Tips Mudik Aman bagi Penderita Diabetes: Persiapan yang Tak Boleh Dilewatkan

Jelang Lebaran, penderita diabetes perlu persiapan matang agar kondisi tetap terkontrol; berikut tips dari dr. Martha Rosana, SpPD.

Jelang libur Lebaran, pasien diabetes perlu mempersiapkan diri agar kondisi kesehatannya tetap terjaga. Dokter spesialis penyakit dalam, dr. Martha Rosana, SpPD, anggota Ikatan Dokter Indonesia (IDI), memberikan beberapa tips penting untuk memastikan mudik tetap aman dan nyaman bagi penderita diabetes. Persiapan ini meliputi pengaturan obat, pengecekan gula darah, dan memastikan kebutuhan cairan terpenuhi.

Dalam webinar di Jakarta, Senin (25/3), dr. Martha Rosana menekankan pentingnya perencanaan yang matang. "Sebelum memasuki masa liburan sudah disetting, direncanakan kapan jadwal kontrol dilakukan sedemikian rupa sehingga kebutuhan obat dapat terpenuhi," ujarnya. Hal ini terutama penting mengingat perjalanan mudik seringkali membutuhkan waktu yang cukup lama dan akses ke layanan kesehatan mungkin terbatas di beberapa daerah.

Persiapan ini mencakup kunjungan rutin ke dokter sebelum mudik untuk memastikan kondisi kesehatan stabil. Dokter Martha juga menyarankan untuk membawa persediaan obat yang cukup, bahkan lebih dari kebutuhan biasanya, untuk mengantisipasi kemungkinan keterlambatan atau kesulitan mendapatkan obat selama liburan.

Beberapa persiapan penting yang harus dilakukan oleh penderita diabetes sebelum dan selama mudik antara lain:

• Kunjungan Rutin ke Dokter: Pastikan kondisi kesehatan stabil sebelum melakukan perjalanan jauh.
• Persediaan Obat yang Cukup: Bawa obat-obatan dalam jumlah yang lebih dari cukup untuk mengantisipasi kebutuhan selama liburan Lebaran.
• Alat Pengukur Glukosa Darah (Glukometer): Bawa glukometer pribadi karena tidak semua klinik atau rumah sakit buka selama liburan.
• Penyimpanan Insulin yang Tepat (jika berlaku): Pastikan insulin tersimpan dengan benar untuk menjaga kualitas dan efektivitasnya.
• Cukupi Kebutuhan Cairan: Pastikan selalu terhidrasi dengan cukup sesuai anjuran dokter.

Dokter Martha juga mengingatkan pentingnya membawa glukometer. "Pasalnya saat libur Lebaran, tak semua klinik buka kecuali di beberapa klinik atau poli rumah sakit. Serta bila melakukan tes glukosa ke klinik, jarak dari rumah menuju klinik atau rumah sakit acap kali membutuhkan waktu sehingga glukometer menjadi alat yang sebaiknya disiapkan saat hendak mudik." Ini penting untuk memantau kadar gula darah dan melakukan penyesuaian pengobatan jika diperlukan.

Bagi pasien yang menggunakan insulin, penyimpanan yang tepat sangat krusial. Dr. Martha menekankan pentingnya menjaga kualitas insulin agar tetap efektif. Perubahan kualitas atau tampilan insulin dapat mempengaruhi efektivitasnya.

Selain itu, menjaga asupan cairan yang cukup juga penting selama perjalanan mudik. Pastikan untuk minum air putih sesuai anjuran dokter untuk mencegah dehidrasi yang dapat memperburuk kondisi diabetes.

Pemerintah telah menetapkan libur nasional Idul Fitri 1446 H pada 1 April 2025 dan menambahkan cuti bersama hingga 7 April 2025. Dengan persiapan yang matang, penderita diabetes dapat menikmati liburan Lebaran bersama keluarga dengan aman dan nyaman.