Polres Biak Siagakan 85 Personel Jaga Kamtibmas Jelang Putusan MK

Situasi Kamtibmas Biak Menjelang Putusan MK

Kepolisian Resor (Polres) Kabupaten Biak Numfor, Papua, bersiap menghadapi putusan Mahkamah Konstitusi (MK) terkait Perselisihan Hasil Pemilihan (PHP) Bupati dan Wakil Bupati Biak Numfor. Sebanyak 85 personel kepolisian disiagakan untuk menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas). Langkah ini diambil sebagai antisipasi potensi gangguan keamanan pasca-putusan MK yang dijadwalkan pada 5 Februari 2025.

Imbauan Kapolres Biak Numfor

Kapolres Biak Numfor, AKBP Ari Trestiawan MH, mengimbau masyarakat untuk tetap menjaga kerukunan dan persatuan. "Jangan terpecah belah oleh kepentingan kelompok tertentu," tegas Kapolres, seraya meminta masyarakat untuk tidak terprovokasi oleh isu atau berita hoaks yang bertujuan mengganggu kamtibmas. Ia menekankan pentingnya sinergi antara masyarakat, pemerintah daerah, dan aparat keamanan dalam menjaga kondusifitas daerah.

Kapolres juga memberikan arahan agar masyarakat segera melaporkan potensi gangguan kamtibmas kepada aparat keamanan terdekat untuk penanganan yang cepat dan tepat. Hal ini penting untuk mencegah eskalasi konflik dan memastikan keamanan tetap terjaga.

Apel Siaga dan Pengamanan

Sebagai bentuk kesiapsiagaan, apel siaga digelar melibatkan 85 personel Polres dan satu regu Brimob yang berjumlah 10 personel. Apel dipimpin langsung oleh Kabag Ops Polres, AKP M. Rumbrapuk. Selain itu, pengamanan juga diberikan kepada Sekretariat Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) dan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Biak Numfor.

Situasi Kondusif

Hingga Rabu pukul 13.00 WIT, situasi kamtibmas di Biak dan sekitarnya dilaporkan kondusif. Berbagai aktivitas masyarakat berjalan normal, termasuk aktivitas di pertokoan, angkutan umum, pasar, dan perbankan. Kondisi ini tetap terjaga meskipun bertepatan dengan hari libur lokal Papua dalam rangka memperingati Hari Pekabaran Injil Ke-170 pada tanggal 5 Februari 2025.

Kerja Sama Antar Lembaga

Kerja sama yang solid antara Polres Biak Numfor, Bawaslu, dan KPU menjadi kunci dalam menjaga kondusifitas daerah. Ketiga lembaga ini saling berkoordinasi untuk memastikan proses penyampaian putusan MK berjalan lancar dan aman. Hal ini menunjukkan komitmen bersama untuk menjaga stabilitas keamanan dan ketertiban di Biak Numfor.

Pentingnya Kewaspadaan Masyarakat

Meskipun situasi saat ini kondusif, kewaspadaan masyarakat tetap diperlukan. Masyarakat diimbau untuk bijak dalam menerima informasi dan menghindari penyebaran berita hoaks yang dapat memicu keresahan. Peran aktif masyarakat dalam menjaga kamtibmas sangat penting untuk menciptakan lingkungan yang aman dan damai.

Kesimpulan

Langkah-langkah antisipasi yang dilakukan oleh Polres Biak Numfor menunjukkan kesiapan menghadapi putusan MK. Imbauan kepada masyarakat untuk tetap tenang, rukun, dan waspada terhadap hoaks sangat penting untuk menjaga kondusifitas daerah. Kerja sama yang baik antara aparat keamanan dan masyarakat menjadi kunci keberhasilan dalam menjaga kamtibmas di Biak Numfor.