Pelantikan Kepala Daerah Terpusat di Jakarta: Gubernur dan Bupati/Walikota Lampung Dilantik 6 Februari
Pj. Sekda Lampung mengumumkan pelantikan terpusat untuk Gubernur/Wagub dan Bupati/Walikota Lampung di Jakarta pada 6 Februari 2024, lebih cepat dari jadwal semula.
Pengumuman mengejutkan datang dari Penjabat Sekretaris Daerah (Pj. Sekda) Provinsi Lampung, Fredy. Ia baru saja mengumumkan bahwa pelantikan bupati dan walikota se-Lampung akan dilakukan secara terpusat di Jakarta. Pelantikan ini akan bersamaan dengan pelantikan gubernur dan wakil gubernur terpilih. Hal ini disampaikan Fredy di Bandarlampung, Kamis (23/1).
Keputusan ini berdasarkan informasi dari pemerintah pusat. Menurut Fredy, pelantikan terpusat ini berlaku untuk seluruh kepala daerah yang terpilih tanpa sengketa pilkada dan tidak sedang menjalani proses hukum di Mahkamah Konstitusi (MK). "Berdasarkan informasi sementara dari pusat, bupati dan walikota yang tidak ada sengketa, semua sekaligus dilantik bersama di Jakarta," jelasnya.
Perubahan prosedur pelantikan ini cukup signifikan. Sebelumnya, pelantikan bupati dan walikota dilakukan oleh gubernur setempat. Namun, kini pemerintah pusat berencana mengubah Peraturan Presiden terkait hal ini, memusatkan pelantikan di Istana Negara. Meskipun informasi ini masih bersifat sementara, Pemprov Lampung sudah mulai mempersiapkan segala sesuatunya.
Pelantikan dijadwalkan berlangsung pada 6 Februari 2024 di Jakarta. Jadwal ini lebih cepat dari rencana awal, yaitu 7 Februari. Fredy menjelaskan, percepatan ini tentu membutuhkan persiapan matang. "Mulai dari sebelum pelantikan, saat pelantikan, hingga penyambutan kepulangan dari Jakarta," ujarnya.
Setelah pelantikan, direncanakan penyambutan adat untuk Gubernur dan Wakil Gubernur Lampung. Acara ini akan dilanjutkan dengan serah terima jabatan dan rapat paripurna di DPRD Provinsi Lampung. Namun, jadwal pastinya masih tentatif, kemungkinan berlangsung pada Jumat, 7 Februari 2024.
Untuk Gubernur dan Wakil Gubernur Lampung terpilih, Ahmad MIrzani Djausal dan Jihan Nurlela, penyambutan akan dilakukan di rumah dinas gubernur Mahan Agung. Pasangan ini akan memimpin Lampung periode 2025-2029.
Pj. Sekda Fredy memastikan persiapan pelantikan sudah dilakukan. Ia juga menjelaskan akan ada penyambutan di rumah dinas Gubernur Mahan Agung setelah pelantikan di Jakarta. Rapat paripurna di DPRD Provinsi Lampung juga akan digelar untuk menandai serah terima jabatan resmi.
Pelantikan terpusat ini menjadi momen penting bagi pemerintahan di Lampung. Perubahan prosedur ini menunjukkan adanya sentralisasi dalam proses pelantikan kepala daerah di Indonesia. Pemprov Lampung kini fokus memastikan kelancaran prosesi tersebut.