Polda Jateng Jamin Keamanan Hari Buruh, Aksi Buruh di Semarang Berjalan Tertib
Wakapolda Jateng memastikan keamanan masyarakat selama peringatan Hari Buruh, aksi damai buruh di Semarang berjalan lancar dikawal ketat aparat.
Hari Buruh diperingati di Jawa Tengah dengan suasana aman dan tertib berkat pengamanan ketat dari Polda Jateng. Wakapolda Jateng, Brigjen Pol. Latief Usman, memastikan keamanan masyarakat dalam menjalankan aktivitasnya pada peringatan Hari Buruh di berbagai wilayah Jawa Tengah. Aksi yang dilakukan oleh sekitar dua ribu buruh dari Konfederasi Serikat Pekerja Nasional (KSPN) di depan Kantor Gubernur Jawa Tengah di Jalan Pahlawan, Kota Semarang, berjalan lancar tanpa insiden berarti.
Wakapolda menekankan pentingnya keamanan dan kenyamanan masyarakat. "Jawa Tengah harus aman, harus nyaman, tidak boleh ada yang mengusik ketenteraman masyarakat," tegas Wakapolda saat apel pasukan pengamanan Hari Buruh di Semarang, Kamis, 1 Mei 2024. Pernyataan tersebut disampaikan sebagai komitmen Polda Jateng untuk menjaga situasi kondusif selama perayaan Hari Buruh.
Polda Jateng mengerahkan personel untuk mengawal dan mengamankan aksi buruh. Pengawalan dilakukan sejak titik kumpul, lokasi penyampaian aspirasi, hingga aksi selesai. Hal ini bertujuan untuk memastikan aspirasi buruh disampaikan dengan tertib dan aman, tanpa mengganggu ketertiban umum.
Pengamanan Humanis dan Preventif
Dalam apel tersebut, Wakapolda juga menginstruksikan kepada seluruh personel untuk mengedepankan pendekatan preventif dan preemtif yang humanis dalam melaksanakan pengamanan. "Tidak ada penggunaan senjata api saat pengamanan aksi," tegasnya. Hal ini menunjukkan komitmen Polda Jateng untuk menjaga keamanan dengan cara yang proporsional dan menghormati hak-hak demonstran.
Brigjen Pol. Latief Usman juga menyampaikan bahwa personel Polri bertugas melayani para pekerja yang merayakan Hari Buruh. Ia menekankan pentingnya perayaan yang riang gembira, seraya menambahkan, "Hari ini saudara-saudara kita turun ke jalan menyuarakan aspirasi. Lakukan pengawalan dan pengamanan agar penyampaian aspirasi berjalan tertib dan aman."
Pendekatan humanis dan preventif ini diharapkan dapat mencegah terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan dan memastikan aksi buruh berjalan lancar. Dengan strategi ini, Polda Jateng berupaya menciptakan suasana kondusif dan aman bagi seluruh masyarakat Jawa Tengah, khususnya para pekerja yang tengah memperingati Hari Buruh.
Aksi Damai Buruh di Semarang
Aksi peringatan Hari Buruh di Semarang diikuti oleh sekitar dua ribu buruh dari KSPN. Mereka menyuarakan aspirasi mereka di depan Kantor Gubernur Jawa Tengah. Berkat pengamanan yang ketat dan pendekatan humanis dari pihak kepolisian, aksi tersebut berjalan dengan tertib dan damai.
Keberhasilan pengamanan aksi buruh ini menunjukkan kesiapan dan profesionalisme Polda Jateng dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat. Komitmen untuk mengedepankan pendekatan preventif dan preemtif yang humanis terbukti efektif dalam menciptakan suasana kondusif selama perayaan Hari Buruh.
Keberhasilan ini juga menjadi bukti sinergi yang baik antara aparat keamanan dan para buruh dalam menyampaikan aspirasi. Dengan adanya jaminan keamanan dan ketertiban, para buruh dapat menyampaikan aspirasi mereka dengan aman dan tertib, tanpa harus khawatir akan terjadinya gangguan keamanan.
Ke depan, diharapkan sinergi positif ini dapat terus terjaga dan ditingkatkan. Hal ini penting untuk memastikan bahwa setiap perayaan Hari Buruh di Jawa Tengah dapat berjalan dengan aman, tertib, dan kondusif.
Dengan adanya jaminan keamanan dari Polda Jateng, diharapkan peringatan Hari Buruh di Jawa Tengah dapat menjadi momentum untuk memperkuat hubungan industrial dan meningkatkan kesejahteraan para pekerja di provinsi ini.