Polisi Lombok Barat Intensif Bantu Peternak Ikan, Jaga Produktivitas dan Ketahanan Pangan
Kepolisian Resor Kota Mataram membantu peternak ikan air tawar di Kecamatan Lingsar, Lombok Barat, Nusa Tenggara Barat, melalui program sambang warga untuk menjaga produktivitas dan mendukung ketahanan pangan.
Polisi di Lombok Barat, Nusa Tenggara Barat, gencar membantu para peternak ikan air tawar, khususnya di Kecamatan Lingsar, yang dikenal sebagai sentra budidaya ikan. Bantuan ini difokuskan untuk menjaga produktivitas dan berkontribusi pada ketahanan pangan nasional. Program ini melibatkan Bhabinkamtibmas yang secara rutin mengunjungi peternak ikan untuk memberikan dukungan dan memastikan keamanan.
Kepala Seksi Humas Polresta Mataram, Iptu I Gusti Bagus Baktiasa, menjelaskan bahwa kegiatan 'sambang warga' menjadi kunci dalam upaya ini. Para Bhabinkamtibmas secara aktif mengunjungi peternak, berinteraksi langsung, dan memberikan bantuan sesuai kebutuhan. Hal ini menunjukkan komitmen nyata kepolisian dalam mendukung sektor perikanan di Lombok Barat.
"Salah satunya, dengan rutin melaksanakan kegiatan 'sambang warga' ke para peternak ikan air tawar," jelas Iptu Bagus Baktiasa dalam keterangannya di Mataram, Senin (3/3).
Dukungan Polri untuk Ketahanan Pangan
Kapolsek Lingsar, Iptu Ida Bagus Suwendra, menambahkan bahwa 'sambang warga' merupakan program unggulan Bhabinkamtibmas. Program ini dinilai efektif karena Bhabinkamtibmas berinteraksi langsung dengan masyarakat, sehingga dapat memahami permasalahan dan memberikan solusi yang tepat.
"Kegiatan 'sambang warga' ini juga menjadi langkah konkret kami dalam menjaga situasi keamanan dan ketertiban masyarakat agar tetap kondusif," ungkap Iptu Bagus Suwendra. Ia menekankan pentingnya peran Polri dalam menjaga stabilitas keamanan untuk mendukung sektor ekonomi, termasuk perikanan.
Lebih lanjut, Iptu Suwendra menyampaikan optimisme Polri bahwa Bhabinkamtibmas dapat berperan besar dalam mendukung ketahanan pangan. Hal ini selaras dengan misi Asta Cita Presiden. Dengan kehadiran polisi di tengah masyarakat, diharapkan dapat memberikan rasa aman dan nyaman sehingga aktivitas perekonomian dapat berjalan lancar.
Sebagai contoh nyata, Bhabinkamtibmas Desa Sigerongan baru-baru ini turut memantau proses panen ikan di Dusun Embungpas Timur. Kehadiran mereka membantu kelompok ternak ikan air tawar setempat dalam proses panen, memberikan dukungan moral dan memastikan kelancaran kegiatan.
Dampak Positif Sambang Warga
Iptu Bagus Suwendra berharap program 'sambang warga' dapat terus mendorong perkembangan budidaya ikan air tawar di Kecamatan Lingsar. Ia meyakini bahwa peningkatan produktivitas akan berdampak positif pada pendapatan masyarakat dan perekonomian daerah. Dengan demikian, program ini tidak hanya sekadar menjaga keamanan, tetapi juga berkontribusi pada peningkatan kesejahteraan masyarakat.
Kegiatan sambang warga ini juga diharapkan dapat menciptakan sinergi yang kuat antara kepolisian dan masyarakat. Dengan adanya komunikasi dan kolaborasi yang baik, diharapkan berbagai permasalahan yang dihadapi peternak ikan dapat diatasi secara bersama-sama. Hal ini menunjukkan komitmen Polri untuk selalu hadir di tengah masyarakat dan memberikan perlindungan serta pelayanan terbaik.
Program ini juga sejalan dengan upaya pemerintah dalam meningkatkan ketahanan pangan nasional. Dengan mendukung sektor perikanan, diharapkan Indonesia dapat mengurangi ketergantungan pada impor dan meningkatkan kemandirian pangan.
Secara keseluruhan, upaya kepolisian dalam membantu peternak ikan di Lombok Barat ini patut diapresiasi. Program 'sambang warga' terbukti efektif dalam menjaga produktivitas, keamanan, dan memberikan dampak positif bagi perekonomian masyarakat setempat. Semoga program ini dapat terus berlanjut dan memberikan manfaat yang lebih luas bagi masyarakat Indonesia.