PPIH Medan Imbau Calhaj Sumut Perbanyak Istighfar di Tanah Suci
Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Embarkasi Medan mengingatkan calon haji asal Sumatera Utara untuk memperbanyak doa dan istighfar selama di Tanah Suci, guna meraih keberkahan ibadah haji.
Medan, 14 Mei 2025 (ANTARA) - Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Embarkasi Medan memberikan imbauan penting kepada 8.422 calon haji (calhaj) asal Sumatera Utara. Mereka didorong untuk memperbanyak doa dan istighfar selama menjalankan ibadah haji di Tanah Suci. Imbauan ini disampaikan setelah keberangkatan kloter 11, yang terdiri dari 359 calhaj, pada Rabu, 14 Mei 2025.
Ketua PPIH Embarkasi Medan, Ahmad Qosbi, sekaligus Kepala Kantor Wilayah (Kanwil) Kementerian Agama (Kemenag) Sumatera Utara, menekankan pentingnya permohonan ampun kepada Allah SWT atas dosa-dosa masa lalu. "Mohon ampun kepada Allah Subhanahu Wa Ta'ala (SWT) atas dosa-dosa yang pernah dilakukan," ujarnya usai melepas keberangkatan kloter tersebut. Beliau menjelaskan bahwa ibadah haji memiliki keutamaan menghapus dosa, mengembalikan fitrah, dan memberikan kesempatan untuk memulai lembaran baru.
Ibadah haji, khususnya wukuf di Arafah, menjadi momen krusial. Qosbi menjelaskan, "Setelah melaksanakan wukuf di Arafah, jamaah disunnahkan memperbanyak doa, karena Arafah tempat mustajab. Artinya, doa di tempat ini mudah dikabulkan oleh Allah SWT." Selain doa, calhaj juga dianjurkan untuk memperbanyak zikir, istighfar, dan bertobat, memohon ampunan atas segala dosa dengan penuh khusyuk dan ikhlas.
Momentum Bertaubat di Arafah
Lebih lanjut, Qosbi menjelaskan pentingnya memanfaatkan waktu wukuf di Padang Arafah sebagai momentum untuk bertobat. "Wukuf atau berdiam diri di Arafah adalah salah satu Rukun Haji pada 9 Dzulhijjah dan merupakan waktu yang mustajab untuk bertobat," tegasnya. Permohonan ampun dan mendekatkan diri kepada Allah SWT, menurutnya, akan memudahkan penerimaan hidayah dan inayah.
Setiap doa dan zikir yang dipanjatkan, kata Qosbi, merupakan upaya mendekatkan diri kepada Allah SWT. Hal ini diharapkan dapat membersihkan diri dari dosa dan mempermudah jalan menuju keberkahan ibadah haji. PPIH Embarkasi Medan berharap para calhaj dapat memanfaatkan waktu di Tanah Suci dengan sebaik-baiknya untuk beribadah dan mendekatkan diri kepada Allah SWT.
Rincian Calhaj Kloter 11 dan Keberangkatan Selanjutnya
Kasubbag Humas PPIH Embarkasi Medan, Mulia Banurea, memberikan rincian calhaj Kloter 11. Kloter tersebut terdiri dari 359 calhaj yang berasal dari enam kabupaten/kota di Sumatera Utara: Medan (225 orang), Tanjung Balai (118 orang), Padangsidimpuan (1 orang), Deli Serdang (6 orang), Labuhanbatu (1 orang), Asahan (1 orang), dan tujuh orang petugas haji.
Hingga keberangkatan Kloter 11 pada 13 Mei 2025 pukul 23.30 WIB, sebanyak 3.945 calhaj atau 46,84 persen dari total 8.422 calhaj asal Sumatera Utara telah diberangkatkan ke Tanah Suci. Sisanya, 4.477 orang (53,16 persen), akan diberangkatkan hingga 30 Mei 2025.
Keberangkatan calhaj ini terbagi dalam 24 kloter. PPIH Embarkasi Medan berharap seluruh prosesi keberangkatan dan pelaksanaan ibadah haji berjalan lancar dan penuh keberkahan bagi seluruh calhaj asal Sumatera Utara.
Dengan memperbanyak doa dan istighfar, diharapkan para calon haji dapat meraih keberkahan dan kemudahan selama menjalankan ibadah haji di Tanah Suci. Semoga ibadah haji mereka diterima oleh Allah SWT.