Wali Kota Bogor Dedie Rachim Dinobatkan sebagai Pemimpin Cendekia oleh ICMI
Wali Kota Bogor, Dedie A. Rachim, menerima penghargaan Pemimpin Cendekia dari ICMI Kota Bogor dalam acara puncak BiiFest 2025, sebuah festival yang mempromosikan nilai-nilai Islam dan keberagaman.
Wali Kota Bogor, Dedie A. Rachim, baru-baru ini menerima penghargaan bergengsi sebagai Pemimpin Cendekia dari Ikatan Cendekiawan Muslim Indonesia (ICMI) Orda Kota Bogor. Penghargaan tersebut diberikan pada Minggu, 16 Maret 2025, dalam acara puncak ICMI Islamic Festival (BiiFest) 2025 di Mall Botani Square, Kota Bogor. Dedie menerima penghargaan ini atas kepemimpinannya yang dinilai menginspirasi dan berkontribusi signifikan bagi masyarakat Bogor. Penghargaan ini juga menandai kesuksesan penyelenggaraan BiiFest 2025 yang pertama kali diadakan di Kota Bogor.
Dedie Rachim mengungkapkan rasa harunya dan kebanggaannya atas penghargaan tersebut. Ia merasa terhormat karena namanya disejajarkan dengan tokoh-tokoh besar seperti almarhum Rektor IPB, Sholeh Iskandar, dan Kyai Abdullah bin Nuh. Menurutnya, penghargaan ini bukan hanya untuk dirinya sendiri, melainkan juga untuk seluruh masyarakat Kota Bogor yang telah berpartisipasi aktif dalam pembangunan kota. Dedie menekankan pentingnya kolaborasi dan kontribusi masyarakat dalam memajukan Kota Bogor.
Penghargaan Pemimpin Cendekia ini menjadi bukti nyata atas dedikasi dan kinerja Wali Kota Bogor dalam memimpin dan membangun kotanya. ICMI menilai Dedie telah menunjukkan kepemimpinan yang inspiratif, bijaksana, dan berorientasi pada kesejahteraan masyarakat. Penghargaan ini juga menjadi momentum untuk mendorong Dedie dan pemerintah Kota Bogor untuk terus berinovasi dan berkarya bagi kemajuan Kota Bogor.
ICMI Islamic Festival (BiiFest) 2025: Sukses Merangkul Keberagaman dan Nilai-Nilai Islam
BiiFest 2025, yang berlangsung dari tanggal 8 hingga 16 Maret 2025, mengangkat tema "Celebrate Life Together: Bersatu Bersama Wujudkan Islam Rahmatan Lil Alamin". Festival ini berhasil menyatukan berbagai elemen masyarakat dalam serangkaian kegiatan yang positif dan inspiratif. Kegiatan tersebut meliputi lomba seni dan budaya, talkshow, workshop, dan festival ngabuburit. Partisipasi masyarakat dalam festival ini sangat tinggi, menunjukkan antusiasme yang besar terhadap kegiatan yang mempromosikan nilai-nilai Islam dan keberagaman.
Salah satu kegiatan unggulan BiiFest 2025 adalah empat lomba seni dan budaya, yaitu ICMI Islamic Film Festival, lomba Qasidah, Marawis, dan Qiroatul Kutub. Lomba ini diikuti oleh seribu peserta, menunjukkan tingginya minat dan bakat masyarakat dalam bidang seni dan budaya Islami. Selain itu, terdapat juga Sanlat On the Mall yang diikuti oleh 500 siswa SMP dan SMA, serta 15 sesi talkshow dan workshop yang melibatkan 200 pelaku UMKM dan seribu masyarakat.
Festival ngabuburit yang diadakan di empat kecamatan juga menjadi daya tarik tersendiri. Kegiatan ini melibatkan seratus UMKM dan membagikan 7.000 takjil kepada masyarakat. Hal ini menunjukkan komitmen BiiFest 2025 untuk tidak hanya memperkuat nilai-nilai keislaman, tetapi juga mendorong pertumbuhan ekonomi lokal melalui pemberdayaan UMKM. Kesuksesan BiiFest 2025 diharapkan dapat menjadi contoh bagi penyelenggaraan festival serupa di daerah lain.
Wali Kota Bogor Dedie Rachim memberikan apresiasi yang tinggi terhadap penyelenggaraan BiiFest 2025. Ia berharap festival ini dapat menjadi agenda tahunan yang masuk dalam kalender resmi kegiatan Kota Bogor. Dedie melihat BiiFest 2025 memiliki nilai positif yang besar bagi masyarakat, terutama dalam memperkuat keberagaman dan meningkatkan pemahaman keislaman. Ia membandingkan BiiFest 2025 dengan Festival Cap Go Meh dan Festival Merah Putih yang telah menjadi bagian dari identitas budaya Kota Bogor.
Dukungan Penuh Pemerintah Kota Bogor untuk BiiFest
Pemerintah Kota Bogor memberikan dukungan penuh terhadap penyelenggaraan BiiFest 2025. Wali Kota Dedie Rachim menyatakan bahwa nilai-nilai positif yang terkandung dalam festival ini sangat kental dan partisipasi masyarakatnya juga tinggi. Dukungan ini menunjukkan komitmen pemerintah untuk mendukung kegiatan-kegiatan yang bermanfaat bagi masyarakat dan dapat memperkuat identitas budaya Kota Bogor. Dengan adanya dukungan penuh dari pemerintah, diharapkan BiiFest dapat terus berkembang dan memberikan manfaat yang lebih luas bagi masyarakat di masa mendatang.
Keberhasilan BiiFest 2025 tidak hanya diukur dari jumlah peserta dan kegiatan yang diselenggarakan, tetapi juga dari dampak positif yang diberikan kepada masyarakat. Festival ini telah berhasil memperkuat nilai-nilai keislaman, mendorong keberagaman, dan meningkatkan pemahaman antarumat beragama. Selain itu, BiiFest 2025 juga telah memberikan kontribusi positif bagi pertumbuhan ekonomi lokal melalui keterlibatan UMKM. Hal ini menunjukkan bahwa festival keagamaan dapat dipadukan dengan program pemberdayaan ekonomi untuk menciptakan dampak yang lebih luas dan berkelanjutan.
Dengan berbagai kegiatan positif dan dampaknya yang signifikan, BiiFest 2025 menjadi contoh sukses penyelenggaraan festival yang menggabungkan nilai-nilai keagamaan dengan program pemberdayaan ekonomi. Semoga BiiFest dapat menjadi agenda tahunan yang terus berkembang dan memberikan manfaat yang lebih besar bagi masyarakat Kota Bogor dan Indonesia pada umumnya.