Pendaki Hilang di Gunung Manglayang, Tim SAR Bandung Turun Tangan

Seorang pendaki, Wendi Ibnu Al Farizi (23), dilaporkan hilang di Gunung Manglayang, Sumedang, Jawa Barat, dan tim SAR Bandung telah dikerahkan untuk melakukan pencarian.

Sumedang, Jawa Barat - Tim penyelamat dari Kantor SAR Bandung tengah berjibaku mencari seorang pendaki yang dilaporkan hilang di Gunung Manglayang, Kabupaten Sumedang. Pendaki tersebut, Wendi Ibnu Al Farizi (23), warga Bandung, dilaporkan hilang sejak Senin (17/2).

Kepala Kantor SAR Bandung, Ade Dian Permana, membenarkan informasi tersebut. "Satu tim rescue telah diberangkatkan menuju lokasi pendakian untuk melakukan pencarian," ujar Ade dalam keterangan resminya. Informasi awal menyebutkan Wendi diduga tersesat di Gunung Manglayang, tepatnya di wilayah Kecamatan Sukasari.

Kantor SAR Bandung menerima laporan kehilangan Wendi dan langsung berkoordinasi dengan petugas Pos Pendakian Barubeureum. Beruntung, Wendi tercatat telah melakukan registrasi pendakian di pos tersebut. "Terkonfirmasi bahwa yang bersangkutan memang terdaftar di Pos Barubeureum," kata Ade. Informasi lebih lanjut menyebutkan, Wendi tiba di Pos Barubeureum pada Minggu (16/2) malam, diantar oleh saudaranya.

Sebelum memulai pendakian sendirian, Wendi sempat berpesan kepada saudaranya. Jika sampai Senin (17/2) ia belum memberikan kabar, saudaranya diminta memberitahu keluarganya. Hingga saat ini, Wendi belum kembali dan diduga masih berada di puncak Gunung Manglayang. Kondisi ini membuat tim SAR Bandung segera bergerak cepat untuk melakukan pencarian.

Pencarian Wendi di Gunung Manglayang tentu memiliki tantangan tersendiri. Medan Gunung Manglayang yang cukup terjal dan kondisi cuaca yang tak menentu akan menyulitkan proses pencarian. Tim SAR Bandung kemungkinan besar akan menghadapi jalur pendakian yang sulit dilalui dan membutuhkan keahlian khusus untuk menavigasi medan tersebut. Selain itu, faktor waktu juga menjadi pertimbangan penting dalam operasi pencarian dan penyelamatan ini.

Tim SAR Bandung tidak hanya mengandalkan personelnya sendiri. Mereka juga berkoordinasi dengan berbagai pihak terkait, termasuk relawan dan masyarakat setempat. Kerja sama dan koordinasi yang baik sangat krusial untuk memastikan pencarian berjalan efektif dan efisien. Informasi terkini akan terus dipantau dan diupdate oleh pihak berwenang.

Kejadian ini menjadi pengingat penting bagi para pendaki untuk selalu memprioritaskan keselamatan. Sebelum melakukan pendakian, pastikan untuk melakukan persiapan yang matang, termasuk memeriksa kondisi cuaca, jalur pendakian, dan membawa perlengkapan yang memadai. Registrasi di pos pendakian juga sangat penting untuk memudahkan proses pencarian jika terjadi hal yang tidak diinginkan. Memberitahukan rencana perjalanan kepada keluarga atau teman juga merupakan langkah bijak untuk menjaga keselamatan.

Selain itu, penting untuk selalu mematuhi aturan dan petunjuk yang diberikan oleh pihak pengelola kawasan pendakian. Jangan pernah meremehkan kondisi alam dan selalu waspada terhadap potensi bahaya yang ada. Dengan persiapan yang matang dan sikap yang bertanggung jawab, diharapkan dapat meminimalisir risiko kecelakaan saat melakukan kegiatan pendakian.

Sampai saat ini, pencarian Wendi masih terus dilakukan. Tim SAR Bandung bekerja keras untuk menemukan Wendi dan memastikan keselamatannya. Informasi lebih lanjut akan diumumkan segera setelah ada perkembangan terbaru. Doa dan dukungan dari masyarakat sangat berarti bagi kelancaran proses pencarian ini. Semoga Wendi segera ditemukan dalam keadaan selamat.