Renovasi Pasar Besar Malang: DED Ditarget Rampung Februari 2025

Pemkot Malang berupaya menyelesaikan DED renovasi Pasar Besar senilai Rp275 miliar pada pertengahan Februari 2025, dengan dukungan pedagang dan pengajuan anggaran APBN untuk bangunan tiga lantai.

Pemkot Malang terus berupaya mempercepat renovasi Pasar Besar. Target penyelesaian dokumen Detail Engineering Design (DED) untuk proyek ambisius ini dijadwalkan rampung pada pertengahan Februari 2025. Hal ini disampaikan langsung oleh Kepala Dinas Koperasi, Perindustrian, dan Perdagangan (Diskopindag) Kota Malang, Eko Sri Yuliadi, pada Selasa lalu di Malang.

Proses Penyusunan DED dan Anggaran
Eko menjelaskan bahwa saat ini penyusunan DED masih berlangsung. Tim bekerja keras untuk memastikan finalisasi dokumen sesuai target, yakni antara 10 hingga 15 Februari 2025. Penyusunan DED juga mempertimbangkan beberapa catatan penting dari Kementerian Pekerjaan Umum (PU). DED nantinya akan mencakup gambar kerja, spesifikasi teknis, serta rincian biaya proyek infrastruktur ini.

Dana APBN dan Dukungan Pedagang
Pemkot Malang berencana mengajukan proposal agar proyek renovasi Pasar Besar dapat dibiayai melalui Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN). Proyek ini diperkirakan membutuhkan dana sekitar Rp275 miliar. Anggaran tersebut diharapkan mencukupi pembangunan pasar tiga lantai. Dukungan dari para pedagang juga menjadi kunci keberhasilan proyek ini. Eko menyatakan bahwa sekitar 85 persen pedagang telah menyatakan persetujuannya, sementara sisanya masih dalam tahap sosialisasi.

Sosialisasi dan Urgensi Renovasi
Sosialisasi terus dilakukan untuk menjelaskan urgensi renovasi Pasar Besar. Kondisi bangunan yang sudah tidak layak menjadi alasan utama. Renovasi bertujuan untuk menciptakan pasar yang lebih aman dan nyaman bagi pedagang dan pembeli. Penjelasan ini disampaikan secara intensif kepada pedagang yang belum setuju.

Pendapat Pedagang dan DPRD
Ketua Himpunan Pedagang Pasar Besar Malang (Hippama), Hatta Ismail, menyatakan bahwa persetujuan pedagang didasari kondisi Pasar Besar yang memang sudah tidak layak. Hal senada disampaikan oleh Ketua Paguyuban Pedagang Pasar Besar Malang (P3BM), Rifan Yasin, yang menambahkan bahwa DPRD Kota Malang telah mengunjungi lokasi dan mendengarkan langsung aspirasi dari para pedagang. DPRD turut mengamini dukungan pedagang terhadap renovasi ini.

Kesimpulan
Renovasi Pasar Besar Malang terus berjalan dengan target penyelesaian DED pada pertengahan Februari 2025. Proyek ini mendapat dukungan dari mayoritas pedagang dan Pemkot Malang tengah berupaya mendapatkan pendanaan APBN untuk merealisasikan pembangunan pasar yang lebih modern dan nyaman.