Pemkab Buol Anggarkan Rp140 Miliar untuk Program Makan Bergizi Gratis (MBG) Tahun 2025
Pemerintah Kabupaten Buol, Sulawesi Tengah, mengalokasikan dana Rp140 miliar untuk program Makan Bergizi Gratis (MBG) tahun 2025, menargetkan 49 ribu penerima manfaat dari berbagai kelompok.
Buol, Sulawesi Tengah, 17 Mei 2024 - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Buol, Sulawesi Tengah, telah menetapkan anggaran sebesar Rp140 miliar untuk Program Makan Bergizi Gratis (MBG) pada tahun 2025. Program ini diharapkan akan memberikan dampak positif bagi sekitar 49 ribu warga Buol dari berbagai kalangan. Bupati Buol, Risharyudi Triwibowo, mengumumkan hal ini di Leok II, Sabtu lalu. Program ini mencakup anak-anak PAUD, TK, SD, SMP, SMA, ibu hamil dan menyusui, serta lansia.
Bupati Risharyudi menjelaskan lebih lanjut, "Program MBG sudah berjalan di Kabupaten Buol dan diproyeksikan dapat memberikan dampak positif untuk 49 ribu orang dari berbagai kelompok sasaran program tersebut." Anggaran yang dialokasikan cukup besar, yaitu Rp10.000 hingga Rp15.000 per hari per penerima manfaat. Dengan jumlah penerima manfaat yang ditargetkan, total anggaran yang dibutuhkan mencapai Rp140 miliar per tahun.
Meskipun program MBG sudah berjalan, cakupannya masih terbatas. Saat ini, baru sekitar 3.000 anak sekolah yang menerima manfaat. Oleh karena itu, Pemkab Buol berkomitmen untuk memperluas jangkauan program ini hingga menjangkau 46 ribu warga lainnya yang tersebar di 11 kecamatan di Kabupaten Buol. Bupati Risharyudi optimistis program ini akan berjalan maksimal di seluruh wilayah Kabupaten Buol pada tahun 2025.
Sasaran dan Anggaran Program MBG
Program Makan Bergizi Gratis (MBG) di Kabupaten Buol menargetkan berbagai kelompok masyarakat yang membutuhkan asupan gizi tambahan. Kelompok sasaran tersebut meliputi:
- Anak-anak PAUD
- Anak-anak TK
- Siswa SD
- Siswa SMP
- Siswa SMA
- Ibu hamil
- Ibu menyusui
- Lansia
Besarnya anggaran yang dialokasikan menunjukkan komitmen Pemkab Buol terhadap keberhasilan program ini. Dengan anggaran Rp140 miliar, diharapkan program MBG dapat berjalan optimal dan memberikan dampak signifikan bagi peningkatan gizi masyarakat Buol.
Anggaran sebesar Rp10.000 sampai Rp15.000 per hari per penerima manfaat menunjukkan keseriusan pemerintah daerah dalam memberikan dukungan penuh terhadap program ini. Hal ini diharapkan dapat memastikan terpenuhinya kebutuhan gizi bagi setiap penerima manfaat.
Meskipun masih ada kendala dalam cakupan program, Pemkab Buol optimistis dapat mengatasi tantangan tersebut dan memastikan semua warga yang berhak menerima manfaat MBG.
Dukungan dan Harapan untuk Keberhasilan Program
Bupati Risharyudi Triwibowo mengajak seluruh pihak untuk mendukung program Makan Bergizi Gratis di Kabupaten Buol. Beliau menekankan pentingnya kolaborasi dan kerja sama untuk memastikan keberhasilan program ini. "Ke depan kami pastikan semua warga yang berhak akan menerima dan merasakan program MBG ini," tegas Bupati Risharyudi.
Keberhasilan program MBG di Kabupaten Buol juga dilihat sebagai bagian dari komitmen pemerintah daerah dalam mendukung visi dan misi nasional. Bupati Risharyudi bahkan menyebutkan dukungan terhadap kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto dalam konteks keberhasilan program ini. "Sebab keberhasilan program MBG merupakan bagian dari komitmen pemerintah daerah dalam mendukung visi dan misi nasional di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto," katanya.
Dengan dukungan dari berbagai pihak dan komitmen dari pemerintah daerah, diharapkan program Makan Bergizi Gratis di Kabupaten Buol dapat berjalan dengan lancar dan memberikan manfaat yang optimal bagi masyarakat. Program ini diharapkan dapat berkontribusi pada peningkatan kualitas kesehatan dan kesejahteraan masyarakat Buol.
Program MBG ini diharapkan dapat menjadi contoh bagi daerah lain dalam upaya meningkatkan gizi masyarakat dan mendukung pembangunan sumber daya manusia yang berkualitas. Suksesnya program ini akan berdampak positif pada peningkatan kualitas hidup dan kesejahteraan masyarakat Buol secara keseluruhan.