2.730 kuota tiket mudik gratis telah disiapkan untuk membantu masyarakat pulang kampung halaman. Program ini dimulai pada 20 Maret hingga 7 April 2025, dengan berbagai tujuan pelabuhan di Maluku dan sekitarnya.

Kepala Bidang Lalu Lintas Laut KSOP Kelas I Ambon, Iyan Ashari, mengumumkan secara resmi penyediaan kuota tersebut pada Selasa di Ambon. Beliau menjelaskan bahwa program mudik gratis ini bertujuan untuk memudahkan masyarakat merayakan Idul Fitri bersama keluarga. Program ini menjangkau 11 pelabuhan tujuan berbeda, menggunakan enam kapal laut dari Ambon.

Iyan Ashari menambahkan bahwa program ini merupakan bentuk dukungan pemerintah dalam memfasilitasi masyarakat yang ingin mudik. Dengan adanya program ini, diharapkan masyarakat dapat merayakan hari raya dengan lebih tenang dan nyaman tanpa perlu memikirkan biaya transportasi. Keselamatan dan kenyamanan penumpang juga menjadi prioritas utama, dengan dilakukannya uji petik kapal dan pengawasan di wilayah pelabuhan.

Sebanyak 2.730 kuota tiket mudik gratis tersebar di 11 pelabuhan tujuan. Rinciannya adalah sebagai berikut: Ambalau (100 tiket), Namrole (100 tiket), Leksula (200 tiket), Bula (100 tiket), dan Geser (100 tiket). Selanjutnya, Gorom (255 tiket), Kesui (100 tiket), Banda (300 tiket), Bau-bau (200 tiket), Namlea (975 tiket), dan Ternate (300 tiket).

Kapal-kapal yang akan digunakan untuk program mudik gratis ini adalah Cantika Lestari (kode 5E, 9F, 8F), Pangrango, Labobar, dan Tatamilau. KSOP Ambon memastikan bahwa kapal-kapal tersebut telah memenuhi standar keselamatan dan layak beroperasi.

Pendaftaran tiket mudik gratis dapat dilakukan melalui loket Pelni dan Dharma Indah. Calon penumpang diwajibkan membawa KTP asli atau Kartu Keluarga (KK). Untuk anak di bawah umur yang belum memiliki KTP, dapat melampirkan fotokopi KK atau kartu pelajar, masing-masing dua rangkap.

KSOP Ambon berkomitmen untuk menjamin keamanan dan kenyamanan para penumpang selama perjalanan mudik. Uji petik telah dilakukan terhadap kapal-kapal yang akan digunakan, dan pengawasan ketat akan dilakukan di wilayah pelabuhan. Hal ini dilakukan untuk mencegah hal-hal yang tidak diinginkan dan memastikan kelancaran perjalanan mudik.

Pihak KSOP berharap program mudik gratis ini dapat berjalan lancar tanpa kendala. Mereka juga berharap program ini dapat memberikan manfaat yang besar bagi masyarakat, sehingga dapat merayakan Idul Fitri bersama keluarga di kampung halaman dengan tenang dan nyaman.

"Kami berharap tidak ada kendala pada saat nanti angkutan lebaran mulai beroperasi," ujar Iyan Ashari.

Dengan adanya program mudik gratis ini, diharapkan masyarakat dapat lebih mudah dan terjangkau untuk berkumpul bersama keluarga tercinta di kampung halaman selama Idul Fitri 2025.