Pemkab Cianjur Perbaiki Rumah Warga Terdampak Pergeseran Tanah

Pemerintah Kabupaten Cianjur memberikan bantuan perbaikan rumah dan pembangunan jalan bagi warga Desa Mekarmulya yang terdampak pergeseran tanah akibat tingginya curah hujan.

Cianjur, 5 Maret 2024 - Bencana pergeseran tanah di Kampung Cipari, Desa Mekarmulya, Kecamatan Cikalongkulon, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, telah mengakibatkan kerusakan rumah warga dan infrastruktur desa. Akibatnya, 49 jiwa terpaksa mengungsi di balai desa. Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Cianjur bergerak cepat memberikan bantuan dan penanganan untuk meringankan beban warga yang terdampak.

Bupati Cianjur, Wahyu, langsung mengunjungi para pengungsi pada Rabu, 5 Maret 2024. Ia menjanjikan bantuan perbaikan rumah agar warga dapat kembali ke rumah masing-masing. "Kita akan bantu perbaikan rumah agar warga dapat kembali ke rumah dan tidak lagi mengungsi," tegas Bupati Wahyu. Selain itu, Pemkab Cianjur juga akan memperbaiki jalan desa yang rusak agar aktivitas warga kembali normal.

Bencana ini terjadi di tengah tingginya curah hujan yang melanda wilayah Cianjur. Pemkab Cianjur mengimbau warga untuk meningkatkan kewaspadaan dan kesiapsiagaan menghadapi potensi bencana hidrometeorologi lainnya. "Seiring tingginya curah hujan yang melanda sebagian besar wilayah Cianjur, pihaknya meminta warga mulai dari utara hingga selatan Cianjur meningkatkan kewaspadaan dan kesiapsiagaan menghadapi bencana," ujar Bupati Wahyu.

Pemkab Cianjur memberikan berbagai bantuan kepada warga terdampak, termasuk sembako, alat tidur, paket keluarga, dan paket anak. Bantuan tersebut diberikan langsung kepada puluhan warga yang mengungsi di balai desa. "Bupati yang didampingi sejumlah pejabat di lingkungan Pemkab Cianjur menyerahkan bantuan berupa sembako, alat tidur, paket keluarga dan anak, langsung pada puluhan warga yang mengungsi," jelas keterangan resmi Pemkab Cianjur.

Tidak hanya bantuan material, Pemkab Cianjur juga memastikan ketersediaan logistik selama masa pengungsian. Petugas dari BPBD Cianjur juga dikerahkan untuk membantu warga dan melakukan pemantauan. "Kami akan terus memantau dan segera menurunkan petugas guna melakukan penanganan cepat ketika terjadi bencana, termasuk memastikan logistik tersedia ketika terdapat lokasi pengungsian," tambah Bupati Wahyu.

Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Cianjur, Asep Kusmanawijaya, menjelaskan bahwa hingga saat ini pihaknya masih melakukan pendataan rumah rusak. Data sementara menunjukkan 10 rumah rusak berat dan 40 rumah lainnya terancam rusak. Sebagian besar warga mengungsi ke rumah saudara, sementara 49 orang lainnya mengungsi di balai desa. "Untuk data masih sementara, tercatat 10 rumah rusak dan 40 rumah terancam, sebagian besar warga mengungsi ke rumah saudaranya. Sedangkan sisanya sekitar 49 orang mengungsi di balai desa," kata Asep Kusmanawijaya.

BPBD Cianjur mengimbau warga yang mengungsi di rumah saudara untuk tetap waspada, terutama saat hujan deras dengan intensitas lebih dari dua jam. Mereka disarankan untuk segera mengungsi ke tempat yang lebih aman, seperti balai desa. Pihaknya juga menempatkan relawan untuk membantu petugas dan masyarakat yang membutuhkan bantuan selama masa pengungsian.

Pemkab Cianjur berkomitmen untuk terus memantau situasi dan memberikan bantuan yang dibutuhkan warga terdampak. Perbaikan rumah dan infrastruktur jalan menjadi prioritas utama agar warga dapat kembali beraktivitas normal dan kehidupan mereka dapat pulih kembali. Langkah-langkah ini diharapkan dapat meminimalisir dampak pergeseran tanah dan memberikan rasa aman bagi masyarakat Cianjur.

Selain itu, Pemkab Cianjur juga menekankan pentingnya peningkatan kewaspadaan dan kesiapsiagaan masyarakat dalam menghadapi potensi bencana di masa mendatang. Dengan kerjasama antara pemerintah dan masyarakat, diharapkan dapat meminimalisir dampak bencana dan melindungi keselamatan warga Cianjur.

Upaya Pemkab Cianjur ini menunjukkan komitmen nyata dalam melindungi warganya dan membangun kembali kehidupan masyarakat yang terdampak bencana pergeseran tanah. Semoga bantuan yang diberikan dapat meringankan beban dan mempercepat pemulihan warga Desa Mekarmulya.