PDIP Usung Kader Sendiri di PSU Bupati Gorontalo Utara 2024

DPP PDIP resmi mengusulkan Mohamad Siddik Nur sebagai calon bupati dalam Pemungutan Suara Ulang (PSU) Pilkada Gorontalo Utara 2024, berpasangan dengan Muksin Badar.

Mohamad Siddik Nur, kader PDI Perjuangan, secara resmi didaftarkan sebagai calon bupati dalam Pemungutan Suara Ulang (PSU) Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Gorontalo Utara tahun 2024. Pendaftaran dilakukan pada Senin malam, 11 Maret 2024, di Kantor KPU Gorontalo Utara. Ia akan berpasangan dengan Muksin Badar sebagai calon wakil bupati. Keputusan ini diambil oleh DPP PDIP setelah melalui pleno internal partai.

Pengusungan Siddik Nur sebagai calon bupati merupakan keputusan langsung dari Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri. Hal ini disampaikan langsung oleh Sekretaris DPC PDIP Gorontalo Utara, Mohamad Siddik Nur, saat mendaftarkan diri ke KPU. Ia menegaskan bahwa sebagai kader partai, dirinya siap menjalankan tugas yang diberikan oleh partai.

Proses pendaftaran dihadiri oleh sejumlah pengurus DPC PDIP Gorontalo Utara, termasuk Ketua DPC Deisy Sandra Maryana Datau. Kehadiran mereka menandai keseriusan PDIP dalam mengikuti PSU Pilkada Gorontalo Utara dan berkomitmen untuk memenangkan pertarungan Pilkada tersebut. Proses pendaftaran diterima langsung oleh Ketua KPU Gorontalo Utara, Sofyan Jakfar, beserta komisioner lainnya, disaksikan oleh perwakilan KPU Provinsi Gorontalo dan Bawaslu Kabupaten Gorontalo Utara.

Mohamad Siddik Nur menyatakan kesiapannya menghadapi PSU Pilkada Gorontalo Utara. Ia menegaskan bahwa dirinya dan pasangannya, Muksin Badar, siap bekerja keras untuk memenangkan pertarungan ini. Pengusulan dirinya sebagai calon bupati merupakan penugasan partai yang telah diputuskan melalui pleno di tingkat DPP. Dengan demikian, ia siap menjalankan amanah tersebut dengan sebaik-baiknya.

Keputusan DPP PDIP untuk mengusung kader sendiri menunjukkan komitmen partai dalam Pilkada Gorontalo Utara. Hal ini juga menunjukkan kepercayaan partai terhadap kemampuan dan kapasitas Siddik Nur untuk memimpin Gorontalo Utara. Langkah ini diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi perolehan suara PDIP dalam PSU mendatang.

Proses pendaftaran calon bupati dan wakil bupati dalam PSU Pilkada Gorontalo Utara ini berlangsung sejak tanggal 8 Maret hingga 10 Maret 2024. Tahapan ini merupakan tindak lanjut dari putusan Mahkamah Konstitusi terkait perselisihan hasil pemilihan sebelumnya. Dengan telah terdaftarnya pasangan calon dari PDIP, maka tahapan selanjutnya dalam proses PSU Pilkada Gorontalo Utara dapat segera dimulai.

Proses pengusulan dan pendaftaran pasangan calon dari PDIP disambut baik oleh berbagai pihak. Dukungan dan harapan besar diberikan kepada pasangan Mohamad Siddik Nur dan Muksin Badar agar dapat memenangkan PSU Pilkada Gorontalo Utara. Kehadiran mereka diharapkan mampu membawa perubahan positif bagi masyarakat Gorontalo Utara.

Banyak pihak berharap agar PSU Pilkada Gorontalo Utara dapat berjalan dengan lancar, aman, dan demokratis. Proses ini diharapkan dapat menghasilkan pemimpin yang amanah dan mampu membawa kemajuan bagi daerah. Partisipasi aktif masyarakat dalam proses PSU sangat penting untuk memastikan terselenggaranya Pilkada yang berintegritas.

Dengan telah terdaftarnya pasangan calon dari PDI Perjuangan, maka persaingan dalam PSU Pilkada Gorontalo Utara semakin menarik. Masyarakat Gorontalo Utara kini dapat mempersiapkan diri untuk memilih pemimpin yang terbaik bagi daerah mereka. Semoga Pilkada ini dapat menghasilkan pemimpin yang mampu membawa kemajuan dan kesejahteraan bagi masyarakat Gorontalo Utara.

"Ibu Ketum Megawati memilih kami, mungkin pertimbangannya karena saya sebagai kader partai. Tentu sebagai petugas partai, saya wajib melaksanakan penugasan yang diberikan," kata Siddik, menjelaskan alasan dirinya maju sebagai calon bupati.

Proses PSU ini diharapkan dapat berjalan dengan lancar dan demokratis, menghasilkan pemimpin yang dapat membawa kemajuan bagi Gorontalo Utara.