Pasaman Targetkan Program Makan Bergizi Gratis Juni 2025
Pemerintah Kabupaten Pasaman, Sumatera Barat menargetkan Program Makan Bergizi Gratis (MBG) dimulai Juni 2025 untuk meningkatkan gizi anak, dengan anggaran Rp15.000 per siswa dan melibatkan berbagai pihak.
Program Makan Bergizi Gratis (MBG) di Kabupaten Pasaman, Sumatera Barat, ditargetkan mulai berjalan pada 1 Juni 2025. Hal ini diungkapkan oleh Bupati Pasaman, Sabar AS, dalam keterangannya di Lubuk Sikaping, Selasa (18/2). Program ini merupakan salah satu program strategis Pemkab Pasaman untuk mendukung pemenuhan gizi anak dan mewujudkan Indonesia Emas 2045.
Dukungan Penuh dan Koordinasi Antar Instansi
Bupati Sabar AS menyatakan komitmen penuhnya untuk memastikan kelancaran program MBG. Upaya ini melibatkan koordinasi intensif dengan Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkompimda), instansi terkait, Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG), dan berbagai stakeholder lainnya. Rapat-rapat terbatas telah dan akan terus dilakukan untuk membahas teknis pelaksanaan program.
"Kami mohon agar semua pihak berpartisipasi dan komunikasi antara pemerintah daerah, TNI, Polri dan Unsur Forkopimda lainnya terkait terlaksananya makan bergizi gratis di Pasaman," kata Bupati Sabar AS. Kerjasama yang erat antara pemerintah daerah, TNI, Polri, dan Forkompimda dianggap krusial untuk keberhasilan program ini.
Uji Coba dan Kecamatan Percontohan
Sebagai langkah awal, uji coba program MBG akan dilaksanakan pada 1 Juni 2025. Untuk mengatur pelaksanaan teknis, akan diterbitkan Surat Keputusan Bupati tentang tim koordinasi MBG Kabupaten Pasaman. Kecamatan Lubuk Sikaping dipilih sebagai kecamatan percontohan untuk program SPPG.
Pemkab Pasaman juga berkomitmen untuk melakukan deteksi dini terhadap potensi kendala yang mungkin muncul selama pelaksanaan program. Koordinasi yang kuat dengan sekolah, nagari (desa), dan instansi terkait akan terus ditingkatkan untuk memastikan kelancaran dan keberlanjutan program MBG.
Anggaran dan Manajemen Program
Kepala Dinas Perikanan dan Pangan, M. Dwi Richie, menjelaskan bahwa anggaran untuk MBG sebesar Rp15.000 per siswa. Rincian anggaran meliputi biaya pembelian bahan makanan bergizi, seperti protein, karbohidrat, sayur, dan buah. Sisa anggaran sebesar Rp5.000 dialokasikan untuk biaya operasional, termasuk listrik, internet, gas, air, honor PKK, honor penjamah, serta sewa tanah, bangunan, alat dapur, alat makan, genset, dan kendaraan.
Dua yayasan ditunjuk untuk mengelola program MBG di Pasaman, yaitu Yayasan Mapulus Alumni Smanto Satu Tujuh Puluh Tujuh dan Satu Tondano, dan SPPG Yayasan Kemala Bhayangkari Polres Pasaman (status usulan). Lokasi dapur untuk program MBG telah ditentukan, yaitu di Jalan Tuanku Tuo Nomor 01 Nagari Pauah, Kecamatan Lubuk Sikaping (sewa bangunan) dan BLK Dalik Lubuk Sikaping (sewa).
Kesimpulan
Program Makan Bergizi Gratis di Kabupaten Pasaman merupakan langkah signifikan dalam upaya meningkatkan gizi anak. Dengan dukungan penuh dari pemerintah daerah dan kerjasama berbagai pihak, diharapkan program ini dapat berjalan lancar dan memberikan manfaat maksimal bagi masyarakat Pasaman, khususnya bagi anak-anak yang membutuhkan asupan gizi yang cukup untuk tumbuh kembang yang optimal. Keberhasilan program ini akan menjadi contoh baik bagi daerah lain dalam upaya meningkatkan kualitas gizi masyarakat.