PLN Siapkan 375 SPKLU untuk Pemudik Listrik di Lebaran 2025
PLN UID Jakarta Raya menyediakan 375 SPKLU di 216 lokasi untuk mendukung kelancaran mudik Lebaran 2025 bagi pengguna kendaraan listrik, serta menyiagakan petugas dan posko siaga.
Perusahaan Listrik Negara (PLN) Unit Induk Distribusi (UID) Jakarta Raya memastikan kesiapan infrastruktur pengisian kendaraan listrik untuk kelancaran mudik Lebaran 2025. Sebanyak 375 unit Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) telah disiapkan di 216 lokasi di Jakarta dan sekitarnya. Hal ini diungkapkan oleh Senior Manager Komunikasi dan Umum (SRM KU) PLN UID Jakarta Raya, Haris Andika, dalam acara media briefing pada Senin lalu.
"Untuk menyambut mudik para pelanggan kami yang mungkin mudik dari Jakarta ke kota-kota lain, PLN UID Jakarta Raya telah menyiapkan 375 unit SPKLU yang tersebar di 216 lokasi," jelas Haris Andika. SPKLU ini tersebar di sepanjang jalur mudik, terutama di rest area Jakarta dan sekitarnya, untuk memudahkan pemudik pengguna kendaraan listrik.
PLN berkomitmen untuk memastikan operasional SPKLU agar tetap berfungsi optimal selama periode mudik. "Kami selalu memantau setiap waktu. Kami pastikan bahwa SPKLU yang ada di wilayah kami siap pakai," tambah Haris, menekankan kesiapan PLN dalam menghadapi lonjakan permintaan pengisian kendaraan listrik selama musim mudik.
Kesiapan Infrastruktur Pengisian Kendaraan Listrik
Tidak hanya SPKLU, PLN UID Jakarta Raya juga menyediakan Stasiun Penukaran Baterai Kendaraan Listrik Umum (SPBKLU) dengan 25 slot baterai. Hal ini memberikan alternatif bagi pengguna kendaraan listrik dengan sistem baterai yang dapat ditukar. Langkah ini menunjukkan komitmen PLN dalam mendukung perkembangan ekosistem kendaraan listrik di Indonesia.
PLN juga telah menyiagakan 2.136 personel untuk memantau pasokan listrik di 14 lokasi strategis di Jakarta selama Idul Fitri. Lokasi-lokasi tersebut meliputi masjid-masjid utama, pusat keramaian, dan zona transportasi seperti bandara, stasiun kereta api, terminal, dan pelabuhan.
Monitoring dilakukan di 519 masjid di wilayah Jakarta, dengan fokus utama di Masjid Istiqlal. Pusat keramaian seperti Monumen Nasional (Monas), Bundaran HI, Pantai Festival Ancol, Taman Mini Indonesia Indah (TMII), dan kawasan Kota Tua juga menjadi perhatian. Zona transportasi seperti Bandara Halim Perdanakusuma, Stasiun Gambir, Stasiun Pasar Senen, Stasiun KCIC Halim, Terminal Pulo Gebang, dan Pelabuhan Tanjung Priok juga termasuk dalam pengawasan.
Selain itu, PLN juga menyiapkan 17 posko siaga untuk mendukung operasional di 519 masjid, 59 pusat pemerintahan, enam zona transportasi (termasuk KRL, MRT, LRT, Stasiun KCIC Halim, dan Transjakarta), dan 94 pusat perbelanjaan.
Antisipasi Kendala dan Layanan Pelanggan
PLN UID Jakarta Raya menghimbau masyarakat untuk segera menghubungi pihak PLN jika mengalami kendala terkait SPKLU atau pasokan listrik selama mudik Lebaran. Tim teknis PLN siap untuk melakukan pengecekan dan perbaikan agar pemudik dapat melanjutkan perjalanan dengan lancar. Komitmen PLN untuk memberikan layanan terbaik kepada masyarakat selama periode mudik sangatlah penting untuk memastikan kenyamanan dan keamanan perjalanan.
Dengan kesiapan infrastruktur dan personel yang memadai, PLN UID Jakarta Raya berupaya untuk memberikan dukungan penuh bagi para pemudik yang menggunakan kendaraan listrik. Langkah-langkah ini diharapkan dapat memberikan kontribusi positif terhadap kelancaran arus mudik Lebaran 2025.
Langkah-langkah antisipasi yang dilakukan PLN menunjukkan komitmen perusahaan dalam mendukung perkembangan kendaraan listrik di Indonesia dan memastikan kenyamanan masyarakat selama periode mudik Lebaran.