Sigi Pastikan Pasar Murah Jelang Ramadhan 2025 Tetap Digelar
Kabupaten Sigi, Sulawesi Tengah, memastikan pelaksanaan pasar murah jelang Ramadhan dan Idul Fitri 2025 tetap akan dilakukan dengan anggaran Rp2 miliar, meskipun kerja sama dengan Bulog masih menunggu petunjuk pusat.
Kabupaten Sigi, Sulawesi Tengah, memastikan program pasar murah tetap akan dilaksanakan menjelang Ramadhan dan Idul Fitri 1447 H/2025 M. Hal ini disampaikan langsung oleh Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Sigi, Agus Munandar, di Marawola pada Senin, 17 Februari 2025. Anggaran sebesar Rp2 miliar telah dialokasikan untuk program ini yang akan menjangkau seluruh 16 kecamatan di Kabupaten Sigi.
Pasar Murah Sigi 2025: Jaminan Ketersediaan Sembako Murah
Meskipun belum ada penandatanganan perjanjian kerja sama resmi dengan Perum Bulog Sulawesi Tengah, Agus Munandar menegaskan komitmen pemerintah daerah untuk memastikan program pasar murah tetap berjalan. Kerja sama dengan Bulog akan tetap menjadi kunci keberhasilan program ini, mengingat Bulog merupakan penyedia utama bahan pokok seperti beras, minyak goreng, dan gula pasir.
Saat ini, komunikasi intensif tengah dilakukan dengan Bulog Sulteng untuk menentukan komoditas yang akan dijual, harga terkini, dan jumlah paket sembako yang akan didistribusikan. Proses penghitungan paket sembako yang akan disalurkan ke 16 kecamatan di Kabupaten Sigi sedang dilakukan, dengan anggaran Rp1 miliar dialokasikan untuk periode menjelang Idul Fitri.
Menunggu Petunjuk Pusat Terkait Dana Insentif Daerah
Penandatanganan perjanjian kerja sama antara Pemerintah Kabupaten Sigi dan Bulog Sulteng masih ditunda sementara waktu. Penundaan ini disebabkan oleh penantian petunjuk dari pemerintah pusat terkait Dana Insentif Daerah (DID). Belum ada kepastian apakah akan ada pemangkasan anggaran untuk program pasar murah di tahun 2025.
Agus Munandar menjelaskan, pihaknya telah mempersiapkan rencana alternatif jika terjadi pemangkasan anggaran. Pemerintah Kabupaten Sigi berkomitmen untuk tetap mencari solusi agar program pasar murah tetap dapat berjalan, meskipun dengan mekanisme yang mungkin berbeda.
Komitmen Pemerintah Daerah Sigi untuk Rakyat
Pemerintah Kabupaten Sigi menekankan komitmennya untuk terus hadir dan membantu masyarakat mendapatkan akses terhadap bahan pangan berkualitas dengan harga terjangkau. Program pasar murah merupakan wujud nyata dari komitmen tersebut. Sebagai gambaran, pada program pasar murah tahun 2024, setiap paket sembako disubsidi hingga Rp56.000, dari harga normal Rp146.000 menjadi Rp90.000 per paket.
Subsidi tersebut membuat program pasar murah sangat dinantikan masyarakat. Setiap paket sembako berisi 2 liter minyak goreng, 2 kilogram gula pasir, dan 5 kilogram beras premium. Keberhasilan program ini diharapkan dapat terulang kembali di tahun 2025.
Harapan dan Antisipasi Ke Depan
Dengan anggaran yang telah disiapkan dan komitmen yang kuat dari Pemerintah Kabupaten Sigi, pelaksanaan pasar murah jelang Ramadhan dan Idul Fitri 2025 diprediksi akan berjalan lancar. Meskipun masih ada beberapa hal yang perlu diselesaikan, seperti penandatanganan perjanjian kerja sama dengan Bulog dan kepastian terkait DID, optimisme tetap tinggi. Pemerintah daerah akan terus berupaya untuk memastikan masyarakat dapat menikmati harga sembako yang terjangkau, terutama menjelang hari raya.
Keberhasilan program ini tidak hanya bergantung pada ketersediaan anggaran dan kerja sama dengan Bulog, tetapi juga pada koordinasi yang efektif di tingkat kecamatan. Distribusi paket sembako yang merata dan tepat sasaran menjadi kunci keberhasilan program ini dalam memberikan manfaat yang maksimal bagi masyarakat Kabupaten Sigi.