Pemkot Palu: Hemat dan Nyaman, Jalan-Jalan Dinas ke Surabaya Naik Kapal Laut

Wali Kota Palu, Hadianto Rasyid, beserta 70 rombongan, termasuk seluruh lurah, memanfaatkan KM Dharma Kencana V untuk perjalanan dinas Apeksi di Surabaya, sebagai pilihan hemat dan efisien.

Pemerintah Kota (Pemkot) Palu memilih jalur laut untuk perjalanan dinas Wali Kota dan rombongan ke Surabaya, Jawa Timur. Rombongan yang berjumlah 70 orang, termasuk seluruh lurah dan beberapa kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD), berangkat menggunakan KM Dharma Kencana V untuk menghadiri kegiatan Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia (APEKSI).

Keputusan ini diambil oleh Wali Kota Palu, Hadianto Rasyid, yang melihat moda transportasi laut sebagai alternatif hemat dan efisien. Perjalanan menggunakan KM Dharma Kencana V ini merupakan pengalaman pertama bagi Wali Kota untuk perjalanan dinas luar daerah hingga ke Pulau Jawa, meskipun ia telah beberapa kali menggunakan moda transportasi laut lainnya.

"Kebetulan saya ada kegiatan Apeksi yang dilaksanakan di Surabaya sehingga tidak ada salahnya menikmati dan merasakan seperti apa perjalanan bersama KM Dharma Kencana V ini," ujar Wali Kota Hadianto Rasyid di Pelabuhan Donggala, Senin (5/5).

Hadianto Rasyid mengungkapkan harapannya agar moda transportasi laut dapat menjadi pilihan utama bagi masyarakat Sulawesi Tengah, khususnya untuk perjalanan ke Kalimantan dan Surabaya. Ia menilai KM Dharma Kencana V, meskipun kapal swasta, menawarkan harga terjangkau dan fasilitas yang lengkap. Hal ini yang membuatnya tertarik untuk menjajal moda transportasi tersebut.

"Harapannya ini (moda transportasi laut) ke depan bisa menjadi pilihan utama bagi masyarakat Sulawesi Tengah yang ingin berkunjung ke Kalimantan maupun ke Surabaya biar lebih hemat," ucapnya.

Perjalanan dinas kali ini melibatkan 46 lurah yang turut serta dalam kegiatan Apeksi di Surabaya. Total rombongan yang menggunakan KM Dharma Kencana V mencapai 70 orang. Hal ini menunjukkan komitmen Pemkot Palu dalam mengoptimalkan penggunaan anggaran dan mencari alternatif transportasi yang efisien.

Wali Kota Palu menekankan bahwa KM Dharma Kencana V merupakan salah satu aset penting bagi Sulawesi Tengah yang melayani perjalanan luar daerah dengan harga terjangkau. Ia pun memuji fasilitas yang tersedia di kapal tersebut sebagai salah satu faktor yang membuatnya memilih moda transportasi laut untuk perjalanan dinas kali ini.

"KM Dharma Kencana V ini milik private tetapi bagi masyarakat ini menjadi salah satu moda transportasi yang hari ini cukup menarik perhatian dan sejumlah fasilitas dalam kapal ini lengkap sehingga saya tertarik untuk mencobanya," katanya.

Penggunaan KM Dharma Kencana V untuk perjalanan dinas ke Surabaya ini menandai sebuah terobosan bagi Pemkot Palu dalam mengelola anggaran perjalanan dinas. Langkah ini juga diharapkan dapat menginspirasi pemerintah daerah lain untuk mempertimbangkan moda transportasi laut sebagai alternatif yang hemat dan efisien.

Perjalanan dinas Pemkot Palu ke Surabaya menggunakan KM Dharma Kencana V menjadi contoh nyata efisiensi anggaran dan pemanfaatan moda transportasi laut. Langkah ini tidak hanya menghemat biaya, tetapi juga memberikan pengalaman baru bagi para pejabat dan pegawai Pemkot Palu, sekaligus mempromosikan penggunaan transportasi laut sebagai pilihan yang layak dan nyaman bagi masyarakat Sulawesi Tengah.