Pemkot Bandarlampung Siapkan Rp50 Miliar untuk THR PNS Tahun 2025
Pemerintah Kota Bandarlampung telah menyiapkan anggaran sekitar Rp50 miliar untuk membayar THR, gaji ke-13, dan tunjangan kinerja bagi 8.000 PNS pada tahun 2025, menandakan perbaikan kondisi keuangan daerah.
Pemerintah Kota (Pemkot) Bandarlampung, Provinsi Lampung, telah memastikan kesiapan anggaran sekitar Rp50 miliar untuk membayarkan tunjangan hari raya (THR) tahun 2025 kepada seluruh pegawai negeri sipil (PNS) di lingkungannya. Pembayaran ini mencakup THR, gaji ke-13, dan tunjangan kinerja (tukin) selama satu bulan penuh. Proses pencairannya dijadwalkan pada Senin, 17 Maret 2025, menunjukkan komitmen Pemkot Bandarlampung dalam memberikan hak-hak para PNS tepat waktu.
Hal ini disampaikan langsung oleh Sekretaris Daerah Kota Bandarlampung, Iwan Gunawan, pada Jumat, 14 Maret 2025 di Bandarlampung. Beliau menjelaskan bahwa anggaran Rp50 miliar tersebut diperuntukkan bagi sekitar 8.000 PNS, termasuk guru di tingkat SMP, SD, dan TK di Kota Bandarlampung. Pembayaran THR ini diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi perekonomian masyarakat dan meningkatkan kesejahteraan para PNS.
Kepastian pencairan THR ini juga menjadi indikator positif bagi kondisi keuangan Pemkot Bandarlampung. Menurut Iwan Gunawan, keuangan daerah saat ini sudah dalam kondisi yang membaik, sehingga Pemkot mampu memenuhi kewajibannya untuk membayar THR tepat waktu, bahkan melebihi instruksi dari Presiden. Hal ini menunjukkan pengelolaan keuangan daerah yang efektif dan efisien.
Anggaran THR dan Pencairannya
Pemkot Bandarlampung telah mengalokasikan anggaran sebesar Rp50 miliar untuk pembayaran THR, gaji ke-13, dan tunjangan kinerja bagi seluruh PNS. Anggaran tersebut akan disalurkan kepada sekitar 8.000 PNS yang terdiri dari berbagai tingkatan dan instansi, termasuk guru di sekolah negeri mulai dari tingkat TK hingga SMP. Pencairan dana akan dilakukan secara penuh pada Senin, 17 Maret 2025, memastikan para PNS menerima haknya tepat waktu.
Pembayaran THR ini tidak hanya mencakup THR itu sendiri, tetapi juga gaji ke-13 dan tunjangan kinerja selama satu bulan penuh. Hal ini menunjukkan komitmen Pemkot Bandarlampung dalam memberikan kesejahteraan yang layak kepada para PNS yang telah berdedikasi dalam melayani masyarakat.
Dengan adanya kepastian pencairan THR ini, diharapkan para PNS dapat merayakan hari raya dengan lebih tenang dan nyaman. Pembayaran tepat waktu juga menunjukkan transparansi dan akuntabilitas pengelolaan keuangan di lingkungan Pemkot Bandarlampung.
Kondisi Keuangan Pemkot Bandarlampung
Pembayaran THR tepat waktu ini menjadi bukti nyata perbaikan kondisi keuangan Pemkot Bandarlampung. Menurut Sekretaris Daerah, Iwan Gunawan, Pemkot mampu memenuhi kewajibannya bahkan melebihi instruksi dari Presiden. Ini menunjukkan pengelolaan keuangan daerah yang baik dan terencana.
Keberhasilan Pemkot Bandarlampung dalam mengelola keuangan daerah dengan baik berdampak positif pada kesejahteraan PNS. Pembayaran THR, gaji ke-13, dan tunjangan kinerja secara penuh dan tepat waktu menunjukkan komitmen Pemkot dalam menghargai jasa para PNS.
Ke depan, diharapkan Pemkot Bandarlampung dapat terus meningkatkan pengelolaan keuangan daerah agar dapat terus memberikan kesejahteraan bagi seluruh PNS dan masyarakat Kota Bandarlampung. Transparansi dan akuntabilitas dalam pengelolaan keuangan sangat penting untuk menjaga kepercayaan publik.
Pembayaran THR ini juga diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi perekonomian masyarakat Kota Bandarlampung. Dengan adanya tambahan penghasilan, para PNS dapat meningkatkan daya beli mereka, sehingga dapat mendorong pertumbuhan ekonomi lokal.
Secara keseluruhan, kesiapan anggaran Rp50 miliar untuk THR PNS tahun 2025 menunjukkan komitmen Pemkot Bandarlampung dalam memberikan kesejahteraan kepada para PNS dan sekaligus menjadi indikator perbaikan kondisi keuangan daerah. Pembayaran yang tepat waktu juga mencerminkan transparansi dan akuntabilitas dalam pengelolaan keuangan daerah.