Pemkab Serang Bedah 200 Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) Tahun Ini
Pemerintah Kabupaten Serang, Banten, menggelontorkan Rp25 juta per unit untuk membedah 200 rumah tidak layak huni (RTLH) dari APBD tahun ini, dengan harapan dapat mengurangi angka RTLH yang mencapai 8.196 unit.
Pemkab Serang, Banten, kembali menunjukkan komitmennya dalam menangani permasalahan rumah tidak layak huni (RTLH). Tahun ini, sebanyak 200 unit rumah akan direnovasi dengan bantuan dana sebesar Rp25 juta per unit yang bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD).
Menurut Deni Hartono, Kabid Perumahan Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman (DPRKP) Kabupaten Serang, dana tersebut akan disalurkan ke 29 kecamatan. "Jadi, 200 unit rumah tersebar di 29 kecamatan, dan setiap unit menerima bantuan Rp25 juta dari APBD Kabupaten Serang," jelasnya saat diwawancarai Kamis lalu di Serang.
Namun, Pemkab Serang tidak hanya mengandalkan APBD dalam program bedah RTLH ini. Bantuan juga diperoleh dari berbagai sumber, seperti Baznas, APBD Provinsi Banten, APBN, dan Corporate Social Responsibility (CSR) Bank Bjb KCK Banten. Kerjasama antar lembaga ini sangat krusial untuk mempercepat penuntasan masalah RTLH.
"Kami telah menjalin kerjasama dengan beberapa pihak, termasuk Bank Bjb, Baznas, dan Pemerintah Provinsi Banten, untuk mendukung program bedah RTLH di Kabupaten Serang," tambah Deni Hartono. Kolaborasi ini menjadi bukti sinergi positif dalam mengatasi persoalan rumah warga.
Berdasarkan data yang ada, hingga tahun 2025 masih terdapat 8.196 unit RTLH di Kabupaten Serang yang telah tercantum dalam Surat Keputusan (SK) Bupati Serang. Oleh karena itu, target pembangunan RTLH tahun ini diharapkan mencapai 1.000 unit. Namun, keterbatasan APBD menuntut peran aktif berbagai pihak untuk mewujudkannya.
Pemkab Serang optimis dapat mengatasi permasalahan RTLH secara bertahap. Dengan komitmen dan kolaborasi yang kuat, harapannya program bedah RTLH dapat memberikan dampak positif bagi kesejahteraan masyarakat Kabupaten Serang. Keberhasilan program ini sangat bergantung pada ketersediaan anggaran dan dukungan dari berbagai pihak.
Program bedah RTLH ini bukan hanya sekadar pembangunan fisik, namun juga mencerminkan komitmen Pemkab Serang dalam meningkatkan kualitas hidup warganya. Upaya untuk menyediakan tempat tinggal yang layak menjadi prioritas utama dalam pembangunan berkelanjutan.