Wagub Gorontalo Ajak Masyarakat Sukseskan PSU Pilkada Gorontalo Utara
Wakil Gubernur Gorontalo mengajak masyarakat Gorontalo Utara berpartisipasi aktif dalam Pemungutan Suara Ulang (PSU) Pilkada pada 19 April 2025 untuk memastikan proses demokrasi berjalan lancar dan damai.
Wakil Gubernur Gorontalo, Idah Syahidah Rusli Habibie, menyerukan partisipasi aktif masyarakat Gorontalo Utara dalam Pemungutan Suara Ulang (PSU) Pilkada yang dijadwalkan pada 19 April 2025. Seruan ini disampaikan setelah beliau melaporkan kesiapan PSU kepada Wakil Menteri Dalam Negeri, Bima Arya, melalui rapat koordinasi virtual di Gorontalo, Sabtu lalu. PSU ini bertujuan untuk menyelesaikan proses pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Gorontalo Utara yang sebelumnya mengalami sengketa.
Idah menekankan pentingnya partisipasi masyarakat dalam mensukseskan PSU. "Saya mohon kepada seluruh masyarakat Gorontalo Utara untuk berpartisipasi aktif dalam mensukseskan pilkada ulang ini. Jangan golput, sebab dengan jumlah pemilih 95 ribu lebih ini bisa menjadi pesta demokrasi yang aman dan damai jika semua mengambil bagian," ujar Idah. Beliau berharap partisipasi penuh masyarakat akan menciptakan pesta demokrasi yang aman dan damai.
Dalam rapat koordinasi virtual tersebut, Idah juga menyampaikan kesiapan berbagai aspek teknis dan pendukung PSU. Hal ini mencakup kesiapan anggaran, logistik, serta pengamanan dari TNI dan Polri. Kesiapan tersebut diharapkan dapat menjamin kelancaran pelaksanaan PSU.
Kesiapan Anggaran dan Logistik PSU Gorontalo Utara
Menurut Wagub Idah, anggaran pelaksanaan PSU telah diterima oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) Gorontalo Utara tanpa hambatan. Kesiapan anggaran ini menjadi salah satu faktor penting untuk memastikan kelancaran proses pemungutan suara. Selain itu, logistik seperti kertas suara juga telah tersedia dan siap didistribusikan.
Tidak hanya anggaran, dukungan pengamanan dari TNI dan Polri juga telah dipastikan siap siaga. Hal ini bertujuan untuk menjaga keamanan dan ketertiban selama pelaksanaan PSU, sehingga proses demokrasi dapat berjalan dengan aman dan kondusif.
Idah menambahkan bahwa kertas suara telah tiba di Gorontalo Utara dan saat ini tengah dalam proses penyiapan teknis di lapangan. Semua persiapan ini menunjukkan komitmen pemerintah daerah untuk memastikan PSU berjalan lancar dan sukses.
Harapan agar PSU Berjalan Lancar dan Terhindar dari Gugatan
Idah menyampaikan pesan dari Wakil Menteri Dalam Negeri dan Dirjen Otda terkait pentingnya PSU berjalan lancar tanpa berujung pada gugatan di Mahkamah Konstitusi (MK). Proses hukum yang berulang dianggap melelahkan, menguras waktu dan anggaran. Oleh karena itu, diharapkan PSU ini dapat menjadi titik akhir dari proses pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Gorontalo Utara.
Dengan partisipasi aktif masyarakat dan kesiapan berbagai pihak, diharapkan PSU Pilkada Gorontalo Utara dapat berjalan lancar, aman, dan damai. Hal ini penting untuk segera menyelesaikan proses demokrasi dan mengembalikan pemerintahan di Gorontalo Utara agar dapat berjalan normal kembali.
Wagub Idah berharap agar seluruh masyarakat Gorontalo Utara dapat menggunakan hak pilihnya dengan bijak dan bertanggung jawab. Partisipasi masyarakat merupakan kunci keberhasilan PSU dan pemulihan stabilitas pemerintahan di Gorontalo Utara.
PSU ini diharapkan menjadi momentum untuk memperkuat demokrasi di Gorontalo Utara dan memastikan pemerintahan daerah dapat menjalankan tugasnya dengan baik demi kepentingan masyarakat.
Pesan Wagub Gorontalo: Partisipasi Masyarakat Kunci Keberhasilan PSU
Dalam sambutannya, Wagub Idah kembali menegaskan pentingnya partisipasi masyarakat dalam mensukseskan PSU. Beliau berharap agar seluruh warga Gorontalo Utara dapat turut serta dalam pesta demokrasi ini dan menghindari golput. Dengan partisipasi yang tinggi, PSU diharapkan akan berjalan lancar dan menghasilkan pemimpin yang dipilih secara demokratis dan sah.