Penguatan Peran Camat Surabaya: Solusi Cepat Atasi Masalah Sosial?

Ketua Komisi A DPRD Surabaya, Yona Bagus Widyatmoko, mendukung penguatan peran camat dalam menangani masalah sosial di Surabaya, termasuk pendataan penghuni kos dan pemberdayaan ekonomi masyarakat.

Surabaya, 17 Maret 2024 - Ketua Komisi A DPRD Surabaya, Yona Bagus Widyatmoko, menyatakan dukungannya terhadap upaya Pemerintah Kota Surabaya dalam memperkuat peran camat dalam menyelesaikan masalah sosial di berbagai kecamatan. Dukungan ini muncul setelah Wali Kota Surabaya memberikan pengarahan langsung kepada para camat. Langkah ini diharapkan dapat meningkatkan efisiensi penanganan masalah dan kepercayaan masyarakat terhadap pemerintahan di tingkat kecamatan.

Yona menjelaskan, penguatan kapasitas camat sangat krusial agar permasalahan dapat ditangani secara cepat dan tepat di tingkat akar rumput, tanpa harus selalu melibatkan pimpinan kota. Menurutnya, hal ini akan berdampak positif terhadap peningkatan kepercayaan publik terhadap kinerja camat. "Penguatan kapasitas camat sangat penting agar masalah yang muncul dapat cepat diselesaikan tanpa harus melibatkan pimpinan kota secara langsung. Hal ini juga akan meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap camat di tingkat kecamatan," tegas Yona.

Lebih lanjut, Yona menekankan pentingnya sinergi antara program padat karya dan pemanfaatan aset daerah untuk memberdayakan ekonomi masyarakat. Ia mendorong camat untuk berkolaborasi dengan berbagai pihak, termasuk perusahaan swasta di wilayahnya, dalam menciptakan program-program pemberdayaan ekonomi yang efektif. Hal ini diharapkan dapat mengurangi angka pengangguran di Surabaya.

Yona mendorong camat untuk aktif memanfaatkan aset atau lahan milik Pemkot Surabaya yang berada di wilayahnya masing-masing guna menciptakan lapangan kerja baru. "Camat harus bisa memanfaatkan aset atau lahan Pemkot Surabaya yang ada di wilayahnya untuk menciptakan lapangan kerja dan mengurangi angka pengangguran," ujarnya. Namun, ia juga mengingatkan pentingnya pengawasan terhadap implementasi kebijakan yang telah ditetapkan oleh Wali Kota Surabaya.

Meskipun camat diberikan tanggung jawab besar, pengawasan dari Pemkot dan DPRD tetap diperlukan untuk memastikan kebijakan tersebut dijalankan secara optimal dan transparan. Transparansi dalam sistem pengaduan warga juga menjadi hal yang sangat penting agar setiap masalah yang dilaporkan dapat ditangani dengan cepat dan tepat. "Kami di DPRD akan terus melakukan pengawasan terhadap pelaksanaan kebijakan ini. Jangan sampai ada celah di mana kebijakan ini tidak dilaksanakan dengan maksimal," tegas Yona.

Komisi A DPRD Surabaya berkomitmen untuk memastikan kebijakan ini berjalan sesuai rencana dan memberikan dampak positif bagi masyarakat Surabaya. Pengawasan yang ketat akan dilakukan untuk mencegah penyimpangan dan memastikan setiap camat menjalankan tugas dan tanggung jawabnya dengan sebaik-baiknya.

Menyoroti masalah rumah kos yang belum terdaftar, Yona mendukung langkah Pemkot Surabaya untuk mendorong camat berkolaborasi dengan RT dan RW dalam mendata seluruh penghuni kos. Langkah ini dinilai penting untuk menjaga ketertiban dan keamanan kota. Data penghuni kos yang terpantau dengan baik akan memudahkan aparat dalam melacak identitas penghuni jika terjadi hal-hal yang tidak diinginkan.

Yona menekankan pentingnya data yang akurat dan terupdate untuk mendukung upaya pemeliharaan keamanan dan ketertiban di Surabaya. Kerjasama yang solid antara camat, RT, dan RW menjadi kunci keberhasilan dalam pendataan ini. Dengan data yang komprehensif, berbagai potensi masalah dapat diantisipasi lebih dini.

Keberhasilan program ini sangat bergantung pada komitmen dan kerja keras semua pihak yang terlibat. Oleh karena itu, pengawasan dan evaluasi berkala perlu dilakukan untuk memastikan efektivitas program dan melakukan penyesuaian jika diperlukan. Hal ini untuk memastikan keamanan dan ketertiban di Kota Surabaya tetap terjaga.

Yona berharap kebijakan yang diambil Pemkot Surabaya selalu berorientasi pada kepentingan rakyat. DPRD siap mendukung penuh kebijakan yang pro-rakyat dan akan terus melakukan pengawasan agar implementasi di lapangan berjalan dengan baik. Semua upaya ini demi terwujudnya Surabaya yang aman, tertib, dan sejahtera.