PT Timah dan Gapoktan Sinar Baru Panen Raya Cabai Rawit: Sukses Wujudkan Ketahanan Pangan

Kerja sama PT Timah dan Gapoktan Sinar Baru di Bangka Selatan berhasil panen 405 kg cabai rawit, bukti nyata komitmen perusahaan dalam mendukung ketahanan pangan nasional.

PT Timah Tbk bersama Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan) Sinar Baru di Desa Paku, Kabupaten Bangka Selatan, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, berhasil memanen ratusan kilogram cabai rawit. Panen raya ini merupakan hasil kolaborasi yang menunjukkan komitmen PT Timah dalam mendukung ketahanan pangan masyarakat. Panen yang dilakukan pada Jumat, 21 Februari 2024 ini menandai panen kedelapan kalinya sejak program kerjasama dimulai. Kegiatan ini menjawab pertanyaan: Apa yang terjadi? (Panen cabai rawit), Siapa yang terlibat? (PT Timah dan Gapoktan Sinar Baru), Di mana? (Desa Paku, Bangka Selatan), Kapan? (21 Februari 2024), Mengapa? (Mendukung ketahanan pangan), dan Bagaimana? (Melalui pembinaan dan dukungan PT Timah).

Departement Head Corporate Communication PT Timah Tbk, Anggi Siahaan, menyatakan bahwa sebanyak 405 kilogram cabai rawit berhasil dipanen. Angka ini menunjukkan peningkatan produktivitas pertanian di wilayah tersebut. Program ini sejalan dengan cita-cita pemerintah untuk mencapai swasembada pangan. Keberhasilan ini menjadi bukti nyata bahwa sinergi antara perusahaan swasta dan kelompok tani dapat menghasilkan dampak positif bagi masyarakat.

Program pembinaan Gapoktan Sinar Baru oleh PT Timah telah berjalan sejak tahun 2023. PT Timah tidak hanya memberikan dukungan finansial, tetapi juga pendampingan teknis dan pelatihan bagi para petani. Hal ini menunjukkan komitmen PT Timah yang berkelanjutan dalam memberdayakan masyarakat sekitar area operasionalnya.

PT Timah memberikan berbagai bentuk dukungan kepada Gapoktan Sinar Baru. Bantuan tersebut meliputi penyediaan bibit unggul, sarana pertanian, pendampingan teknis, dan pelatihan manajemen usaha tani. Dukungan komprehensif ini terbukti efektif meningkatkan produktivitas dan kualitas panen cabai rawit.

Ketua Gapoktan Sinar Baru, Amir, mengungkapkan rasa syukur atas dukungan yang diberikan PT Timah. Ia menyatakan bahwa bantuan tersebut sangat membantu para petani dalam mengelola lahan secara optimal dan meningkatkan pendapatan keluarga. "PT Timah tidak hanya memberikan bantuan bibit unggul dan sarana pertanian, tetapi juga pendampingan teknis serta pelatihan manajemen usaha tani," ujar Amir.

Dengan adanya pelatihan dan pendampingan, para petani mampu meningkatkan efisiensi dan efektivitas dalam bercocok tanam. Hal ini berdampak pada peningkatan hasil panen dan pendapatan petani. Program ini juga memperkuat ekonomi keluarga anggota kelompok tani.

Gapoktan Sinar Baru beranggotakan 14 kelompok tani, dengan masing-masing kelompok terdiri dari 25 petani. Program ini memberikan dampak positif yang signifikan bagi perekonomian masyarakat Desa Paku. Para petani kini dapat meningkatkan pendapatan mereka dan meningkatkan kesejahteraan keluarga.

Kepala Desa Paku, Palmuri, mengungkapkan rasa syukurnya atas kontribusi PT Timah. Ia menjelaskan bahwa mayoritas warga Desa Paku berprofesi sebagai petani cabai karena kemudahan budidaya dan hasil panen yang memuaskan. "Dulu banyak yang menjadi petani lada, tetapi karena sulit dan rawan hama, banyak yang beralih menjadi petani cabai karena cepat panennya," ungkap Palmuri.

Palmuri berharap agar dukungan PT Timah dapat terus berlanjut dan bahkan meluas ke desa-desa lain di Bangka Selatan. Hal ini menunjukkan pentingnya kolaborasi antara perusahaan swasta dan masyarakat dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Program ini telah berhasil meningkatkan produktivitas pertanian di Desa Paku. Panen cabai rawit yang melimpah membuktikan keberhasilan program pembinaan yang dilakukan oleh PT Timah. Keberhasilan ini diharapkan dapat menjadi contoh bagi program-program serupa di daerah lain.

Kerja sama PT Timah dan Gapoktan Sinar Baru dalam budidaya cabai rawit telah menghasilkan panen yang melimpah dan memberikan dampak positif bagi ketahanan pangan dan perekonomian masyarakat Desa Paku. Program ini menjadi contoh nyata sinergi yang berhasil antara perusahaan swasta dan kelompok tani dalam mendukung pembangunan pedesaan.