SGN Dukung PG Glenmore Rekrut Karyawan PKWT Demi Swasembada Gula

PT Sinergi Gula Nusantara (SGN) mendukung PG Glenmore membuka lowongan kerja PKWT untuk mencapai target produksi gula dan mendukung swasembada gula nasional pada musim giling 2025.

Pabrik Gula (PG) Glenmore di Banyuwangi, Jawa Timur, bersiap untuk musim giling 2025 dengan membuka peluang rekrutmen tenaga kerja Perjanjian Kerja Waktu Tertentu (PKWT). Hal ini diumumkan pada Rabu, 30 April 2024, di Surabaya. Inisiatif ini mendapat dukungan penuh dari PT Sinergi Gula Nusantara (SGN), perusahaan induk PG Glenmore, untuk mencapai target produksi dan berkontribusi pada swasembada gula nasional. General Manager PG Glenmore, Sugondo, menjelaskan bahwa perekrutan ini merupakan bagian dari upaya untuk mempersiapkan musim giling yang akan dimulai pada pekan ketiga Mei.

Target produksi PG Glenmore pada musim giling 2025 cukup ambisius. Mereka menargetkan penggilingan tebu sebanyak 1 juta ton, yang diharapkan menghasilkan 84 ribu ton gula kristal putih (GKP). Untuk mencapai target tersebut, PG Glenmore membutuhkan tambahan tenaga kerja yang kompeten. Oleh karena itu, masyarakat Banyuwangi dan sekitarnya diundang untuk mendaftar dan menjadi bagian dari tim PG Glenmore. "Kami mengundang masyarakat yang memenuhi kualifikasi untuk menjadi bagian dari tim kami. Harapan kami bisa bersinergi bersama untuk memberikan kontribusi terbaik," ujar Sugondo.

Lebih dari sekadar memenuhi target produksi, langkah ini juga diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi perekonomian lokal. Saat ini, PG Glenmore telah melibatkan sekitar 1.100 tenaga kerja vendor setempat dalam kegiatan operasional. Lebih dari 95 persen karyawan PG Glenmore berasal dari Banyuwangi. Keberhasilan pencapaian target produksi sebelumnya telah menunjukkan dampak positif bagi kesejahteraan petani dan mitra vendor di daerah tersebut. Hal ini menunjukkan komitmen PG Glenmore terhadap pengembangan ekonomi lokal.

Rekrutmen tenaga kerja PKWT untuk musim giling 2025 di PG Glenmore membuka peluang bagi masyarakat Banyuwangi untuk berkontribusi pada pencapaian swasembada gula nasional. Kesempatan ini diharapkan dapat dimanfaatkan dengan baik oleh putra-putri daerah untuk meningkatkan kesejahteraan dan perekonomian daerah. Asisten Manajer Stasiun Listrik PG Glenmore, David Febriawan, mengungkapkan harapannya agar masyarakat Banyuwangi dapat memanfaatkan kesempatan ini sebaik mungkin. "Saya berharap ini dimanfaatkan dengan baik, mari kita memberikan kontribusi terbaik untuk negara khususnya Kabupaten Banyuwangi tercinta," kata David.

PG Glenmore menyadari pentingnya peran sumber daya manusia dalam mencapai target produksi. Dengan merekrut tenaga kerja tambahan, PG Glenmore berharap dapat meningkatkan efisiensi dan produktivitas dalam proses pengolahan tebu menjadi gula. Proses rekrutmen ini diharapkan dapat menjaring tenaga kerja yang berkualitas dan berkompeten di bidangnya, sehingga dapat mendukung pencapaian target produksi yang telah ditetapkan.

Selain itu, rekrutmen ini juga sejalan dengan komitmen PG Glenmore untuk memberdayakan masyarakat sekitar. Dengan melibatkan masyarakat lokal, PG Glenmore tidak hanya memenuhi kebutuhan tenaga kerja, tetapi juga berkontribusi pada peningkatan kesejahteraan masyarakat Banyuwangi. Hal ini menunjukkan bahwa PG Glenmore tidak hanya fokus pada keuntungan bisnis, tetapi juga memperhatikan aspek sosial dan lingkungan.

Dukungan penuh dari SGN terhadap inisiatif PG Glenmore ini menunjukkan komitmen perusahaan dalam mendukung program pemerintah untuk mencapai swasembada gula. Dengan meningkatkan produksi gula dalam negeri, Indonesia dapat mengurangi ketergantungan pada impor gula dan meningkatkan ketahanan pangan nasional. Inisiatif ini merupakan langkah strategis dalam mencapai tujuan tersebut.

Program rekrutmen PKWT ini juga menunjukkan bahwa PG Glenmore menerapkan strategi yang efektif dan efisien dalam mengelola sumber daya manusia. Dengan menggunakan sistem PKWT, PG Glenmore dapat menyesuaikan jumlah tenaga kerja sesuai dengan kebutuhan produksi pada setiap musim giling. Hal ini memungkinkan perusahaan untuk mengoptimalkan penggunaan sumber daya dan meminimalkan biaya operasional.

Secara keseluruhan, langkah PG Glenmore dalam membuka peluang rekrutmen PKWT merupakan langkah yang positif dan strategis. Langkah ini tidak hanya membantu mencapai target produksi gula, tetapi juga berkontribusi pada pengembangan ekonomi lokal dan mendukung program pemerintah untuk mencapai swasembada gula nasional. Semoga inisiatif ini dapat menjadi contoh bagi perusahaan lain dalam memberdayakan masyarakat sekitar dan berkontribusi pada pembangunan nasional.

Dengan target produksi gula yang ambisius dan komitmen untuk melibatkan masyarakat lokal, PG Glenmore dan SGN menunjukkan komitmen yang kuat terhadap swasembada gula di Indonesia. Semoga upaya ini dapat berhasil dan memberikan dampak positif bagi seluruh pihak yang terlibat.