Wisata Batam Aman, 38 dari 39 Buaya Lepas Berhasil Dievakuasi
Dinas Pariwisata Kepri memastikan lokasi wisata di Batam aman setelah 38 dari 39 buaya yang lepas dari penangkaran berhasil dievakuasi, berkat kerjasama perusahaan, pemerintah, dan nelayan setempat.
Kepanikan sempat melanda Batam beberapa waktu lalu setelah 39 buaya lepas dari penangkaran PT Perkasa Jagat Karunia di Pulau Bulan. Namun, Dinas Pariwisata (Dispar) Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) memastikan lokasi wisata di Batam tetap aman dan telah dilakukan upaya mitigasi yang memadai.
Kepala Dispar Kepri, Guntur Sakti, menyatakan bahwa upaya preventif telah dilakukan oleh perusahaan, instansi terkait, dan nelayan lokal untuk menangkap buaya-buaya tersebut. Kerja sama ini dinilai efektif dan berhasil mengembalikan kepercayaan wisatawan.
"Kerja sama perusahaan, pemerintah, dan nelayan dalam menangani buaya lepas ini sangat baik," ujar Guntur. "Upaya preventif yang dilakukan meminimalisir dampaknya terhadap sektor pariwisata. Kita berharap tidak ada pengaruh negatif terhadap kunjungan wisatawan."
Guntur menambahkan, penanganan cepat dan terkoordinasi ini menunjukkan komitmen menjaga keamanan dan kenyamanan wisatawan. Hal ini dipercaya dapat meningkatkan kepercayaan wisatawan terhadap destinasi wisata di Batam.
Tommy Steven, Kepala BBKSDA Riau Seksi Konservasi Wilayah II Batam, menjelaskan bahwa hingga saat ini, 38 dari 39 buaya telah berhasil dievakuasi. Satu ekor buaya masih dalam pencarian tim gabungan.
"Dari hasil stock opname pada 23 Januari lalu, tercatat 39 buaya lepas," jelas Tommy. "Saat ini, 38 buaya telah kembali dan tim masih bekerja keras untuk menemukan satu buaya sisanya."
Pencarian satu buaya terakhir terus dilakukan oleh tim terpadu yang melibatkan BBKSDA, pemerintah kota, dan nelayan. Koordinasi yang baik antara berbagai pihak menjadi kunci keberhasilan evakuasi buaya dan menjamin keamanan pariwisata Batam.
Kesimpulannya, kejadian buaya lepas di Batam telah ditangani dengan baik berkat kerja sama berbagai pihak. Upaya preventif dan evakuasi yang cepat meminimalisir dampak negatif terhadap sektor pariwisata. Dispar Kepri memastikan lokasi wisata di Batam tetap aman bagi para wisatawan.